MA Korting Hukuman Bekas Bos Bank Jabar

Reporter

Editor

Rabu, 5 Januari 2011 00:38 WIB

Mantan Dirut Bank Jabar-Banten, Umar Syarifuddin, usai menjalani sidang dengan agenda Vonis di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (8/4). Umar Syarifuddin divonis 7 tahun penjara. TEMPO/Dwi Narwoko
TEMPO Interaktif, Jakarta - Mahkamah Agung mengurangi hukuman bekas Direktur Utama Bank Jabar Umar Syarifuddin menjadi lima tahun penjara. Mahkamah juga mengkorting hukuman membayar uang pengganti menjadi Rp 8,8 miliar.

“Kasasi Umar dikabulkan Mahkamah Agung,” kata Anggota majelis hakim, Krisna Harahap saat dihubungi, Selasa (4/1). Menurut Krisna, kasus diputus hari ini oleh majelis yang diketuai Mansur Kartayasa.

Sebelumnya, pada April lalu Umar dihukum tujuh tahun penjara oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi karena telah merugikan Bank Jabar Rp 51,28 miliar selama 2002-2005. Dia juga diperintahkan membayar uang pengganti sebesar Rp 19,8 miliar.

Di tingkat banding, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta mengurangi hukuman umar setahun, menjadi enam tahun. Adapun jumlah uang pengganti yang mesti dibayar tetap sama jumlahnya.

Menurut Krisna, di tingkat kasasi Umar terbukti melanggar dua pasal sekaligus, yakni Pasal 2 dan Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang Pemberantasan Korupsi. Uang yang diperoleh Umar dari korupsi, kata Krisna, lantas dinikmatinya sendiri serta dibagi-bagikan ke sejumlah orang, termasuk Gubernur Jawa Barat saat itu, Danny Setiawan.

Krisna melanjutkan, dalam musyawarah hakim tadi siang, terjadi perbedaan pendapat atau dissenting opinion. Dia bersama hakim Leo Hutagalung tak sepakat penentuan uang pengganti diputuskan majelis kasasi. “Itu bukan ranah judex juris,” katanya.

ANTON SEPTIAN

Berita terkait

BJBPreneur on Campus Universitas Esa Unggul: Bisnis Berkelanjutan, UMKM Maju

28 Februari 2024

BJBPreneur on Campus Universitas Esa Unggul: Bisnis Berkelanjutan, UMKM Maju

Inisiatif revolusioner dari bank bjb bertujuan menghidupkan semangat kewirausahaan di kalangan usaha kecil dan menengah

Baca Selengkapnya

Studi Demokrasi Rakyat Lapor ke KPK soal Korupsi Dana Hibah Pertanian yang Diduga Libatkan Anggota DPR

23 Februari 2024

Studi Demokrasi Rakyat Lapor ke KPK soal Korupsi Dana Hibah Pertanian yang Diduga Libatkan Anggota DPR

Pelaporan ke KPK terkait dugaan korupsi pemotongan dana bantuan hibah pertanian yang berasal dari Dana Aspirasi DPR yang mencapai Rp 2 miliar.

Baca Selengkapnya

Bank BJB Hadirkan Program Kejar Untung Transaksi 2024

7 Februari 2024

Bank BJB Hadirkan Program Kejar Untung Transaksi 2024

Program bernama Kejutan (Kejar Untung Transaksi) Agen bjb BiSA berupa apresiasi hadiah menarik bagi agen yang mencatat transaksi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Lelang Barang KPK Sitaan Hasil Gratifikasi, Begini Syarat dan Cara Mengikuti Lelangnya

18 Desember 2023

Lelang Barang KPK Sitaan Hasil Gratifikasi, Begini Syarat dan Cara Mengikuti Lelangnya

KPK menggelar lelang atas barang sitaan hasil gratifikasi dalam Hakordia 2023. Begini tata cara dan syarat mengikuti lelangnya.

Baca Selengkapnya

Momentum Hakordia, Ahli Hukum Nilai Kejagung Kurang Greget Tangani Kasus Korupsi

13 Desember 2023

Momentum Hakordia, Ahli Hukum Nilai Kejagung Kurang Greget Tangani Kasus Korupsi

Ahli Hukum Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar menilai kinerja Kejaksaan Agung (Kejagung) khususnya dalam pemberantasan korupsi kurang greget.

Baca Selengkapnya

Momentum Hakordia, Pengamat Nilai Penanganan Kasus Korupsi oleh Polri Masih Mengecewakan

13 Desember 2023

Momentum Hakordia, Pengamat Nilai Penanganan Kasus Korupsi oleh Polri Masih Mengecewakan

Herdiansyah Hamzah menulai kinerja Polri dalam pemberantasan korupsi yang masih mengecewakan publik jika dilihat secara kualitatif.

Baca Selengkapnya

KPK Beri Skor 95,75 untuk Pencegahan Korupsi di DKI, Heru Budi: Kita Sudah di Zona Tertinggi

12 Desember 2023

KPK Beri Skor 95,75 untuk Pencegahan Korupsi di DKI, Heru Budi: Kita Sudah di Zona Tertinggi

Ini tentang aplikasi yang dikembangkan oleh KPK untuk memantau capaian kinerja program pencegahan korupsi melalui perbaikan tata kelola pemerintahan.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Firli Bahuri Diundang ke Hari Antikorupsi Sedunia, tapi Tak Hadir

12 Desember 2023

KPK Sebut Firli Bahuri Diundang ke Hari Antikorupsi Sedunia, tapi Tak Hadir

KPK mengatakan telah mengundang semua insan KPK melalui email kantor, termasuk kepada Ketua nonaktif Firli Bahuri. Tapi Firli tak hadir.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta RUU Perampasan Aset Segera Diselesaikan

12 Desember 2023

Jokowi Minta RUU Perampasan Aset Segera Diselesaikan

Presiden Jokowi meminta DPR segera membahas dan menyelesaikan RUU Perampasan Aset. Mekanisme untuk pengembalian kerugian negara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Banyak Pejabat Ditangkap tapi Tak Hentikan Korupsi di Indonesia

12 Desember 2023

Jokowi Sebut Banyak Pejabat Ditangkap tapi Tak Hentikan Korupsi di Indonesia

Presiden Jokowi mengatakan sudah terlalu banyak pejabat Indonesia yang ditangkap dan dipenjarakan karena korupsi.

Baca Selengkapnya