Mau Jadi PNS, Guru Honorer Harus Ke Daerah  

Reporter

Editor

Minggu, 26 Februari 2012 18:20 WIB

Ribuan guru honorer se-Indonesia berunjukrasa di depan gedung DPR/MPR-RI Jakarta, (19/01). Mereka menuntut untuk segera diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). TEMPO/Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bidang Pendidikan Musliar Kasim menyatakan, guru honorer yang ingin diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil harus mau ditugaskan di daerah. "Kalau diangkat jadi PNS harus mau didistribusikan ke daerah," kata Musliar saat dihubungi Tempo, Minggu 26 Februari 2012.

Musliar menjelaskan, guru honorer yang diangkat menjadi PNS belum tentu mengajar di sekolahnya. Selama ini banyak guru honorer berpikir bahwa setelah diangkat menjadi PNS, mereka akan tetap bertugas di sekolah yang sama. "Ini yang harus diluruskan," ujarnya. Diakui Musliar ada guru yang tetap mengajar di sekolah yang sama, tetapi itu sangat jarang.



Menurut pengamatan Musliar, selama ini kebanyakan guru PNS mengajar di kota dan jarang sekali ada yang mau mengajar di daerah. "Untuk itu mereka harus mau mengajar di sekolah-sekolah daerah terpencil. Biar tidak terjadi penumpukan di kota saja," ujarnya.



Pengangkatan guru honorer menjadi PNS melalui uji kompetensi. "Guru honorer harus melakukan tes kompetensi. Dari tes itu terlihat sejauh mana kemampuan guru honorer tersebut," kata Musliar. Sesuai dengan kesepakatan di DPR mengenai uji kopetensi dilakukan secara bertahap. "Tidak semua guru, hanya 30 persen dari guru honorer, katanya.


Advertising
Advertising


Pekan lalu ribuan guru honorer berdemonstrasi di depan Istana Negara, mendesak pemerintah segera mengesahkan UU Pengangkatan Tenaga Honorer. Menurut Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrian Pasha, saat ini pemerintah sedang memformulasikan rancangan undan-undang tersebut. Pembahasannya dipimpin oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara bersama sejumlah kementerian terkait.



AFRILIA SURYANIS


Berita terkait

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

1 hari lalu

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

Apa saja prodi dengan kuota terbesar di PPG Prajabatan?

Baca Selengkapnya

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

20 hari lalu

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

PPG Prajabatan merupakan salah satu program prioritas Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) untuk memenuhi kebutuhan guru.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Laptop Huawei Matebook D14, Guru Bicara Ekskul Pramuka

24 hari lalu

Top 3 Tekno: Laptop Huawei Matebook D14, Guru Bicara Ekskul Pramuka

Selain spesifikasi laptop Huawei Matebook D14 terbaru dan 5 catatan para guru atas polemik ekskul Pramuka, ada juga soal ledakan amunisi kedaluwarsa.

Baca Selengkapnya

Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

31 hari lalu

Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

Samsung menggelar program Teachers Training bagi guru dan dosen dalam program Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 5 2023/2024.

Baca Selengkapnya

Seleksi ASN 2024, Kemendikbudristek Buka Formasi 419.146 Guru PPPK

43 hari lalu

Seleksi ASN 2024, Kemendikbudristek Buka Formasi 419.146 Guru PPPK

Seleksi PPPK tersebut diperuntukkan untuk guru di sekolah negeri.

Baca Selengkapnya

Mau Dijadikan Sumber Pembiayaan Makan Siang Gratis, Apa Fungsi Utama Dana BOS?

54 hari lalu

Mau Dijadikan Sumber Pembiayaan Makan Siang Gratis, Apa Fungsi Utama Dana BOS?

Perhimpunan Pendidikan dan Guru menolak jika makan siang gratis menggunakan dana BOS

Baca Selengkapnya

Beda Respons PGRI Soal Makan Siang Gratis Pakai Dana Bos: yang Penting Ada Uangnya

54 hari lalu

Beda Respons PGRI Soal Makan Siang Gratis Pakai Dana Bos: yang Penting Ada Uangnya

PGRI menilai, tidak ada yang perlu dipersoalkan mengenai pembiayaan program makan siang dan susu gratis yang menggunakan dana BOS.

Baca Selengkapnya

Marak Kasus Bullying, Jokowi kepada Guru: Jangan Sampai Ada Siswa Ketakutan di Sekolah

54 hari lalu

Marak Kasus Bullying, Jokowi kepada Guru: Jangan Sampai Ada Siswa Ketakutan di Sekolah

Presiden Joko Widodo menunjukkan perhatiannya atas perundungan (bullying) yang terjadi di sekolah-sekolah.

Baca Selengkapnya

Respons Program Makan Siang Gratis, FSGI Singgung Teori Shang Yang, Apa Maksudnya?

54 hari lalu

Respons Program Makan Siang Gratis, FSGI Singgung Teori Shang Yang, Apa Maksudnya?

FSGI merespons program makan siang gratis dengan menyinggung teori Shang Yang. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Reaksi Para Guru Soal Makan Siang Gratis akan Gunakan Dana BOS

54 hari lalu

Reaksi Para Guru Soal Makan Siang Gratis akan Gunakan Dana BOS

Menurut FSGI, penggunaan dana Bos untuk makan siang gratis menunjukkan pemerintah gagal memahami tujuan kebijakan itu.

Baca Selengkapnya