Narapidana di Penjara Tulungagung Bisnis Narkoba  

Reporter

Editor

Kamis, 3 November 2011 17:54 WIB

Ekstasi dan narkoba yang disita polisi. FOTO ANTARA/Fanny Octavianus

TEMPO Interaktif, Kediri - Dua orang penghuni Lembaga Pemasyarakatan Tulungagung, Jawa Timur, Kamis, 3 November 2011, diciduk polisi dari selnya karena terlibat dalam bisnis narkoba.
Kepala Kepolisian Sektor Kedungwaru, Ajun Komisaris Polisi Irwantono, mengatakan dua orang tersebut adalah Supriyono, warga Blitar, dan Mukmin Anshori, warga Tulungagung.



Supriyono divonis delapan bulan penjara dan telah menjalani hukuman enam bulan. Sedangkan Mukmin merupakan tahanan titipan kejaksaan. "Keduanya narapidana kasus narkoba," kata Irwantono.



Kasus ini terungkap saat sipir penjara memergoki keduanya sedang menjual narkoba jenis pil double L kepada sesama penghuni. Ketika digeledah, ditemukan sebanyak 261 butir pil koplo di ruang tahanan keduannya.

Kepada polisi, Supriyono mengaku mendapatkan barang itu dari tahanan lain. Barang itu dijual seharga Rp 10 ribu untuk lima butir. "Saya masukkan kotak rokok agar tidak ketahuan," ujarnya di sela pemeriksaan di Markas Polsek Kedungwaru.

Menurut penuturan Supriyono, permintaan pil koplo dari para tahanan kepadanya cukup tinggi. Para tahanan di Blok narkoba rata-rata belum bisa menghilangkan ketergantungannya pada narkoba.

Saat ini polisi masih memburu pemasok pil tersebut yang diduga melibatkan sindikat di uar penjara. Ketika dimintai konfirmasi, pihak Lapas Tulungagung tidak bersedia memberikan keterangan ihwal bisnis narkoba antar penghuni.

HARI TRI WASONO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

19 jam lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

22 jam lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

1 hari lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

2 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

3 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

4 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

5 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

5 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

5 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya