Jalan Cendana dan Yusuf Adiwinata Lengang

Reporter

Editor

Selasa, 23 Desember 2003 09:33 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Dua puluh empat jam setelah Kapolda Metro Jaya mengultimatum Tommy Soeharto agar menyerahkan diri, situasi sekitar kediaman keluarga Mantan Presiden Soeharto, Jalan Cendana dan Yusuf Adiwinata, Jakarta Pusat, hingga Jumat pukul 23.00 WIB, tampak lengang. Pemeriksaan terhadap setiap kendaraan yang melintas di kedua jalan tersebut sudah tidak ada lagi. Konsentrasi aparat kepolisian juga sudah tidak tampak lagi di kedua mulut jalan tersebut.

Hanya ada beberapa aparat dari Brimob, jumlahnya tak lebih dari 15 orang, masih tampak berjaga di pertigaan Jalan Cendana dan Yusuf Adiwinata, serta pertigaan Jalan Tanjung dan Cendana. Beberapa dari mereka membawa senjata serbu jenis SS-1 dan pistol jenis revolver. Sesekali mereka berpatroli dengan motor mengitari Jalan Cendana dan Yusuf Adiwinata. Namun barikade yang menutupi sebagian mulut Jalan Cendana masih terpasang.

Menurut salah seorang penjaga, pemeriksaan tidak ada lagi, karena tidak ada perintah untuk melakukan pemeriksaan. “Kami hanya ditugaskan untuk menjaga,” kata penjaga tersebut sambil berteduh karena hujan turun di kawasan tersebut.

Sedangkan, salah seorang penjual nasi goreng yang mangkal di depan rumah Tommy Soeharto, Jalan Yusf Adiwinata 4, aparat dari kesatuan Brigade Mobil kembali berjaga sejak Senin lalu. “Dulu memang dijaga, tapi setelah itu tidak lagi. Baru sejak ada kasus Tommy dijaga lagi,” jelas pedagang tersebut.

Suasana di rumah Tommy tampak sepi, tidak tampak penjagaan ketat seperti tiga hari yang lalu saat diperiksa Polda Metro Jaya. Begitu juga dengan kediaman Soeharto, hanya tampak dua orang satpam dan dua orang berpakaian sipil berjaga di pos rumah tersebut. Sedangkan tumah Siti Hardiyanti Rukmana alias Tutut dijaga empat orang berpakaian sipil. Sedang penjagaan tidak tampak di rumah Sigit dan Bambang. Hujan yang turun di kawasan Menteng semakin membuat lengang jalan-jalan di kawasan tersebut, terutama di Jalan Cendana dan Yusuf Adiwinata. (SS. Kurniawan)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

1 menit lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

2 menit lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

2 menit lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

3 menit lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi: Indonesia Impor Spyware dari Perusahaan Israel

11 menit lalu

Laporan Investigasi: Indonesia Impor Spyware dari Perusahaan Israel

Indonesia dikabarkan tengah mengimpor Indonesia tengah mengimpor sejumlah produk spyware dan pengawasan yang sangat invasif dari Israel.

Baca Selengkapnya

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

11 menit lalu

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

17 menit lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

19 menit lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

24 menit lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

25 menit lalu

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

Kejaksaan Tinggi Bali melakulan operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat yang diduga memeras seorang pengusaha.

Baca Selengkapnya