Prabowo Subianto Ingin Kabulkan Tuntutan Kenaikan Gaji Hakim

Editor

Tempo.co

Selasa, 8 Oktober 2024 16:38 WIB

Perwakilan hakim yang tergabung dalam Solidaritas Hakim Indonesia, menggelar pertemuan dengan Komisi III DPR, Selasa, 8 Oktober 2024. Para hakim tersebut meminta DPR menyerap aspirasi mereka terkait peningkatan kesejahteraan hakim. TEMPO/Nandito Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto ingin menemui para hakim yang melakukan aksi cuti massal untuk menuntut kenaikan gaji. Prabowo menyampaikan keinginan itu kepada hakim-hakim yang mengikuti rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan pimpinan DPR RI di kompleks parlemen Senayan, Jakarta pada Selasa, 8 Oktober 2024.

Prabowo berbicara kepada para hakim yang mengikuti RDPU melalui sambungan telepon dengan pimpinan rapat, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, anak buahnya di Partai Gerindra. “Pada saatnya nanti saya minta waktu untuk saya bisa tatap muka dan bicara langsung dengan saudara-saudara,” kata Prabowo kepada para pengadil yang tergabung dalam Gerakan Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) itu.

Prabowo mengatakan ia ingin menaikkan gaji hakim setelah dilantik menggantikan Presiden Joko Widodo pada 20 Oktober mendatang. Menurut dia, pernyataan tersebut bukan merupakan janji, namun keyakinan.

Prabowo pun meminta para hakim bersabar menunggu penyesuaian gaji dan tunjangan mereka. “Ini bukan janji, karena kampanye sudah selesai jadi saya enggak perlu janji-janji. Tapi ini adalah keyakinan saya,” ujar Prabowo.

Menurut Prabowo, para hakim harus mendapat perhatian dari negara. Dia mengatakan gaji hakim harus memadai. “Sehingga dia punya harga diri yang sangat tinggi dan dia tidak perlu untuk cari tambahan, itulah tekad saya, itulah keyakinan saya,” ucap Prabowo.

Advertising
Advertising

Usai rapat, Dasco mengatakan belum mengetahui kapan pertemuan Prabowo dengan para hakim akan terlaksana. Sebab, kata dia, Prabowo baru saja menyampaikan keinginan itu dalam RDPU kali ini.

Sebelumnya, Gerakan Solidaritas Hakim Indonesia berharap bisa menemui Presiden Joko Widodo dan presiden terpilih, Prabowo Subianto, saat aksi cuti bersama yang mereka gelar pada Senin hingga Jumat, 7-11 Oktober 2024.

Juru bicara Solidaritas Hakim Indonesia, Fauzan Arrasyid, mengatakan para hakim ingin menyampaikan keluh kesah mereka kepada pimpinan tertinggi negara. “Kami berharap bisa hadir ke hadapan pimpinan negara dan pimpinan negara terpilih. Karena mungkin ada banyak cerita yang belum sampai kepada beliau,” kata Fauzan saat ditemui di Jalan Jaksa, Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Ahad, 6 Oktober 2024.

Fauzan menyampaikan para hakim telah mengirim surat kepada keduanya untuk memohon waktu audiensi. “Sudah, kami sudah surati melalui jalur-jalur yang resmi,” ucap Fauzan.

Surat permintaan audiensi dengan Prabowo dikirimkan para hakim melalui sekretariat Partai Gerindra.

Fauzan memperkirakan akan ada 148 hakim dari berbagai daerah yang mengikuti audiensi ke sejumlah lembaga negara di Jakarta. Secara total, kata dia, ada sekitar 1.748 hakim yang menyatakan siap ikut aksi cuti bersama, baik di Jakarta maupun di domisili masing-masing.

Jumlah hakim di Indonesia mencapai 7.700 orang. Mereka menuntut kenaikan gaji dan tunjangan hakim karena tidak berubah selama 12 tahun.

Berita terkait

Solidaritas Hakim Indonesia Audiensi dengan Sekjen Kemenkeu, Bahas Hal Ini

49 menit lalu

Solidaritas Hakim Indonesia Audiensi dengan Sekjen Kemenkeu, Bahas Hal Ini

Pertemuan antara Gerakan Solidaritas Hakim Indonesia dengan pejabat Kemenkeu berlangsung tertutup.

Baca Selengkapnya

Aksi Hakim Cuti Bersama, Berikut Hasil Audiensi Ratusan Hakim Datangi Pimpinan MA dan IKAHI

2 jam lalu

Aksi Hakim Cuti Bersama, Berikut Hasil Audiensi Ratusan Hakim Datangi Pimpinan MA dan IKAHI

Ratusan hakim mendatangi pimpinan MA dan IKAHI di hari pertama dalam aksi hakim cuti bersama pada Senin, 7 Oktober 2024. Apa hasilnya?

Baca Selengkapnya

Ragam Respons terhadap Tuntutan Kenaikan Gaji Hakim: Dari Prabowo hingga Cak Imin

3 jam lalu

Ragam Respons terhadap Tuntutan Kenaikan Gaji Hakim: Dari Prabowo hingga Cak Imin

Prabowo ingin menaikkan gaji hakim setelah dilantik menjadi presiden.

Baca Selengkapnya

Dasco Ungkap Alasan Telepon Prabowo di Tengah Rapat dengan Solidaritas Hakim

4 jam lalu

Dasco Ungkap Alasan Telepon Prabowo di Tengah Rapat dengan Solidaritas Hakim

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, alasan dia menelepon Prabowo di tengah audiensi dengan Solidaritas Hakim Indonesia.

Baca Selengkapnya

Komisi III Ingin Pengaturan Gaji Hakim Diatur Melalui Undang-Undang

5 jam lalu

Komisi III Ingin Pengaturan Gaji Hakim Diatur Melalui Undang-Undang

DPR mengusulkan status jabatan hakim dan besaran gaji hakim diatur dalam undang-undang.

Baca Selengkapnya

Ini Tugas Raffi Ahmad sebagai Waketum Kadin Bidang Industri Kreatif

5 jam lalu

Ini Tugas Raffi Ahmad sebagai Waketum Kadin Bidang Industri Kreatif

Raffi Ahmad ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum (WKU) Bidang Industri Kreatif Kadin periode 2024-2029.

Baca Selengkapnya

Ketika Jokowi dan Prabowo Sikapi Tuntutan Kenaikan Gaji Hakim

5 jam lalu

Ketika Jokowi dan Prabowo Sikapi Tuntutan Kenaikan Gaji Hakim

Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) menuntut kenaikan gaji hakim. Selain itu, apa tuntutan lainnya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Naikkan Gaji Hakim, Supaya Tidak Bisa Dibeli dan Disogok

6 jam lalu

Prabowo Janji Naikkan Gaji Hakim, Supaya Tidak Bisa Dibeli dan Disogok

Prabowo mengatakan kaget mendengar kisah para hakim yang belum cukup sejahtera. Dia mengklaim sudah punya rencana untuk memperbaiki kondisi mereka.

Baca Selengkapnya

Isu Jokowi Cawe-cawe di Kabinet Prabowo, Gerindra dan PDIP Bilang Begini

6 jam lalu

Isu Jokowi Cawe-cawe di Kabinet Prabowo, Gerindra dan PDIP Bilang Begini

Isu Presiden Jokowi cawe-cawe terhadap rencana bergabungnya PDIP ke pemerintahan Prabowo-Gibran mencuat ke permukaan. Apa kata Gerindra dan PDIP?

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 1,2 Triliun per Hari untuk Makan Bergizi Gratis

6 jam lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 1,2 Triliun per Hari untuk Makan Bergizi Gratis

Prabowo Subianto akan anggarkan Rp 1,2 triliun per hari untuk menjalankan program makan bergizi gratis. Total anggaran Rp 400 triliun per tahun.

Baca Selengkapnya