Masuk Bursa Kabinet Prabowo, Azwar Anas: Saya Belum Tahu

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Imam Hamdi

Senin, 7 Oktober 2024 17:54 WIB

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Abdullah Azwar Anas saat ditemui usai Rapat Koordinasi Tim Nasional OECD dan peluncuran Portal Aksesi OECD di gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 3 Oktober 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB, Abdullah Azwar Anas, tidak mau banyak berkomentar mengenai peluangnya masuk kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto. Azwar mengaku bahwa dirinya fokus pada pekerjaan membantu Presiden Joko Widodo sampai 20 Oktober 2024.

“Saya belum tahu. Kami hari-hari masih fokus pekerjaan yang sangat banyak. Terkait dengan reformasi birokrasi, penyelesaian RPP Manajemen ASN, dan juga terkait dengan beberapa kelas jabatan di kementerian/lembaga,” kata Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan usai rapat di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, pada Senin, 7 Oktober 2024.

Azwar juga irit bicara ketika ditanya apakah mendapat arahan dari PDIP untuk menerima tawaran kembali menjabat sebagai Menpan RB di Kabinet Prabowo. “Saya tidak bisa jawab karena saya sekarang fokus di pekerjaan,” katanya.

Prabowo disebut-sebut sudah menyiapkan dua kursi menteri atau setingkat menteri untuk PDIP jika partai banteng itu mau masuk pemerintahan sebelumnya. Meskipun, PDIP belum menentukan sikap akan berada di dalam maupun luar pemerintahan mendatang. Laporan Majalah Tempo pada Ahad, 22 September 2024, mewartakan ini.

Dua petinggi PDIP dan Partai Gerindra, yang dipimpin oleh Prabowo, menyebut kursi itu akan diberikan kepada Azwar Anas dan Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tak membantah maupun membenarkan soal pihaknya akan menempatkan Budi dan Azwar di Kabinet Prabowo.

Advertising
Advertising

Hasto hanya berharap Prabowo bisa membentuk kabinet yang efektif dan membangkitkan optimisme publik. “Kabinet bisa menjawab tantangan ke depan,” katanya dalam laporan Majalah Tempo.

Azwar menjabat sebagai Menpan RB sejak September 2022, menggantikan Tjahjo Kumolo yang meninggal dunia. Ia dikenal aktif dalam organisasi Nahdlatul Ulama. Ia pernah menjabat sejumlah posisi penting dalam organisasi Islam terbesar se-Indonesia itu.

Pada 2000 hingga 2003, Azwar menjadi Ketua Umum Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama. Pada tahun selanjutnya Azwar dipercaya sebagai Ketua PP GP Ansor pada 2004 hingga 2009. Ia memulai kiprah politiknya di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Melalui PKB, Azwar menduduki kursi Anggota DPR periode 2004-2009. Ia masuk PDIP pada 2015.

Pilihan editor: Pramono Anung Dapat Pesan dari Guntur Soekarnoputra Usai Debat

Berita terkait

Amphuri Usul Pembentukan Kementerian Haji dan Umrah di Kabinet Prabowo

1 jam lalu

Amphuri Usul Pembentukan Kementerian Haji dan Umrah di Kabinet Prabowo

Keberadaan Kementerian Haji dan Umrah di kabinet Prabowo dinilai penting. Bertujuan untuk mengurangi beban Kementerian Agama.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Sebut Pertemuan Megawati-Prabowo Akan Terealisasi Secepatnya

1 jam lalu

Puan Maharani Sebut Pertemuan Megawati-Prabowo Akan Terealisasi Secepatnya

Puan Maharani memberi sinyal pertemuan Megawati Soekarnputri dan Prabowo Subianto pada pertengahan Oktober ini.

Baca Selengkapnya

Hashim Djojohadikusumo Sebut Prabowo Tidak Akan Mendadak Naikkan Utang Negara

1 jam lalu

Hashim Djojohadikusumo Sebut Prabowo Tidak Akan Mendadak Naikkan Utang Negara

Hashim Djojohadikusumo menyatakan pemerintah akan menaikkan rasio utang secara perlahan 1 sampai 2 persen per-tahun.

Baca Selengkapnya

Posisi Menteri yang Diinginkan AHY dalam Kabinet Prabowo

1 jam lalu

Posisi Menteri yang Diinginkan AHY dalam Kabinet Prabowo

Saat sidang doktor di Universitas Airlangga, AHY memberi sinyal posisi kementerian yang diinginkannya dalam kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Catatan Pengamat Pendidikan untuk Pemerintahan Prabowo: Pemerataan Akses Harus Jadi Prioritas

2 jam lalu

Catatan Pengamat Pendidikan untuk Pemerintahan Prabowo: Pemerataan Akses Harus Jadi Prioritas

Besarnya peran swasta membuat biaya pendidikan melambung tinggi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ditengarai Mengusulkan Sejumlah Nama Jadi Calon Menteri Prabowo

2 jam lalu

Jokowi Ditengarai Mengusulkan Sejumlah Nama Jadi Calon Menteri Prabowo

Presiden Jokowi disebut-sebut menyorongkan sejumlah nama sebagai menteri untuk mengisi kabinet Prabowo. Mulai Bahlil hingga Pratikno.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi soal Penyebab Deflasi 5 Bulan Berturut-turut: Coba Dicek Betul

3 jam lalu

Respons Jokowi soal Penyebab Deflasi 5 Bulan Berturut-turut: Coba Dicek Betul

Presiden Jokowi akhirnya angkat suara terkait penyebab deflasi beruntun selama lima bulan

Baca Selengkapnya

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Disebut Salah Kaprah karena Sebut Gibran Lambang Negara

4 jam lalu

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Disebut Salah Kaprah karena Sebut Gibran Lambang Negara

Ternyata masih banyak pihak yang salah kaprah anggap Presiden dan Wakil Presiden sebagai lambang negara. Terakhir disebut Pasukan Bawah Tanah Jokowi.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Raffi Ahmad Gabung Kepengurusan Kadin versi Munaslub, 3 Nama Besar Lain yang Ikut Penambangan Pasir Laut

4 jam lalu

Terkini Bisnis: Raffi Ahmad Gabung Kepengurusan Kadin versi Munaslub, 3 Nama Besar Lain yang Ikut Penambangan Pasir Laut

Raffi Ahmad sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Industri Kreatif Kadin periode 2024-2029 versi Munaslub

Baca Selengkapnya

Program Prabowo Bangun 3 Juta Rumah, Hashim: Termasuk Renovasi Rumah Tidak Layak Huni

4 jam lalu

Program Prabowo Bangun 3 Juta Rumah, Hashim: Termasuk Renovasi Rumah Tidak Layak Huni

Hashim Djojohadikusumo mengatakan program Prabowo membangun 3 juta hunian tidak hanya membangun rumah baru tapi juga renovasi rumah tak layak huni

Baca Selengkapnya