IPSI Sulawesi Selatan Siap Bertarung di Kejurnas Surabaya

Reporter

Editor

Jumat, 7 Mei 2010 17:06 WIB

TEMPO Interaktif, Makassar -Sebanyak 12 atlet Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Sulawesi Selatan akan mengikuti Kejuaraan Nasional di Surabaya 13-21 Mei mendatang. Walau persiapan terbilang kurang, IPSI Sulsel siap bertarung dalam kejuraan tersebut.

Penegasan tersebut dikatakan pelatih IPSI Sulsel, Muhammad Ashari, hari ini. Kepada Tempo ia mengaku tidak ingin sesumbar untuk meraih juara. Sebab, beberapa daerah lainnya punya persiapan yang cukup dibandingkan para atletnya yang hanya sembilan hari masuk pemusatan latihan sementara kejuaraan ini akan digelar pekan depan.

Belum lagi banyak saingan yang perlu diwaspadai seperti tim dari Jawa Timur selaku tuan rumah, Bali, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Tidak hanya itu faktor nonteknis pun tidak luput dari pemantuan. “Kami harus optimistis meski beberapa faktor tersebut jadi kendala. Yang pasti IPSI Sulsel siap bertarung,” ucapnya.

Adapun atlet yang dibawa adalah 11 atlet tanding dan 1 atlet seni. Mereka terdiri dari delapan putra dan empat putri. Yang turun di kelas A 45-50 Kilogram Putra bernama Awaluddin, kelas B 50-55 Kilogram Putra, Haris; kelas C 55-60 Kilogram, Hamuddin; kelas D 61-65 Kilogram, M. Arfan dan kelas E 65-70 kilogram, Andi Irsan Anwar.

Lalu di kelas F 75-80 kilogram atas nama M. Yusuf, di kelas G 80-85 kilogram atas nama Saldi. Selain itu di kategori tunggal putra atas nama Badru Salam. Sedangkan di kelas A Putri 45-50 kilogram atas nama Salmawaty.

Kelas B 50-55 kilogram atas nama Any Ayu, kelas D putri 60-65 kilogram atas nama Kasmawaty dan kelas E 65-70 kilogram atas nama Tuti Asmuna. Salah seorang atlet pencak silat, Salmawaty mengatakan sejauh ini ia sudah siap untuk bertanding. Teknik yang dipelajarinya fokus pada kecepatan.

Advertising
Advertising

“Kesiapan kami senantiasa mengikuti instruksi dari pelatih. Yang jelas berusaha maksimal,” kata dia. Mengenai lawan berat, kata peraih perak dalam Kejuaraan Dunia Pencak Silat tahun 2005 lalu ini menambahkan semua berat. Yang terpenting siapa yang siap maka itu yang menjadi pemenang.

ARDIANSYAH

Berita terkait

Sudah Kantongi SK, PPP Gelar Silaturahmi Pengurus  

28 April 2016

Sudah Kantongi SK, PPP Gelar Silaturahmi Pengurus  

Silaturahmi digelar untuk penyamaan visi pengurus PPP.

Baca Selengkapnya

PPP Kubu Romahurmuziy Gelar Persiapan Islah

5 Februari 2016

PPP Kubu Romahurmuziy Gelar Persiapan Islah

Muktamar Jakarta mengaku melaporkan penyelenggaraan acara ini ke Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Suryadharma Ali Yakin 2014 Tahun Kebangkitan PPP  

29 Januari 2010

Suryadharma Ali Yakin 2014 Tahun Kebangkitan PPP  

Untuk mencapai hasil, Ali menyarankan dilakukan konsolidasi dan kaderisasi.

Baca Selengkapnya

Hamzah Haz Cabut Semua Surat Pemecatan

3 Mei 2005

Hamzah Haz Cabut Semua Surat Pemecatan

Rapat Pengurusan Harian Pusat (PHP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP)Selasa(03/05) tak membahas mengenai percepatan muktamar. Cuma memutuskan mencabut semua surat keputusan tentang pemberhentian sementara dan surat peringatan kepada semua kader partai di semua tingkatan.

Baca Selengkapnya

Suasana Panas Di Kantor PPP

3 Mei 2005

Suasana Panas Di Kantor PPP

situasi Kantor Dewan Pengurus Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) mulai panas. Ratusan massa Angkatan Muda Ka'abah (AMK) menuju Kantor DPP PPP. Sementara itu Gerakan Pemuda Ka'bah yang sejak tadi berada di dalam kantor DPP, mulai melakukan penjagaan dengan mengitari pagar. Akan ada kekerasan?

Baca Selengkapnya

PPP Pro Silatnas Duduki DPP Sampai Muktamar

29 April 2005

PPP Pro Silatnas Duduki DPP Sampai Muktamar

Pimpinan Harian Pusat Partai Persatuan Pembangunan (PHP PPP) pro silaturahmi nasional (silatnas) membentuk Gerakan Perubahan dan Pembaharuan (GPP) dan sejak kemarin (28/4) menduduki kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Tujuannya muktamar yang dipercepat.

Baca Selengkapnya

714 Pimpinan Cabang PPP Bergerak ke Jakarta

25 April 2005

714 Pimpinan Cabang PPP Bergerak ke Jakarta

Resah dengan surat dari DPP PPP, 714 pimpinan cabang PPP bergerak ke Jakarta mempertanyakan surat pemecatan dari pengurus pusat pimpinan Hamzah Haz.

Baca Selengkapnya

Ermalena Tetap Gugat Hamzah Haz

25 April 2005

Ermalena Tetap Gugat Hamzah Haz

Ermalena, salah satu pengurus PHP prosilatnas, akan terus melanjutkan proses hukum, sehubungan dengan gugatannya terhadap Hamzah Haz dan Yunus Yosfiah. Berkaitan dengan pemecatan sejumlah kader daerah oleh Hamzah Haz, dan akal-akalan islah.

Baca Selengkapnya

Tuntutan Muktamar PPP Dipercepat Tetap Tinggi

13 April 2005

Tuntutan Muktamar PPP Dipercepat Tetap Tinggi

Pembatalan pemecatan enam pengurus PPP tidak berhasil meredakan tensi di tubuh partai tersebut.

Baca Selengkapnya

Hamzah Haz Setuju Selesaikan Perpecahan PPP

8 April 2005

Hamzah Haz Setuju Selesaikan Perpecahan PPP

Keputusan penting, seperti islah, percepatan muktamar dan pembatalan pemecatan, tergantung pada pertemuan Selasa depan (12/4).

Baca Selengkapnya