TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X dijadwalkan melakukan kunjungan ke negara bagian Sabah, Malaysia, mulai Ahad, 11 September 2011 hingga Kamis, 15 September 2011.
Demikian release yang diterima Tempo dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Kota Kinabalu, Sabah.
Dalam kunjungan pertama kali ke negara bagian Sabah tersebut, Sri Sultan dijadwalkan melakukan Kunjungan Hormat kepada Tuan Yang Terutama Yang di-Pertua Negeri Sabah, mengadakan pertemuan dengan Ketua Menteri (Gubernur) Sabah, mantan Ketua Menteri Sabah, tokoh-tokoh pemerintahan, maupun para pengusaha setempat.
Sri Sultan juga akan menyaksikan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) mengenai perpanjangan kerja sama pendidikan antara University Malaysia Sabah (UMS) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta serta Letter of Intent (LoI) antara UMS dan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sri Sultan juga akan mengunjungi Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) yang menampung lebih dari 500 anak WNI, yang sebagian besar adalah anak-anak TKI.
Kunjungan Sultan Hamengkubuwono X ke Sabah kali ini adalah sebagai usaha untuk lebih mempererat hubungan dan kerja sama sosial-budaya dan ekonomi (Trade-Tourism-Investment) antara kedua wilayah.
MASRUR (KUALA LUMPUR)
Berita terkait
USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus
1 hari lalu
Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah
Baca SelengkapnyaGibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah
1 hari lalu
Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.
Baca SelengkapnyaKPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal
2 hari lalu
Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.
Baca SelengkapnyaKemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia
7 hari lalu
Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.
Baca SelengkapnyaInilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI
12 hari lalu
Pendiri perusahaan teknologi Microsoft, Bill Gates, mengatakan bahwa ada tiga profesi yang tahan dari AI. Apa saja?
Baca SelengkapnyaInilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun
19 hari lalu
Begini kiat Vivi bisa lulus SNBP 2024 program studi Manajemen Informatika Unesa sebagai calon mahasiswa baru termuda.
Baca SelengkapnyaKemendikbudristek Sebut 87 Persen Sekolah Sudah Bentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan
22 hari lalu
Kemendikbudristek sudah menyiapkan petunjuk teknis dan panduan untuk membantu mencegah kekerasan di sekolah.
Baca Selengkapnya2 WNI Dapat Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Jepang
27 hari lalu
Lussy Novarida Ridwan mendapat penghargaan atas kontribusinya mempromosikan dan meningkatkan kualitas pendidikan bahasa Jepang
Baca SelengkapnyaBerikut Daftar 14 PSN yang Disetujui Jokowi Termasuk BSD dan PIK 2, Sepanjang 2013-2023 Telah Rampung 190 PSN
29 hari lalu
Pada 2024, Jokowi menyetujui 14 PSN Baru termasuk BSD milik Sinar Mas dan PIK 2 dari Agung Sedayu Group. Rentang 2013-2023 telah rampung 190 PSN.
Baca SelengkapnyaHari Ini Pengumuman SNBP 2024, Simak Cara Registrasi Siswa yang Lolos Seleksi
33 hari lalu
Jumlah pendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP 2024 mencapai 702.312 siswa.
Baca Selengkapnya