TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengakhiri tiga hari retret Kabinet Merah Putih yang digelar di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pada Ahad pagi, 27 Oktober 2024. Pelatihan tertutup itu bertujuan untuk menggembeleng menteri, wakil menteri, kepala badan, dan pembantu Prabowo lainnya.

Prabowo memberikan penggemblengan berupa materi-materi program prioritas dan tata kerja pemerintahan pada 25-26 Oktober 2024. Beberapa topik yang disampaikan seperti pencegahan korupsi dan pelasanaan birokrasi hingga kebijakan kunci seperti makan bergizi gratis serta hilirisasi.

Selain materi yang diberikan, menteri-menteri Prabowo juga didisiplinkan. Misalnya dengan bangun sekitar pukul 04.00 WIB, untuk kemudian olahraga dan latihan baris berbaris. Maupun dengan pakaian yang digunakan seperti seragam komando cadangan atau komcad TNI.

Kesan-kesan Menteri Prabowo

Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, menyampaikan rasa syukur atas kesempatan mendapatkan pembekalan langsung dari Prabowo. Pesohor ini juga mengungkapkan kekagumannya pada Prabowo yang tegas, namun mampu menjadi figur ayah dan sahabat bagi para jajaran kabinet.

"Di sini kami bisa melihat sisi humanisme Pak Prabowo yang luar biasa sekali,” kata Raffi melalui keterangan tertulis Sekretariat Presiden.

Dalam keterangan terpisah, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi meyakini retret tersebut mengingatkan pentingnya kedisiplinan, loyalitas, dan semangat kebersamaan dalam membangun bangsa. Pengalaman ini, kata Ketua Umum kelompok relawan Projo ini, bukan hanya memperdalam rasa cinta tanah air, tetapi juga menguatkan komitmen untuk selalu memberikan yang terbaik bagi negeri ini.

"Bersama, kami siap menghadapi tantangan demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan sejahtera," kata Budi Arie.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mengaku senang mengikuti pelatihan yang diadakan oleh Probowo. Sebab momen tersebur menjadi sebuah nostalgia yang mengesankan.

Alumni Akmil lulusan 1997 ini menyebut menteri-menteri Kabinet Prabowo punya jiwa kesatria, kedisiplinan dan patriot yang mengedepankan kepentingan orang banyak, masyarakat dan negara.

"Prabowo ingin pemerintahannya solid dan bisa bekerja sebagai tim yang benar-benar efektif, dan tentunya kami semua harus fokus pada tugas-tugas pokok kami," kata AHY di kompleks Akmil Magelang pada Ahad, 27 Oktober 2024.

Melalui keterangan tertulis tim medianya pada Jumat, 25 Oktober 2024, Prabowo menyatakan agenda Retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang tidak bersifat militeristik. Prabowo bilang hanya ingin menggembleng seluruh jajaran menteri dan wakil menteri dengan latihan serta pengarahan.

Namun Prabowo mantan Panglima Kostrad ini menekankan bahwa retret di Akmil Magelang merupakan ‘The Military Way’ yang biasa dilakukan di pemerintahan.

"The military way inti dari semua perusahaan adalah disiplin. Kedua, kesetiaan. Benar-benar minta saudara tidak setia kepada Prabowo. Setia kepada bangsa dan negara Indonesia,” kata Prabowo.

Pilihan Editor: Target Prabowo setelah Retreat Akmil Magelang: Kebut Swasembada Pangan dan Energi