Gugatan Soal Berita Judi Terhadap Dewan Pers Tak Berdasar

Reporter

Editor

Rabu, 2 Desember 2009 18:03 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta -Kuasa hukum Dewan Pers, Sholeh Ali menilai gugatan terkait pemberitaan soal judi tak berdasar. "Dewan Pers tak bertanggungjawab atas pemberitaan, tapi melakukan mediasi sengketa terkait pemberitaan," kata Sholeh Ali melalui sambungan telepon, Selasa (2/12).

Raymond Teddy menggugat tujuh media, yaitu Kompas, Republika, Seputar Indonesia, Suara Pembaruan, Warta kota, RCTI, dan detik.com karena pemberitaan mengenai judi di Hotel Sultan, Jakarta Pusat. Akibatnya Raymond sempat ditahan oleh Kepolisian RI terkait berita perjudian tersebut.

Tak hanya menggugat tujuh media itu, Dewan Pers juga menjadi ikut tergugat. "Dia tak mengerti seluk beluk tentang hukum pers," kata Sholeh. Dia mengaku prihatin dan terkejut dengan gugatan Raymond itu.

Gugatan diajukan karena Raymond menganggap Dewan Pers mengulur-ulur waktu mediasi antara dia dengan tujuh media. "Awal-awal diundang Dewan Pers dia tidak datang. Sekarang proses mediasi sedang berlangsung, dia malah tidak sabar dan langsung menggugat," kata Sholeh.

Padahal, tak ada aturan batas waktu bagi Dewan Pers dalam memediasi sengketa antara Raymond dengan tujuh media. "Gugatan ini tak masuk akal. Dewan Pers sebagai penegak hukum tak bisa digugat, apalagi perdata," katanya.

Sholeh yakin gugatan ini akan ditolak oleh pengadilan. "Kalau sampai dikabulkan berarti akan menjadi preseden buruk. Gugatan ini adalah langkah melemahkan Dewan Pers," ujarnya.

Karena Dewan Pers menjadi turut tergugat bersama dengan 7 media yang lain, Dewan Pers digugat oleh Raymond di empat pengadilan negeri, yaitu Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Jakarta Timur.

Dalam sidang gugatan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan siang hari ini, ada dua tergugat. Selain Dewan Pers, yaitu Republika dan Detik. Gugatan terhadap Republika, lanjut Sholeh, juga semestinya gugur karena error in persona. "Yang digugat adalah PT Repbulika Online, padahal tak ada. Secara struktur gugatan juga tak benar," katanya.

SOFIAN

Berita terkait

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

11 jam lalu

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

Insan media yang terlibat dalam kontestasi atau menjadi tim sukses pada Pilkada 2024 diminta mengundurkan diri sebagai wartawan

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Minta Kampus Taati Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

5 hari lalu

Dewan Pers Minta Kampus Taati Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

Sengketa jurnalistik pers mahasiswa kini ditangani oleh Dewan Pers. Kampus diminta taati kerja sama penguatan dan perlindungan pers mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

5 hari lalu

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

AMSI dan RSF meluncurkan program sertifikasi media bertajuk Journalism Trust Initiative di Indonesia untuk memperkuat kredibilitas media digital.

Baca Selengkapnya

Bahaya Sampah Plastik Hasil Mudik

20 hari lalu

Bahaya Sampah Plastik Hasil Mudik

Isu penanganan sampah kembali mencuat di tengah perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Sebagian di antaranya berupa sampah plastik.

Baca Selengkapnya

Kronologi Penganiayaan Jurnalis Sukandi Ali oleh Prajurit TNI AL di Halmahera Selatan

22 hari lalu

Kronologi Penganiayaan Jurnalis Sukandi Ali oleh Prajurit TNI AL di Halmahera Selatan

Baru-baru ini terjadi penganiayaan jurnalis Sukandi Ali oleh 3 prajurit TNI AL di Halmahera Selatan, Maluku Utara. Begini kejadiannya.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

27 hari lalu

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

Jaringan Advokasi Tambang melaporkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

3 Anggota TNI AL di Halmahera Selatan Lakukan Penganiayaan Jurnalis, Begini Kecaman dari Dewan Pers, AJI, dan KontraS

30 hari lalu

3 Anggota TNI AL di Halmahera Selatan Lakukan Penganiayaan Jurnalis, Begini Kecaman dari Dewan Pers, AJI, dan KontraS

Penganiayaan jurnalis oleh 3 anggota TNI AL terjadi di Halmahera Selatan. Ini respons Dewan Pers, AJI, dan KontraS. Apa yang ditulis Sukadi?

Baca Selengkapnya

Dewan Pers dan Kemendikbudristek Teken Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

30 hari lalu

Dewan Pers dan Kemendikbudristek Teken Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

Dengan perjanjian kerja sama ini, semua sengketa pemberitaan pers mahasiswa akan ditangani seperti layaknya pers umum, yaitu melalui Dewan Pers.

Baca Selengkapnya

Tempo Sebut Bahlil Sebarkan Misinformasi Putusan Dewan Pers

31 hari lalu

Tempo Sebut Bahlil Sebarkan Misinformasi Putusan Dewan Pers

Dewan Pers menilai substansi liputan Tempo tentang permainan pencabutan Izin Usaha pertambangan (IUP) tak melanggar etik.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

31 hari lalu

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

Dewan Pers mengungkap motif penganiayaan oleh 3 anggota TNI AL itu. Korban dipaksa menandatangani 2 surat jika penganiayaan ingin dihentikan.

Baca Selengkapnya