PPP Menaikkan Target Perolehan Kursi Pada Pemilu 2004

Reporter

Editor

Sabtu, 18 Oktober 2003 20:48 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menaikkan target perolehan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2004, dari 58 kursi menjadi 110 kursi. ?Bisa jadi berlebih di masa datang," kata Yunus Yosfiah, Sekretaris Umum PPP, usai penutupan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP, di Jakarta, Sabtu (18/10).Adapun Mukernas PPP, 16 -18 Oktober 2003, berisi rancangan sukses Pemilu 2004, rancangan materi kampanye partai dan panduan pemilihan calon presiden. "Jika dihitung perolehan suaranya, ada sekitar 29 juta pemilih," kata Endin A.J Soefihara, Ketua PPP. Agriceli - Tempo News Room

Berita terkait

Mengenal Tradisi Walimatussafar Sebelum Berangkat Haji

12 menit lalu

Mengenal Tradisi Walimatussafar Sebelum Berangkat Haji

Masyarakat Muslim di Indonesia punya tradisi Walimatussafar sebelum berangkat haji. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Wonderland yang akan Tayang 5 Juni 2024

13 menit lalu

Serba-serbi Wonderland yang akan Tayang 5 Juni 2024

Setelah pertama kali diumumkan pada 2020, jadwal tayang film Wonderland garapan sutradara Kim Tae Yon akhirnya rilis

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

20 menit lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

25 menit lalu

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

Korban tewas akibat banjir bandang dahsyat di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 153 orang di tiga provinsi

Baca Selengkapnya

Polri Bakal Berlakukan Pemberitahuan Tilang Via WhatsApp, Kompolnas Akan Supervisi Kebijakan

27 menit lalu

Polri Bakal Berlakukan Pemberitahuan Tilang Via WhatsApp, Kompolnas Akan Supervisi Kebijakan

Kompolnas mengapresiasi berbagai inovasi baru yang dibuat Polri untuk pelayanan kepada masyarakat, seperti notifikasi tilang via pesan WhatsApp.

Baca Selengkapnya

Profil Mark NCT yang akan Merilis Single dan Album Solo

28 menit lalu

Profil Mark NCT yang akan Merilis Single dan Album Solo

Mark NCT atau Mark Lee akan merilis single solo terbaru berjudul 200

Baca Selengkapnya

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

29 menit lalu

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

Cak Imin mengatakan Edy Rahmayadi sudah mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

39 menit lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Hasil Proliga 2024: Jakarta Bhayangkara Presisi Kalahkan Sukun Badak, Naik ke Posisi Ketiga Klasemen

39 menit lalu

Hasil Proliga 2024: Jakarta Bhayangkara Presisi Kalahkan Sukun Badak, Naik ke Posisi Ketiga Klasemen

Tim bola voli putra Jakarta Bhayangkara Presisi berhasil menyapu bersih dua laga pekan ketiga Proliga 2024 dengan mengalahkan Sukun Badak.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

46 menit lalu

Kata Pengamat soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

Pengamat Politik Ujang Komarudin tidak melihat pernyataan Prabowo terkait Bung Karno milik satu partai sebagai sindiran terhadap PDIP.

Baca Selengkapnya