Kejaksaan Agung Tolak Tawaran Dana dari Sjamsul Nursalim

Reporter

Editor

Rabu, 3 Desember 2003 08:50 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus), Bachtiar Fachri Nasution, menegaskan bahwa pihak Kejaksaan Agung menolak tawaran subsidi dana dari pihak Sjamsul Nursalim untuk biaya pergi ke Jepang untuk melihat kondisi Sjamsul di sana. Kalau memang jaksa penyidik merasa perlu melihat kondisi Sjamsul, Kejaksaan Agung akan pergi dengan biaya sendiri. Hal tersebut ditegaskan Bachtiar Fachri Nasution setelah keluar Gedung Bundar Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (27/6).

Sebelumnya melalui kuasa hukum Adnan Buyung Nasution, Sjamsul Nursalim telah mengirimkan surat permohonan izin perpanjangan waktu berobat tertanggal 21 Juni 2001. Dalam surat tersebut, kuasa hukum Sjamsul menjelaskan kondisi kesehatan Sjamsul yang kritis dan perlu perpanjangan waktu untuk penyembuhan. Pihak Sjamsul juga menawarkan fasilitas kepada Kejaksaaan Agung untuk pergi ke Jepang melihat langsung kadaaan Sjamsul.

Bachtiar menegaskan, hingga kini pihak Kejaksaan Agung belum menerima surat permohonan izin perpanjangan waktu berobat tersebut. “Sampai sekarang surat tersebut belum saya terima, mungkin surat itu langsung ditujukan kepada Jaksa Agung, wallahuallam, saya tidak tahu,” ujar dia. Ia mempertanyakan, bagaimaimana pihak Kejagung akan mengabulkan surat permohonan tersebut, kalau Kejagung hingga kini belum terima suratnya.

Sehubungan berakhirnya batas ijin berobat Sjamsul (29 Mei-25 Juni), yang mengharuskan pihak Sjamsul melapor ke Kejaksaan, Bachtiar belum mendengar laporan tersebut. “Mungkin sudah dilaporkan langsung ke Jaksa Agung saya belum dengar,” tegas Bachtiar.

Sjamsul sendiri adalah tersangka kasus penyalahgunaan dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) melalui Bank BDNI yang merugikan negara Rp 10,9 triliun. Saat ini ia dirawat di Rumah sakit Kokuro Memorial Hospital, Tokyo, dibawah perawatan dr Masakiyo Nobuyoshi. (Cahyo Junaedi)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

1 jam lalu

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

Tanah longsor terjadi di Padang Sumatera Barat akibat hujan deras mengguyur kota itu sejak Selasa siang. Akses jalan menuju Solok terputus.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

2 jam lalu

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.

Baca Selengkapnya

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

2 jam lalu

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

Efek akut marah-marah pada kerja pembunuh darah, yang mungkin menambah peluang serangan jantung dan stroke.

Baca Selengkapnya

Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Setelah 2 Kali Mangkir, Penyidik KPK Sempat Cek ke Rumah Sakit

2 jam lalu

Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Setelah 2 Kali Mangkir, Penyidik KPK Sempat Cek ke Rumah Sakit

KPK akhirnya menahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor setelah dua kali mangkir dari pemeriksaan. Tidak dilakukan jemput paksa.

Baca Selengkapnya

Lee Do Hyun Sebut Nama Lim Ji Yeon di Pidato Baeksang, Netizen Heboh

3 jam lalu

Lee Do Hyun Sebut Nama Lim Ji Yeon di Pidato Baeksang, Netizen Heboh

Pidato pendek yang dibacakan Lee Do Hyun langsung mendapat respons dari banyak pihak yang dinilai menunjukkan bucin ugal-ugalan ke Lim Ji Yeon.

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

3 jam lalu

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 pada 31 Mei 2024, dengan tema 'Satukan Tekad Surabaya Hebat'.

Baca Selengkapnya

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

3 jam lalu

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

Peneliti ICW mengatakan mayoritas modus korupsi itu berkaitan dengan suap-menyuap dan penyalahgunaan anggaran belanja daerah.

Baca Selengkapnya

Film KHD tentang Ki Hadjar Dewantara Baru Tayang 2026 Mendatang, Ini Alasan Gina S. Noer

3 jam lalu

Film KHD tentang Ki Hadjar Dewantara Baru Tayang 2026 Mendatang, Ini Alasan Gina S. Noer

Gina juga mengatakan, film biopik yang ia garap memang cenderung lama, termasuk film KHD ini.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

3 jam lalu

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.

Baca Selengkapnya

Saldi Isra Minta KPU Tandai Kantor Hukum yang Sering Ajukan Renvoi Alat Bukti

3 jam lalu

Saldi Isra Minta KPU Tandai Kantor Hukum yang Sering Ajukan Renvoi Alat Bukti

Saldi meminta kepada komisioner KPU, Mochammad Afifuddin, untuk menandai kantor masing-masing kuasa hukum karena seringnya mengajukan renvoi.

Baca Selengkapnya