Universitas Padjadjaran Cabut Beasiswa Mahasiswa Kaya

Reporter

Editor

Selasa, 24 Mei 2011 17:18 WIB

Kampus Universitas Padjajaran, Bandung.
TEMPO Interaktif, Bandung - Program Beasiswa Pendidikan Bagi Calon Mahasiswa Berprestasi (Bidik Misi) disalahgunakan. Universitas Padjadjaran Bandung bakal mencabut beasiswa 15 mahasiswa, karena mereka ternyata dari keluarga kaya. Tahun ini, 150 dari 474 calon mahasiswa baru yang dijaring program Bidik Misi, sedang ditimbang ulang.

Menurut Rektor Universitas Padjadjaran, Ganjar Kurnia, program Bidik Misi seharusnya menjadi hak calon mahasiswa baru dari keluarga miskin yang lolos tes akademik. Kenyataannya, jalur masuk perguruan tinggi negeri itu disalahgunakan pihak pendaftar. "Banyak orang yang dimasukkan ke Bidik Misi padahal keluarganya mampu, ini zalim, karena memakan hak orang miskin," kata Ganjar di gedung rektorat Unpad, Selasa, 24 Mei 2011.

Rektorat menemukan fakta dari hasil pemeriksaan langsung ke rumah penerima beasiswa Bidik Misi perdana, yaitu mahasiswa angkatan 2010. Dari foto-foto yang ditunjukkan kepada wartawan hari ini, penerima beasiswa ternyata tinggal di rumah mewah atau rumah besar bertingkat dua. Temuan itu diperoleh di berbagai daerah, seperti Cianjur, Lampung, Pulau Samosir, Bali, Palembang, dan Padang.

Ganjar mengatakan, ada 15 mahasiswa penerima beasiswa Bidik Misi yang tinggal di rumah mewah itu. Tahun depan, uang beasiswa mereka akan dicabut dan dialihkan ke mahasiswa lain yang benar-benar miskin. "Kami sudah berikan temuan ini ke Direktorat Pendidikan Tinggi, rekomendasi kami ke kampus lain agar hati-hati menerima calon mahasiswa dari Bidik Misi," kata Ganjar.

Menurut Ganjar, masalah itu berawal dari pendaftar, yaitu orang tua atau sekolah yang merekomendasikan siswanya. Awalnya Universitas Padjadjaran percaya sepenuhnya, namun akhirnya membentuk tim pemeriksa yang disebut Ganjar sebagai program iseng. Agar tak lagi kecolongan, Universitas memperketat syarat masuk Bidik Misi.

Pembantu Rektor Bidang Akademik Husein H Bahti, mengatakan kriteria utama miskin itu dilihat dari pendapatan orang tua. "Di bawah Rp 600 ribu per bulan per kepala itu miskin," kata Bahti. Kriteria lainnya dilihat dari kondisi hunian keluarga pendaftar.

Tahun ini, Universitas Padjadjaran menyaring 6 ribu-an pendaftar jalur beasiswa Bidik Misi. Dari hasil tes akademik, 474 mahasiswa lolos. Kepada para orang tua yang dikumpulkan kemarin, rektorat meminta agar mahasiswa keluarga mampu bersedia melepas hak beasiswanya dan membayar uang kuliah. "Sekitar 150 orang tua mahasiswa sekarang menyatakan sedang pikir-pikir," kata Bahti. Jika ada kelebihan kursi dari hasil verifikasi mahasiswa jalur Bidik Misi itu, akan dipakai untuk menambah kuota jalur undangan.

Bidik Misi diluncurkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional mulai 2010. Beasiswa untuk calon mahasiswa miskin namun berprestasi itu menggratiskan biaya kuliah hingga lulus. Penerima juga mendapat uang saku Rp 500 ribu per bulan. Tahun ini pemerintah menyediakan beasiswa untuk 20 ribu calon mahasiswa di 117 perguruan tinggi negeri se-Indonesia.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

10 jam lalu

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

Direktur Beasiswa LPDP, Dwi Larso, mengatakan, peserta bisa mendaftar beasiswa prioritas sekaligus beasiswa non-prioritas.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

17 jam lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

1 hari lalu

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.

Baca Selengkapnya

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

2 hari lalu

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.

Baca Selengkapnya

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

3 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

5 hari lalu

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.

Baca Selengkapnya

Beasiswa LPDP Telkom University akan Dibuka, Begini Cara Daftarnya

6 hari lalu

Beasiswa LPDP Telkom University akan Dibuka, Begini Cara Daftarnya

Pendaftaran Beasiswa LPDP Tel-U untuk tahap II ini akan dimulai pada tanggal 19 Juni hingga 18 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

9 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan memberikan beasiswa S2 dan S3 di The University of Science & Technology Korea Selatan

Baca Selengkapnya

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

10 hari lalu

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

ITS berencana meningkatkan jumlah mahasiswa penerima beasiswa.

Baca Selengkapnya

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

18 hari lalu

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.

Baca Selengkapnya