TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menunjuk Sjafrie Sjamsoeddin untuk menjabat sebagai Menteri Pertahanan di Kabinet Merah Putih.

Sjafrie Sjamsoeddin sendiri bukanlah wajah baru dalam dunia pertahanan. Sejak 6 Desember 2019 atau ketika Prabowo masih menjadi Menteri Pertahanan, Sjafrie telah menjabat sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan Bidang Manajemen Pertahanan.

Lantas, seperti apa profil Sjafrie Sjamsoeddin dan harta kekayaannya? Berikut informasinya.

Profil Sjafrie Sjamsoeddin

Sjafrie adalah seorang purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal atau bintang tiga. Ia mengabdi sejak tahun 1974 hingga pensiun pada tahun 2010.

Selama bertugas, ia bergabung dengan Infanteri dan Kopassus. Sjafrie pernah terlibat dalam Operasi Seroja di Timor Timur, operasi militer di Aceh, serta penanganan konflik di Papua.

Sjafrie merupakan teman Prabowo sesama taruna Akabri Darat di Lembah Tidar, Magelang. Meski Prabowo masuk pada 1970 dan Sjafrie pada 1971, keduanya lulus bersama pada tahun 1974.

Setelah lulus, Sjafrie menjalani karier panjang di Kopassus. Ia menjabat Kepala Staf Kodam Jakarta Raya pada 1996, dan kemudian diangkat sebagai Panglima Kodam Jaya pada tahun berikutnya.

Ia tetap memegang posisi tersebut saat kerusuhan melanda Jakarta pada 1998. Sjafrie juga pernah menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan TNI pada 2002.

Di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Sjafrie dipercaya menjadi Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan. Sebelumnya, ia juga pernah menjabat sebagai Komandan Paspampres pada masa pemerintahan Presiden Soeharto.

Ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan Republik Indonesia periode 2009—2014.

Harta Kekayaan Sjafrie Sjamsoeddin

Melansir laman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara elektronik (e-LHKPN) KPK, Sjafrie Sjamsoeddin terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 1 Mei 2014 saat masih menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan periode 2009-2014.

Total kekayaan Sjafrie Sjamsoeddin yang dilaporkan tercatat sebesar Rp23.677.700.644 dengan rincian sebagai berikut:

• Tanah dan bangunan: Rp22.845.515.000.
• Alat transportasi dan mesin: Rp525.000.000 .
• Harta begerak lainnya: -
• Surat berharga: -
• Giro dan setara kas: Rp307.185.644
• Harta lainnya: -
• Utang: -

Dalam LHKPN-nya, Sjafrie tercatat mempunyai tanah seluas 35.000 meter persegi di Kabupaten Bogor seharga Rp2.275.000.000. Ia juga, memiliki tanah dan bangunan seluas 867 meter persegi dan 1.000 meter persegi di Kota Jakarta Selatan seharga Rp20.570.515.000.

Sjafrie Sjamsoeddin tercatat hanya memiliki satu unit kendaraan bermotor, yaitu mobil merk VW CARAVELLE, tahun pembuatan 2007 yang harganya 525.000.000. Selain itu, ia tercatat tidak memiliki harta bergerak lainnya, surat berharga, dan tidak punya piutang.

Alif Ilham Fajriadi berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Luhut Ucapkan Selamat ke Prabowo: Terlihat Keras, tapi Lubuk Hatinya Ingin Hapus Kemiskinan