Puluhan Calon Mahasiswa Unpad Lepas Beasiswa Kuliah Gratis  

Reporter

Editor

Selasa, 31 Mei 2011 07:57 WIB

Kampus Universitas Padjajaran, Bandung.

TEMPO Interaktif, Bandung - Sekitar 50-60 mahasiswa baru yang diterima Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung akhirnya melepas beasiswa kuliah gratis dari pemerintah. Mereka bersedia mengaku berasal dari keluarga mampu. Sebelumnya mereka yang mengaku miskin didoakan Rektor Unpad Ganjar Kurnia agar benar-benar miskin.

Menurut Ganjar, dari 150 mahasiswa yang orang tuanya menyatakan pikir-pikir pekan lalu soal status ekonomi keluarga mereka, ada 50 hingga 60 orang yang telah memutuskan. Mereka memilih pindah dari jalur Beasiswa Pendidikan Bagi Calon Mahasiswa Berprestasi (Bidik Misi) ke jalur undangan. "Dan ternyata mereka sanggup membayar uang masuk lebih besar hingga ada yang bayar Rp 75 juta," ujarnya saat jumpa pers bersama empat rektor perguruan tinggi negeri Bandung di kantor Sekretariat Panitia Lokal SNMPTN Bandung di ITB, Selasa 31 Mei 2011.

Sebelumnya, saat pertemuan dengan keluarga penerima beasiswa Bidik Misi di aula Unpad, pekan lalu, Ganjar meminta kejujuran mahasiswa penerima beasiswa dan keluarganya soal status ekonomi mereka. Dia bahkan mengajak seluruh hadirin berdoa bagi mereka yang mengaku miskin, agar benar-benar miskin. "Ternyata doanya ampuh," ujarnya.

Menurut Ganjar, mereka menuding kesalahan itu akibat didaftarkan oleh sekolah. Unpad telah memanggil beberapa kepala sekolah yang dirahasiakan identitasnya untuk menjelaskan masalah tersebut. "Bahkan ada kepala sekolah yang mendaftarkan siswa lulusan 2009-2010, padahal beasiswa ini hanya untuk lulusan 2011," katanya. Menurut Ganjar, siswa seperti itu telah dicoret dari daftar penerima beasiswa.

Program Bidik Misi diluncurkan Kementerian Pendidikan Nasional mulai 2010. Beasiswa itu menanggung seluruhnya biaya mahasiswa miskin selama kuliah. Penerima beasiswa juga diberi uang biaya hidup sebesar Rp 500 ribu per bulan. Salah satu syarat miskin dilihat dari penghasilan orang tua yang masing-masing kurang dari Rp 600 ribu per bulan.

Selain itu, syarat utama lainnya selama sekolah siswa punya peringkat bagus dan berprestasi. "Kami agak resah akan kemungkinan kecurangan seperti itu," ujar Ganjar. Unpad tahun ini menerima 474 mahasiswa miskin dari jalur Bidik Misi.

Adapun Rektor ITB Akhmaloka mengatakan, panitia kini sedang memeriksa ulang kepatutan penerima beasiswa Bidik Misi. "Sekarang baru lolos di tahap akademik, selanjutnya ke tingkat penghasilan orang tua," ujarnya. ITB tahun ini menerima 450 peserta jalur Bidik Misi.

Proses penyaringan serupa juga dilakukan Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Menurut Rektor UPI, Sunaryo, verifikasi ketat dilakukan agar beasiswa tidak salah sasaran. "Kami minta mereka menyampaikan data secara jujur," ujarnya.

ANWAR SISWADI


Berita terkait

Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

17 jam lalu

Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

Kemendikbudristek membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2024 hingga 15 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Selama Dua Hari UTBK di Kampus UPI Bandung dan Daerah, 238 Peserta Mangkir Ujian

20 jam lalu

Selama Dua Hari UTBK di Kampus UPI Bandung dan Daerah, 238 Peserta Mangkir Ujian

Peserta UTBK yang paling banyak mangkir, yaitu di lokasi ujian Kampus Bumi Siliwangi UPI Bandung.

Baca Selengkapnya

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

1 hari lalu

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Universitas Jember, Kamis 2 Mei 2024, diwarnai dengan pencapaian satu mahasiswanya yang lulus nilai sempurna.

Baca Selengkapnya

Pelaksanaan UTBK SNBT, Ratusan Peserta Ujian di UPI Bandung Alami Masalah Akses Aplikasi Tes

2 hari lalu

Pelaksanaan UTBK SNBT, Ratusan Peserta Ujian di UPI Bandung Alami Masalah Akses Aplikasi Tes

Pelaksanaan hari pertama UTBK SNBT di kampus UPI, Bandung, diwarnai kendala teknis. Dinilai lebih berat dibandingkan masalah serupa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

3 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel

4 hari lalu

159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel

Cornell University di Ithaca, New York, AS telah menghasilkan 62 pemenang nobel dari alumninya. Usia kampus ini 159 tahun.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

5 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

Simak cara daftar beasiswa LPDP di Northeastern University.

Baca Selengkapnya

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

6 hari lalu

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

Direktur Beasiswa LPDP, Dwi Larso, mengatakan, peserta bisa mendaftar beasiswa prioritas sekaligus beasiswa non-prioritas.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

6 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

7 hari lalu

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.

Baca Selengkapnya