Masinton akan Sediakan Fasilitas dan Stimulan untuk Anak Muda Tapanuli Tengah
Senin, 14 Oktober 2024 22:11 WIB
INFO NASIONAL – Calon Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu akan menyediakan fasilitas dan stimulant untuk anak muda jika dia terpilih pada Pilkada Serentak 2024. Masinton ingin, anak muda di Tapanuli Tengah siap bekerja dan siap berwirausaha.
“Tugas pemerintah daerah memberikan fasilitas dan stimulan buat anak-anak muda sehingga mereka tidak hanya sekedar jargon tetapi bisa direalisasikan agar mereka siap kerja dan siap berwirausaha,” kata Masinton.
Pemda, kata dia, nantinya akan memberikan pelatihan-pelatihan keterampilan dan lain sebagainya sehingga anak-anak muda itu bisa siap berwirausaha. Untuk itu, mereka akan menggali terlebih dahulu potensi apa yang kira-kira bisa dikelola. “Kita gali apakah potensi dari pertanian atau perikanan, apa yang bisa dikelola dan mendatangkan nilai tambah.”
Artinya, lanjut Masinton, jika ada yang memiliki bakat maka bagaimana akses permodalannya bisa dibantu untuk ke bank maupun nonbank. “Anak-anak muda itu juga harus ditampung dan diwadahi kreasinya baik dari seni maupun olahraga.”
Pemda nantinya akan menyediakan balai latihan kerja yang juga di dalamnya termasuk mentor pendidik. “Mentor ini untuk melatih mereka sampai mereka tumbuh,” kata Masinton. Begitupun untuk anak muda yang ingin menekuni di bidang seni dan olahraga. “Harus kita fasilitasi baik dari segi alat dan studio sehingga mereka sesuai dengan minatnya.”
Untuk olahraga, terutama sepak bola, Masinton akan memanfaatkan jaringan pertemanan untuk kemajuan sepak bola di Tapanuli Tengah. “Nanti akan dilakukan pencarian minat dan bakat. Yang terpilih akan dibiayai dan diditipkan untuk latihan di klub Belgia,” kata dia. Para anak muda di Tapanuli Tengah, kata dia, harus memiliki perspektif bahwa mereka bisa naik kelas.
“Bahkan saya berpikir nanti bisa berkolaborasi dengan pemerintah pusat untuk membuat semacam satu sarana sport centre, yang sudah ada lapangan bola dengan standar internasional dan kemudian ada lapangan buat latihan dan lain sebagainya,” kata Masinton.
Dia pun akan menyediakan suatu tempat terbuka yang menyediakan sarana kreasi dan belajar di setiap kecamatan untuk anak-anak usia dini hingga SMA. “Jadi anak-anak yang ingin ekstrakulikuler bisa ke tempat ini.” (*)