Dharma Pongrekun Ajak Ridwan Kamil dan Pramono Jaga Adab selama Kampanye Pilkada Jakarta
Reporter
Hanin Marwah
Editor
Imam Hamdi
Selasa, 24 September 2024 06:39 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Dharma Pongrekun dan Kun Wardana mengajak dua paslon lain untuk menjaga adab selama masa kontestasi Pilkada Jakarta 2024.
“Saya mengajak kepada paslon 1 dan 3 untuk mari kita menjaga adab,” ucap Dharma dalam pidato sambutan usai resmi mendapat nomor urut 2 saat pengundian di Kantor Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta, pada Senin, 23 September 2024.
Menurut dia, mengedepankan adab yang baik penting dilakukan demi mewujudkan Jakarta yang aman. “Jakarta aman karena indah adabnya,” ujarnya.
Keindahan adab, menurut pandangan Dharma, juga berakar dari sistem tertinggi yang dalam hal ini merupakan pemerintahan negara. Kesengsaraan rakyat, baginya, juga disebabkan oleh kepala pemerintahan yang tidak beradab.
“Seperti kata pepatah, ikan busuk dari kepala, kalau kepalanya tidak beradab, rakyatnya akan diperlakukan dengan tidak beradab,” katanya.
Ihwal keharmonisan, kandidat jalur independen tersebut juga mengimbau seluruh pihak yang terlibat dalam proses kampanye dapat menjaga kedamaian dengan berpegang teguh pada kesantunan.
Salah satunya, dengan menghindari cara-cara atau strategi yang tidak baik hanya demi memenangkan kontestasi yang akan dimulai pada 25 September 2024.
Pada Pilkada 2024, Dharma tidak ingin berekspektasi terlalu tinggi karena ingin menghindari rasa kecewa, untuk dirinya dan rakyat yang mendukungnya.
Berdasarkan hasil undian, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menetapkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono sebagai paslon dengan nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan nomor urut 2, dan Pramono Anung-Rano Karno di nomor urut 3.
Nantinya, nomor urut tersebut akan menjadi identitas dari masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang digunakan selama masa kampanye hingga hari pemungutan suara yang akan jatuh pada 27 November 2024 mendatang.
Pilihan editor: Alasan Dharma Pongrekun-Kun Pakai Baju Hitam dan Oranye saat Pengundian Nomor Urut