Tanggul Cipunagara Kritis, Tragedi Melebihi Situ Gintung Mengancam

Reporter

Editor

Jumat, 21 Januari 2011 14:12 WIB

TEMPO/Dimas Aryo

TEMPO Interaktif, Subang - Kondisi tanggul Blok Istal dan Blok Suryadi yang berada di ujung Sungai Cipunagara dan tanggul Sungai Ciasem di wilayah Pantai Utara Kabupaten Subang, Jawa Barat, kondisinya sudah sangat memprihatinkan.

"Kondisi dam dua tanggul tersebut sudah miring," kata Warma, warga Desa Lengkong yang rumahnya dekat dengan tanggul Blok Istal dan Blok Suryadi itu, Jumat (21/1). Kecuali miring, kondisi dam dua tanggul tersebut juga sudah pada bocor.

Warma dan warga sekitar dua tanggul tersebut hanya bisa melakukan penambalan kebocoran dengan cara konvensional. "Menutup setiap bocoran dengan menggunakan karung berisi tanah merah atau pasir," tutur Warma.

Kondisi serupa juga terjadi di tanggul Sungai Ciasem. "Pintu-pintu saluran airnya sudah keropos," kata Bambang, tokoh masyarakat Kecamatan Blanakan.

Di bagian bawah pondasi tanggul diketahui sudah tergerus, banyak yang bocor karena tanahnya terus tergerus derasnya air. "Tanggul Ciasem usianya sudah tua dan tak pernah diperbaiki," kata Bambang.

Jika tidak diperbaiki segera, dalam kondisi curah hujan tinggi seperti sekarang, ujar Warma dan Bambang, sewaktu-waktu ketiga tanggul tersebut bisa jebol. Dan jika itu terjadi, dipastikan akan menimbulkan bencana banjir yang kedahsyatannya melebihi peristiwa Situ Gintung.

Setiap musim hujan dengan curah hujan tinggi tiba, Warma sering dibuat ketar-ketir. "Kalau dua tanggul itu jebol, semua warga yang berada di dekatnya pasti akan hanyut terseret air sampai ke laut pesisir Pantura," kata Warma.

Ribuan rumah warga dan bangunan lainnya juga tidak akan tersisa. Eep Hidayat, Bupati Subang, dalam beberapa kesempatan selalu mengeluhkan kondisi ketiga tanggul tersebut. "Saya sering tak bisa tidur kalau musim hujan datang, karena takut salah satu dari tiga tanggul itu jebol," kata Eep.

Ia mengungkapkan, hanya karena luapan Sungai Cigadung yang mendapatkan sebagian aliran air dari Sungai Cipanagara saja, luapannya bisa menimbulkan banjir di lima wilayah kecamatan di Pantura. Apalagi, kalau ketiga tanggul tadi jebol. "Saya khawatir tragedi Situ Gintung terjadi di Subang."

Ia ingin sekali memperbaikinya. Tetapi, kewenangan untuk merehabilitasi ketiga tanggul tersebut berada di bawah tanggung jawab Balai Besar Wilayah Sungai Citarum.

Ia mengaku sudah berkali-kali menyurati pihak Balai Besar agar ketiga tanggul itu, terutama tanggul Blok Suryadi segera diperbaiki. "Tapi, sampai sekarang tak mendapatkan respons yang positif," kata Eep.

Menurut Eep, solusi yang sangat sederhana dan murah, anggaran perbaikan ketiga tanggul tersebut serahkan saja ke kas Pemkab Subang. "Kami siap memperbaikinya dengan cara gotong royong, sehingga tidak terlalu banyak duit yang harus dikeluarkan," papar Eep.

NANANG SUTISNA

Berita terkait

Tanggul Jebol dan Banjir Bandang Demak, Jokowi Instruksikan Ini ke Menteri PUPR

37 hari lalu

Tanggul Jebol dan Banjir Bandang Demak, Jokowi Instruksikan Ini ke Menteri PUPR

Jokowi menargetkan penutupan tanggul Sungai Wulan di Dukuh Norowito, Desa Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, rampung hari ini.

Baca Selengkapnya

Menteri PUPR Targetkan Perbaikan Tanggul Sungai di Demak: Beres dalam Tiga Hari

13 Februari 2024

Menteri PUPR Targetkan Perbaikan Tanggul Sungai di Demak: Beres dalam Tiga Hari

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memerintahkan perbaikan darurat tanggul Sungai Wulan di Kabupaten Demak, Jawa Tengah dikebut tiga hari.

Baca Selengkapnya

Tanggul Sungai Cipelang Jebol, Ratusan Rumah di Sumedang Utara Terendam

12 Februari 2024

Tanggul Sungai Cipelang Jebol, Ratusan Rumah di Sumedang Utara Terendam

Jebolnya tanggul Sungai Cipelang Sumedang menyebabkan 220 rumah terendam.

Baca Selengkapnya

Tanggul Muara Baru Kembali Ditinggikan 20 cm

6 Oktober 2023

Tanggul Muara Baru Kembali Ditinggikan 20 cm

Penambahan ketinggian tanggul di Muara Baru dilakukan agar air laut tidak masuk ke daratan saat kondisi laut sedang pasang.

Baca Selengkapnya

Dinas SDA DKI: Kebocoran Tanggul di Muara Baru Tak Pengaruhi Aktivitas Warga

5 Oktober 2023

Dinas SDA DKI: Kebocoran Tanggul di Muara Baru Tak Pengaruhi Aktivitas Warga

Dinas SDA DKI menyatakan kebocoran tanggul di Muara Baru terjadi di kawasan Pelindo dan jauh dari permukiman warga.

Baca Selengkapnya

Tolak Tambang Pasir Laut untuk Bangun Tanggul Semarang, Warga Pesisir Demak Gelar Aksi Diam

19 Juli 2023

Tolak Tambang Pasir Laut untuk Bangun Tanggul Semarang, Warga Pesisir Demak Gelar Aksi Diam

Warga Demak melakukan aksi diam untuk menolak rencana penambangan pasir laut di Morodemak, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Banjir di Simpang Hek Kramat Jati, Tanggul Bakal Dibangun di Kali Baru Sepanjang 800 Meter

20 Juni 2023

Banjir di Simpang Hek Kramat Jati, Tanggul Bakal Dibangun di Kali Baru Sepanjang 800 Meter

Kemarin, Kali Baru kembali meluap dan menyebabkan banjir di Simpang Hek, Jalan Raya Bogor, Kramat Jati.

Baca Selengkapnya

Atasi Banjir Rob, Heru Budi Sebut Pemerintah Lanjutkan Bangun Tanggul Pantai NCICD Sepanjang 46 Km

3 Januari 2023

Atasi Banjir Rob, Heru Budi Sebut Pemerintah Lanjutkan Bangun Tanggul Pantai NCICD Sepanjang 46 Km

Penjabat (Pj) Gubernur, Heru Budi Hartono mengatakan Pemprov DKI bersama Pemerintah Pusat terus menggenjot pembangunan tanggul pengaman pantai atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) Stage A di kawasan Pesisir Utara Jakarta.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Langkah Ganjar Pranowo Mengatasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah Utara?

3 Januari 2023

Apa Saja Langkah Ganjar Pranowo Mengatasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah Utara?

Penanganan rob dan banjir yang melanda pesisir Jawa Tengah, termasuk banjir Semarang, diklaim sudah on the track.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Lanjutkan Bangun Tanggul dan Giant Sea Wall Tahan Banjir Rob di Jakarta Utara

28 Desember 2022

Heru Budi Lanjutkan Bangun Tanggul dan Giant Sea Wall Tahan Banjir Rob di Jakarta Utara

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono akan melanjutkan pembangunan tanggul dan giant sea wall untuk menahan banjir rob Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya