TEMPO.CO, Jakarta - Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran mengatakan pejabat publik seharusnya diarahkan untuk memakai mobil produksi dalam negeri dengan harga murah. “Negara bisa hemat ratusan miliar,” kata Koordinator Advokasi dan Investigasi Fitra, Ucok Sky Khadafi, kepada Tempo, Kamis, 5 Januari 2012.
Ucok menjelaskan saat pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu II pemerintah menganggarkan dana sebesar Rp 278 miliar. Perinciannya, 79 unit Toyota Crown Royal Saloon, sembilan unit kendaraan Mercedes-Benz S-600 untuk VVIP Kepresidenan, 32 unit Mercedes-Benz 280 CDI untuk kawal VVIP, dan dua unit Mercedes-Benz G-500. Selain itu, masih ada 16 unit kendaraan ajudan berupa Toyota Innova dan Avanza.
Asumsinya, jika menggunakan Esemka yang harganya Rp 95 juta, total anggaran dibutuhkan hanya senilai Rp 13,1 miliar. “Ada penghematan anggaran sebesar Rp 265 miliar,” kata Ucok.
Tahun lalu pemerintah menganggarkan untuk 20 kementerian dana sebesar Rp 317,2 miliar. Duit ini untuk membeli 1.759 unit kendaraan roda empat. Nah, kalau semua kendaraan memakai Esemka, lanjut Ucok, anggaran yang bisa dihemat sekitar Rp 150,1 miliar.
Menurut Ucok, kalau Esemka lolos uji kelayakan, pemerintah wajib menjadikannya sebagai mobil dinas. “Jika masih membeli mobil mewah, pejabat kita memang bermental penjajah,” kata Ucok.
Mobil Esemka merupakan mobil rakitan SMK di Solo bekerja sama dengan Kiat Motor. Mobil seharga Rp 95 juta ini menarik perhatian sejumlah publik setelah Wali Kota Solo Joko Widodo menggunakannya sebagai kendaraan dinas.
I WAYAN AGUS PURNOMO
Berita terkait
Penjualan Mobil Nasional Turun Sepanjang 2023, Ekspornya Naik 6,7 Persen
18 Januari 2024
Gaikindo meningformasikan bahwa jumlah ekspor kendaraan buatan Indonesia meningkat 6,7 persen sepanjang 2023.
Baca SelengkapnyaPenjualan Mobil Nasional 2023 Tembus 1 Juta Unit, Turun 4 Persen
16 Januari 2024
Sepanjang 2023, penjualan mobil domestik wholesales tercatat sebanyak 1.005.802 unit, turun empat persen dibanding tahun 2022.
Baca SelengkapnyaMengenang Mobil Nasional Maleo yang Dirancang BJ Habibie
25 November 2023
Saat itu, BJ Habibie menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi era Presiden Soeharto dan di tahun 1993, tercetuslah sebuah mobil nasional Maleo.
Baca SelengkapnyaApa Saja Kriteria Mobil Nasional? Catat Janji Prabowo Buat Mobil dan Motor Buatan Indonesia
20 November 2023
Belum ada kesepakatan terkait kriteria mobil dalam negeri atau mobil nasional (mobnas). Apakah terkait Komponen Dalam Negeri atau TKDN?
Baca SelengkapnyaPrabowo Bicara Mobil dan Motor Buatan Indonesia, Begini Jejak Mobil Nasional Era Sukarno, Soeharto, hingga Jokowi
20 November 2023
Prabowo Subianto berjanji akan membuat mobil nasional jika terpilih. Mobnas sejak era Sukarno, Soeharto, hingga Jokowi sebut mobil Esemka.
Baca Selengkapnya5 Mobil Buatan Esemka dengan Harga Terjangkau
10 Februari 2023
Bagi yang Ingin memiliki mobil nasional, 5 mobil Esemka ini bisa jadi pilihan
Baca SelengkapnyaProton Resmi Jual Mobil Listrik di Malaysia dan Thailand
19 Agustus 2022
Layanan ritel akan memberikan Proton pengetahuan dan pengalaman yang berharga tentang cara melayani dan mengisi daya mobil listrik.
Baca SelengkapnyaMenanti Kehadiran Tommy Soeharto hingga Puluhan Obligor Bayar Utang BLBI
26 Agustus 2021
Pemerintah telah memanggil seluruh obligor dan debitur BLBI untuk menyelesaikan hak tagih negara atas dana bantuan tersebut hari ini.
Baca SelengkapnyaMengenal Timor S515, Mobil Nasional Murah yang Populer di Akhir 90an
25 Agustus 2021
Saat diluncurkan pada 1996, Timor S515 dijual dengan harga Rp 37 juta. Rival sejenis, Toyota Corolla, dipasarkan dengan harga Rp 70 jutaan.
Baca SelengkapnyaTommy Soeharto Dipanggil Satgas BLBI, Begini Perjalanan Sejarah Mobil Timor
25 Agustus 2021
PT Timor Putra Nasional pertama kali dibentuk melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 1996 tentang Pembangunan Industri Mobil Nasional.
Baca Selengkapnya