Bustanil Arifin Akan Dikenai Tahanan Rumah

Reporter

Editor

Rabu, 23 Juli 2003 09:37 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Tersangka kasus korupsi dana Bulog, Bustanil Arifin akan dikenai tahanan rumah. Namun, sebelumnya Bustanil akan dipindahkan lebih dahulu ke Rumah Sakit (RS) Harapan Kita. Sebelumnya, mantan menteri koperasi ini dirawat di RS Polri Sukanto, Kramat Jati dengan alasan kesehatan menurun. Menurut Kepala Direktorat Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro, Kombes Pol.Budi Siswanto, kondisi kesehatan Bustanil belum mengalami kemajuan meski dirawat selama 17 hari. Pada pemeriksaan hari ke-12 (25/2), kesehatannya menurun. “Gula darah yang meningkat dan kesadaran melemah,” jelas Budi dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Senin (11/2) siang. Setelah berkonsultasi dengan tim dokter RS Harapan Kita, tim dokter Polda Metro Jaya memutuskan memindahkan ke Bustanil ke RS. Harapan Kita, Selasa besok (12/2). Peralatan di RS. Kramat Jati tidak memadai untuk menangani penyakit yang diderita Bustanil. Bustanil, kata Siswanto, menderita penyakit jantung dan diabetes. Bustanil juga pernah tiga kali operasi di Jerman untuk mengobati penyakit jantungnya. Kepala Direktorat Reserse Polda Metro Jaya Kombes Pol. Bambang Hendarso Danuri mengatakan akan tetap memroses kasus ini. Kasus ini tidak akan dianggap selesai begitu saja. “Tidak ada rekayasa apapun, dan kami tetap punya komitmen yang jelas dan tegas sampai kasus ini ke pengadilan,” ujarnya dalam kesempatan yang sama. Diperkirakan, tersangka kasus Bulog ini dirawat selama lima sampai tujuh hari. Ditserse tidak akan mengambil risiko dengan tetap memeriksa Bustanil karena sakit yang dideritanya. Di RS. Harapan Kita tersebut, Bustanil ditangani oleh tim dokter independen dari RS. Harapan Kita dan Tim dari Polda Metro Jaya. Tim dokter RS. Harapan Kita pimpinan Prof. Dede K, pernah merawat Bustanil Arifin sebelum menjadi tersangka. Polda menetapkan Bustanil sebagai tersangka kasus penyelewengan dana non-bujeter Bulog senilai Rp 20 miliar, yakni Rp 10 miliar dalam mark up dana pembelian tanah melalui koperasi pegawai Departemen Koperasi (KPDK) serta Rp 10 miliar lainnya dalam kasus Koperasi Pegawai Logistik. Soebijakto Tjakrawerdaya adalah salah seorang saksi bagi Bustanil. (Anggoro Gunawan-tempo News Room)

Berita terkait

Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

19 menit lalu

Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

Kantor kejaksaan Mahkamah Pidana Internasional (ICC) menyerukan diakhirinya apa yang mereka sebut sebagai intimidasi terhadap stafnya.

Baca Selengkapnya

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

1 jam lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

1 jam lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

3 jam lalu

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.

Baca Selengkapnya

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

3 jam lalu

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

Borussia Dortmund telah mengumumkan bahwa Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

3 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

3 jam lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

3 jam lalu

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

3 jam lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

3 jam lalu

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

Taiwan akan menjadi lawan Indonesia pada babak semifinal Piala Thomas 2024. Chou Tien Chen mengalahkan Viktor Axelsen.

Baca Selengkapnya