Preman Air Bikin Sulit Petani Cirebon  

Reporter

Editor

Rabu, 5 Agustus 2009 17:58 WIB

TEMPO/Nurdiansah

TEMPO Interaktif, Cirebon - Petani Cirebon, Jawa Barat, kesulitan air bukan hanya karena kemarau panjang tetapi ulah preman. Para petani tak bisa bebas mengambil air dari aliran sungai tanpa izin preman. Untuk menyedot air, petani harus bayar Rp 50 ribu per dua jam.

Kuswandi,43, warga Desa Kedondong, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon. Menurutnya, dia tidak bisa memasang pompa di Sungai Gintung, sebelum mendapatkan izin kepada orang-orang tertentu atau preman yang selama ini mengkoordinir pemasangan pompa di sungai.

"Kalau tidak meminta izin, pompa kami diambil paksa oleh preman-preman itu," katanya.

Kalau ingin menebus pompa, jelas Kuswadi, dia harus mengeluarkan Rp 100 ribu.

Karena tak bisa memasang pompa air, mereka pun akhirnya membeli air dari preman-preman itu. "Untuk 2 jam dikenakan pembayaran Rp 50 ribu," kata pemilik 1 hektar areal tanaman padi dengan usia 1,5 bulan itu.

Hal senada diungkapkan Waskita petani di daerah Winong, Kecamatan Ciwaringin yang juga memiliki 1 hektar tanaman padi dengan usia baru 1 bulan.

Advertising
Advertising

"Saat ini debit air semakin minim sehingga harus minta izin ke preman-preman itu," katanya.

Waskita pun mengaku akhirnya ia terpaksa membeli air. Karena membutuhkan air dalam jumlah banyak, ia pun harus membayar Rp 120 ribu untuk semalam mengairi sawah dengan air.

"Daripada tidak dapatkan air, lebih baik menurut saja dengan mereka-mereka," ujarnya.

Namun terkadang, walaupun sudah membayar tetap tidak dialirkan jika tidak ditunggu.

"Mau bagaimana lagi, kami menurut sajalah. Yang penting tanaman padi selamat dan bisa panen."


IVANSYAH

Berita terkait

Akademisi: Kesejahteraan Petani di Era Mentan SYL Terus Meningkat

8 Juni 2022

Akademisi: Kesejahteraan Petani di Era Mentan SYL Terus Meningkat

Peningkatan kesejahteraan dapat terlihat dari data BPS. Data FAO juga menunjukkan produksi beras di Indonesia melimpah, kedua terbanyak di Asia.

Baca Selengkapnya

Program Makmur Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Petani

9 September 2021

Program Makmur Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Petani

Tercatat sejumlah peningkatan antara lain produktivitas yang naik dari 34 persen menjadi 42 persen, serta bertambahnya pendapatan petani.

Baca Selengkapnya

Sebut Petani Saat Ini Tak Sejahtera, KRKP Jelaskan Indikatornya

13 Desember 2018

Sebut Petani Saat Ini Tak Sejahtera, KRKP Jelaskan Indikatornya

KRKP menyatakan target swasembada beras yang dicanangkan Jokowi sejak empat tahun lalu masih belum bisa mensejahterakan petani.

Baca Selengkapnya

Tanam Padi Pakai Metode Hazton, Panen Petani Sigi Meningkat Pesat

17 Maret 2018

Tanam Padi Pakai Metode Hazton, Panen Petani Sigi Meningkat Pesat

Budidaya padi dengan Metode Hazton berhasil meningkatkan hasil panen di Sigi, Sulawesi Tengah.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Keluhkan Pemuda Tak Ingin Jadi Petani

4 Januari 2018

Mentan Amran Keluhkan Pemuda Tak Ingin Jadi Petani

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan para petani di Indonesia banyak yang berusia tua dan sulit mendapatkan generasi penerus.

Baca Selengkapnya

Rembuk Petani Soroti Pemborosan Rp 45 Triliun Subsidi Pertanian

29 September 2017

Rembuk Petani Soroti Pemborosan Rp 45 Triliun Subsidi Pertanian

Hasil Rembuk Nasional Petani mengusulkan dilakukan audit terhadap subsidi pupuk, benih, dan alat pertanian yang tiap tahunnya mencapai Rp 45 triliun.

Baca Selengkapnya

Penyebab Petani Mataram Enggan Terima Bantuan Mesin Pemerintah

13 September 2017

Penyebab Petani Mataram Enggan Terima Bantuan Mesin Pemerintah

Petani di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, enggan menerima tiga unit mesin panen padi dengan ukuran besar yang merupakan bantuan dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Pekan Kontak Tani Nelayan Ditutup, Peserta Agar Pelopori Daerah

11 Mei 2017

Pekan Kontak Tani Nelayan Ditutup, Peserta Agar Pelopori Daerah

Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) di Banda Aceh berakhir dan para petani dan nelayan diharapkan menjadi pelopor di daerahnya.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertanian Siapkan Program Regenerasi Petani  

14 Januari 2017

Kementerian Pertanian Siapkan Program Regenerasi Petani  

Program tersebut untuk mencari bibit-bibit petani muda yang mampu menguasai teknologi pertanian serta berkompetensi di bidang informasi pertanian.

Baca Selengkapnya

1,4 Juta Petani di Jawa Tengah Punya Kartu Tani Tahun Ini

12 Januari 2017

1,4 Juta Petani di Jawa Tengah Punya Kartu Tani Tahun Ini

Sekitar 1.484.221 orang petani di Jawa Tengah akan mendapatkan kartu tani, sehingga tidak lagi terkendala stok pupuk saat masa pemupukan.

Baca Selengkapnya