Fakta-fakta Meledaknya Speedboat yang Tewaskan Cagub Maluku Utara Benny Laos

Senin, 14 Oktober 2024 18:35 WIB

Petugas kepolisian bersama warga berusaha memadamkan api yang membakar speedboat milik Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos di Dermaga Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu, 12 Oktober 2024. RSUD Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara menyatakan, Cagub Maluku Utara Benny Laos meninggal dunia setelah dilakukan penanganan medis usai menjadi korban terbakarnya speedboat yang ditumpangi. ANTARA FOTO/HO/Humas Polres Taliabu

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Maluku Utara Nomor Urut 4, Benny Laos tewas dalam insiden terbakarnya speedboat Bela72 saat berlabuh di Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong Kecamatan Taliabu Barat Kabupaten Pulau Taliabu. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu 12 Oktober 2024, sekitar Pukul 14.05 WIT.

Laporan awal, total penumpang speedboat Bela72 berjumlah 34 orang. Adapun 28 di antaranya adalah rombongan dari Benny Laos, yang terdiri dari beberapa nama politisi, di antaranya Hendrata Thes (Calon Bupati Kepulauan Sula), Ester Tantri (Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara), Muhdin A. Wahid (Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara) dan beberapa nama pelengkap rombongan. Selain itu ada motoris speedboat berjumlah 6 orang.

Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Pulau Taliabu, Komisaris Polisi Sirajudin mengatakan, rombongan dari 3 tempat yang berbeda. “Rombongan dari Ternate ke Taliabu sebanyak 25 orang, dari Sanana 5 orang dan kemudian 2 orang dari Desa Sahu Kecamatan Taliabu Barat,” katanya dalam keterangan tertulis yang di terima Tempo, Sabtu 12 Oktober 2024.

Kronologi

Sebelum ledakan, Sirajudin sempat merapat ke speadboat untuk mengecek aktivitas paslon dan mengingatkan untuk berhati-hati saat pengisian bensin. Diketahui saat pengisian bensin, kondisi mesin kapal, kompor listrik, AC dan genset di dalam speedboat dalam keadaan menyala.

Advertising
Advertising

“Selama 10 menit berbincang dalam speedboat, Bapak Wakapolres bersama rombongan Polres turun dari speedboat, selang 5 menit berjalan di pelabuhan terjadilah ledakan bersama kobaran api di speedboat paslon tersebut,” kata Kapolres Taliabu, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Totok Handoyo, saat di konfirmasi, Sabtu 12 Oktober 2024. “Tujuan rombongan akan melakulan kampanye di Desa Kawalo Kecamatan Taliabu Barat.”

Lebih lanjut, Budi, seorang anak buah kapal (ABK) Bella 72 bercerita, sebelum kejadian terjadi ada dua orang yang tidak dikenal sempat naik ke atas speedboat untuk meminta kaos. Namun dua orang itu kemudian turun sesaat Benny Laos akan menaiki speedboat.

“Iya ada dua orang yang naik ke atas speed, satu tinggi, satu hitam. Cuma saya tidak kenal, karena pakai masker. Mereka minta baju kaos. Tapi mereka turun saat Pak Benny Laos menuju speedboat,”kata Budi dalam rekaman yang diterima Tempo Ahad, 13 Oktober 2024.

Budi mengungkapkan, sebelum kebakaran terjadi, didahului ledakan di bagian belakang speedboat. Ledakan itu muncul tak lama setelah Benny dan rombongan masuk speedboat dan sejumlah ABK menarik selang usai mengisi bahan bakar minyak.

“Ledakan terjadi dari belakang kamuka (pertama), tapi bukan dari lubang BBM. Kalau meledak di lubang BBM semua orang pasti mati. Sudah selesai. Tapi ini tidak. Beda. selama saya membawa speedboat ini saya belum pernah dapat kejadian seperti ini. Kalau ada kebakaran tapi tidak sampai meledak,” jelas Budi.

Adapun saat pengisian bahan bakar minyak berlangsung, kata dia, Benny dan rombongan sebenarnya sedang tidak berada dalam speedboat melainkan berada pelabuhan. Benny baru naik ke atas speedboat setelah proses pengisian bahan bakar minyak selesai, dan ABK tinggal menarik selang. Tapi sebelumnya Benny sempat meminta proses pengisian bahan bakar minyak dipercepat.

So tara enak (tidak enak) jadi saya kasih lambat. Pak Benny Laos ngotot, minta cepat. Bapak so marah-marah. Tapi waktu itu BBM tinggal di selang. Sudah selesai pengisian,” kata Budi.

Korban Meninggal dan Luka-luka

Korban meninggal berjumlah 6 orang, terdiri dari Beny Laos (Cagub Maluku Utara), Ester Tantri (Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara), Muhdin A. Wahid (Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara), Hamdani Buamonabot (Adc Cabup Kepulauan Sula), Nasrun (Tim) dan Mahsudin Ode Muisi.

Berdasarkan laporan awal, jumlah korban luka-luka ada 16 orang yang kemudian di bawa ke 3 tempat pelayanan kesahatan, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bobong berjumlah 5 orang. “Klinik Dokter Ama berjumlah 9 orang dan Klinik Dokter Rudi berjumlah 2 orang,” kata Kapolres Taliabu, Totok Handoyo.

Berdasarkan keterangan dari RSUD Bobong yaitu Dokter Virginia, Beny dinyatakan meninggal dunia pukul 17.20 WIT. Pihak RSUD sudah melakukan segala upaya namun korban tetap tidak sadarkan diri (koma) dan RJ selama kurang lebih 2 jam kemudian dinyatakan meninggal dunia.

“Adapun penyebab kematian korban terkait dengan Apneu E.C Drowning, diantaranya karena Multifle Vulnus Burn Injury dan FR S/tibia Fibula,” jelas Direktur RSUD Bobong drg. Sesilia Octavia di konferensi pers yang sama, dalam keterangan tertulis, Sabtu 12 Oktober 2024.

Pemeriksaan

Kepolisian Daerah Maluku Utara bersama Satreskrim Polres Pulau Taliabu telah memeriksa sembilan orang saksi dalam kasus terbakarnya speedboat yang mengakibatkan enam orang meninggal dunia, termasuk calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos.

"Untuk penanganan terbakarnya speedboat ditumpangi rombongan cagub Malut Benny Laos saat kampanye di Pulau Taliabu dengan melakukan langkah-langkah mengamankan TKP melalui pemasangan police line, pemeriksaan saksi di TKP dan tercatat sembilan orang telah menjalani pemeriksaan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Maluku Utara Komisaris Besar Polisi Asri Effendy saat konferensi pers penanganan kasus terbakarnya speedboat cagub Malut di Pulau Taliabu, Minggu, 13 Oktober 2024.

Polisi juga melakukan wawancara dengan saksi lain, kata Asri. Personel Ditreskrimum Polda Maluku Utara diterjunkan ke Taliabu untuk membantu personel polres dalam pemeriksaan dan pendampingan terhadap tugas-tugas Satreskrim Taliabu.

Lebih lanjut, Asri yang didampingi Kabid Humas Polda Malut Kombes Polisi Bambang Suharyono menyebut Polri juga menurunkan tim Puslabfor sebanyak tiga personel, tiga orang dari Puslabfor Polda Sulawesi Utara serta keterangan ahli atas penyebab kebakaran itu.

"Polda Malut berkeinginan melakukan penyidikan secara cepat, transparan dan maksimal untuk mendapatkan keterangan saksi dan alat bukti berupa elektronik agar dapat mengungkap fakta dalam kasus di balik terbakarnya speedboat Bella 72 itu," ujarnya seperti dikutip Antara.

NI KADEK TRISNA CINTYA DEWI | BUDHY NURGIANTO | DANI ASWARA

Pilihan Editor: Sherly Tjoanda Gantikan Benny Laos Jadi Cagub di Pilkada Maluku Utara

Berita terkait

Pabrik Asam Sulfat Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik Kebakaran

2 jam lalu

Pabrik Asam Sulfat Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik Kebakaran

Kebakaran terjadi di smelter PT Freeport Indonesia atau Smelter Manyar di KEK Java Integrated Industrial and Port Estate, Gresik, pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Cagub Malut Benny Laos bagi Tito Karnavian: Sosok yang Baik dan Mudah Bergaul

3 jam lalu

Cagub Malut Benny Laos bagi Tito Karnavian: Sosok yang Baik dan Mudah Bergaul

Mendagri Tito Karnavian meminta warga Provinsi Malut tetap kompak dalam mengawal pelaksanaan Pilkada 2024 usai wafatnya cagub Benny Laos.

Baca Selengkapnya

Mendagri Pastikan Pilkada Maluku Utara Tetap Sesuai Jadwal

3 jam lalu

Mendagri Pastikan Pilkada Maluku Utara Tetap Sesuai Jadwal

Mendagri Tito Karnavian mengatakan pilkada Maluku Utara akan tetap berjalan sesuai jadwal meski calon gubernur Benny Laos meninggal.

Baca Selengkapnya

Ini Spesifikasi Speedboat Bela 72 yang Terbakar dan Tewaskan Benny Laos

4 jam lalu

Ini Spesifikasi Speedboat Bela 72 yang Terbakar dan Tewaskan Benny Laos

Dikutip dari situs perusahaan manufaktur speedboat, kapal Bela 72 milik Benny Laos termasuk model Marathon 53XT Flybridge Cruiser.

Baca Selengkapnya

Daftar Cagub dan Cawagub Meninggal Menjelang Pilkada 2024, Terakhir Benny Laos

4 jam lalu

Daftar Cagub dan Cawagub Meninggal Menjelang Pilkada 2024, Terakhir Benny Laos

Sejumlah kabar duka menjelang Pilkada 2024, beberapa cagub dan cawagub tutup usia. Terakhir Benny Laos, tewas dalam kebakaran speedboat.

Baca Selengkapnya

Begini Rencana NasDem Usai Putuskan Tak Masuk ke Kabinet Prabowo

4 jam lalu

Begini Rencana NasDem Usai Putuskan Tak Masuk ke Kabinet Prabowo

Politikus Partai NasDem Irma Suryani Chaniago menuturkan rencana partainya sebagai kontribusi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, meski tak bergabung ke dalam kabinet.

Baca Selengkapnya

Kata Para Petinggi NasDem ihwal Tak Sodorkan Calon Menteri ke Prabowo

5 jam lalu

Kata Para Petinggi NasDem ihwal Tak Sodorkan Calon Menteri ke Prabowo

NasDem tak menyodorkan nama calon menteri ke Prabowo. Apa kata para petinggi Partai NasDem?

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut NasDem Tak Mau Tempatkan Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Gerindra Sebut NasDem Tak Mau Tempatkan Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Sufmi Dasco Ahmad, berbicara soal sikap Partai NasDem yang memilih untuk tak masuk kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Cagub Malut Benny Laos Meninggal, Ini Kata KPU Soal Syarat Pergantian Calon Kepala Daerah

7 jam lalu

Cagub Malut Benny Laos Meninggal, Ini Kata KPU Soal Syarat Pergantian Calon Kepala Daerah

KPU Maluku Utara menunggu koalisi partai pengusul Benny Laos-Sarbin Sehe memberitahukan secara resmi kematian Benny Laos sebagai cagub.

Baca Selengkapnya

Tak Kirim Nama Calon Menteri, NasDem Tegaskan Dukung Prabowo Lewat Fraksi di DPR

9 jam lalu

Tak Kirim Nama Calon Menteri, NasDem Tegaskan Dukung Prabowo Lewat Fraksi di DPR

Viktor Laiskodat mengatakan tidak perlu diperdebatkan lagi apakah NasDem secara fisik ada di pemerintahan atau tidak.

Baca Selengkapnya