TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun mengungkap keinginannya untuk membentuk tim pembina adab jika terpilih dalam Pilkada Jakarta. Tim ini akan menangani mulai dari masalah ekonomi dan kemandirian.

“Jadi nanti yang akan kami gunakan adalah mereka-mereka yang punya hati emas yaitu yang kami lihat adalah guru-guru honorer,” kata Dharma saat ditemui di kawasan Jakarta Barat, pada Senin, 7 Oktober 2024.

Ia menambahkan, alasannya membidik guru honorer sebagai pengurus tim adab karena ia membutuhkan sosok yang punya keinginan untuk mengajar dan membina orang.

Lebih lanjut, Dharma menyatakan bahwa nantinya guru-guru honorer tersebut akan didampingi oleh ahli dalam mengerjakan tugasnya. Purnawirawan itu menyebutkan bahwa nantinya ia akan menggarap beberapa bidang tim adab, salah satunya adalah pertanian.

“Misalnya mau bikin pertanian, bagaimana pertanian kota supaya tercipta pangan mandiri? Harus dilatih, kami kasih bibitnya,” ujar calon gubernur Jakarta jalur independen itu. Dalam kererangannya.

Dharma menjelaskan, pembentukan tim ini dilakukan untuk memberikan output yang halal dari segi proses dan juga hasil. “Jadi kita bisa makan tapi hasil dari adab, halal maksudnya, kita makmur hasil dari adab,” ujarnya.

Pengurus tim adab itu akan mendapatkan upah dan dikontrak selama lima tahun atau sepanjang periode kepemimpinan gubernur.

“Ya tentunya pas lima tahun lah, gak mungkin sepuluh tahun,” kata Dharma.

Pilihan Editor: Sejumlah Janji Pramono Anung-Rano Karno Saat Debat Pilkada Jakarta 2024, Termasuk Pasang CCTV di RT dan RW