Kenaikan BBM Ditunda Karena Pemerintah Takut

Reporter

Editor

Kamis, 20 November 2003 09:04 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Keputusan pemerintah menunda menaikan tarif bahan bakar minyak (BBM), ditanggapi skeptis oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Menurut YLKI, seharusnya harga BBM sudah naik secara bertahap sejak dua tahun lalu. “Kalau sekarang pemerintah menunda menaikkan BBM, itu karena pemerintah takut,” ujar Agus Pambagio, wakil ketua YLKI, kepada TEMPO, di Jakarta, Kamis (14/6) petang.

Pemerintah, lanjut Agus, khawatir dan tak siap menghadapi dampak kenaikan harga BBM. Dampak yang harus dihadapi pemerintah, diantaranya adalah masyarakat harus siap mengantri untuk membeli bahan bakar, atau mengalami pemadaman listrik tiba-tiba. Risiko ini harus ditanggung karena pemerintah sudah tidak punya cukup dana untuk membeli BBM. Selain itu, juga karena cadangan minyak bumi yang sudah sangat tipis. Cadangan minyak bumi Indonesia, kata Agus hanya akan cukup untuk tiga sampai enam bulan. Kalaupun dihemat, paling lama hanya bisa bertahan satu tahun. Risikonya, “masyarakat harus siap antri. Siapa yang harus bertanggung jawab terhadap keadaan ini saya tidak tahu,” ujar dia dengan nada pesimis.

Menurut Agus, setiap tahun pemerintah membutuhkan dana segar sebesar US$ 570 juta untuk membiayai kebutuhan BBM. Untuk menyelesaikan masalah ini, menurut dia, pemerintah harus menciptakan suasana yang tenang.

Mengenai anggaran untuk kenaikan BBM yang telah terlanjur masuk ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), menurut Agus, bisa ditunda atau dibatalkan pelaksanaannya. Asal saja, APBN belum ditandatangani.(Ira Kartika MB)

Berita terkait

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

50 menit lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

1 jam lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

2 jam lalu

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.

Baca Selengkapnya

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

3 jam lalu

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

Borussia Dortmund telah mengumumkan bahwa Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

3 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

3 jam lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

3 jam lalu

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

3 jam lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

3 jam lalu

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

Taiwan akan menjadi lawan Indonesia pada babak semifinal Piala Thomas 2024. Chou Tien Chen mengalahkan Viktor Axelsen.

Baca Selengkapnya

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

3 jam lalu

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

Cuaca panas dapat berdampak lebih serius pada kesehatan orang-orang yang rentan, seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak karena dehidrasi.

Baca Selengkapnya