Dinas Tenaga Kerja Banyuwangi Bentuk Tim Pemantau THR

Reporter

Editor

Rabu, 25 Agustus 2010 14:11 WIB

TEMPO Interaktif, Banyuwangi -Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Banyuwangi, Jawa Timur, membentuk tim pemantau untuk mengawasi pelaksanaan Tunjangan Hari Raya 2010.

Kepala Seksi Industrial dan Kesejahteraan Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi, Dodi Waskito mengatakan, tim beranggotakan tujuh orang yang dipimpin langsung Kepala Bidang Ketenagakerjaan, Soedirman.

Menurut dia, tim pemantau akan melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah perusahaan untuk memantau apakah mereka sudah memberikan kewajibannya kepada karyawan atau sebaliknya.

Sidak rencananya akan dilakukan pada 31 Agustus hingga 8 September 2010. "Kami akan menanyakan langsung ke karyawan, apakah sudah diberi THR atau belum," katanya kepada TEMPO, Rabu (25/8). Selain itu, tim juga siap menampung pengaduaan dari karyawan apabila perusahaan tidak membayarkan THR.

Fungsional Mediator Junaedi mengatakan jumlah perusahaan yang wajib memberikan THR di Banyuwangi mencapai 1.117 perusahaan.

Sesuai UU No.13/2003 Tentang Ketenagakerjaan dan Surat Edaran Gubernur Jawa Timur bahwa pemberiaan THR kepada karyawan yang sudah bekerja minimal setahun harus mendapatkan THR satu kali gaji.

THR paling lambat sudah harus diberikan pada tujuh hari sebelum lebaran. Menurut Dodi, perusahaan yang membangkang akan diberikan nota peringatan.

Dia menganjurkan karyawan atau serikat pekerja perusahaan setempat untuk dapat memperkarakan ke Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi. "Karena THR merupakan hak bagi karyawan," kata dia.

IKA NINGTYAS

Berita terkait

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

25 hari lalu

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

Peningkatan belanja online berkaitan erat dengan perayaan Lebaran.

Baca Selengkapnya

5 Kiat Mengelola Uang THR

27 hari lalu

5 Kiat Mengelola Uang THR

Penerimaan Tunjangan Hari Raya atau THR menjadi sumber tambahan pendapatan menjelang lebaran atau Idulfitri

Baca Selengkapnya

Tips Kelola Uang THR agar Tak Boros

27 hari lalu

Tips Kelola Uang THR agar Tak Boros

Untuk mencegah pemborosan, ada baiknya uang THR digunakan hanya untuk hal-hal yang bermanfaat dan dikelola sebaik mungkin. Berikut tipsnya.

Baca Selengkapnya

THR Belum Dibayar Perusahaan? Hubungi Nomor Ini

27 hari lalu

THR Belum Dibayar Perusahaan? Hubungi Nomor Ini

Cara melaporkan kasus tunjangan hari raya (THR) yang belum dibayarkan perusahaan.

Baca Selengkapnya

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

27 hari lalu

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengatakan pembahasan tentang tunjangan hari raya (THR) untuk ojek online (Ojol) dibahas setelah Lebaran

Baca Selengkapnya

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

30 hari lalu

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

Perusahaan menolak memberi THR untuk pengemudi ojek online atau Ojol. SPAI menyebut insentif yang ditawarkan perusahaan tidak manusiawi.

Baca Selengkapnya

Dikabarkan Menunggak, PT Dirgantara Indonesia Klaim Sudah Lunasi THR

30 hari lalu

Dikabarkan Menunggak, PT Dirgantara Indonesia Klaim Sudah Lunasi THR

Dalam siaran pers menerangkan pada Rabu ini diadakan pertemuan antara direksi dengan seluruh karyawan PT Dirgantara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ekonom Berikan Tips Investasi untuk Selamatkan THR Lebaran

31 hari lalu

Ekonom Berikan Tips Investasi untuk Selamatkan THR Lebaran

Ada beberapa jenis investasi yang cocok untuk menyimpan THR lebaran. Jika ada sisa.

Baca Selengkapnya

Financial Planner Ingatkan Masyarakat Tidak Boros Belanjakan THR

32 hari lalu

Financial Planner Ingatkan Masyarakat Tidak Boros Belanjakan THR

Certified Financial Planner Gembong Suwito mengingatkan masyarakat agar tidak boros dalam membelanjakan uang THR.

Baca Selengkapnya

Pencairan THR ASN per 1 April 2024 Capai Rp 31 Triliun

32 hari lalu

Pencairan THR ASN per 1 April 2024 Capai Rp 31 Triliun

Pencairan tunjangan hari raya (THR) untuk aparatur sipil negara (ASN) mencapai Rp 31 triliun per 1 April 2024.

Baca Selengkapnya