Kedubes Australia akan Serahkan Data Aset Hendra Rahardja

Reporter

Editor

Jumat, 18 Juli 2003 10:09 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Kedutaan Besar Australia akan menyerahkan data aset milik Hendra Rahardja kepada Indonesia. Rencana itu disampaikan perwakilan kedutaan besar Australia di Indonesia kepada Menteri Kehakiman dan HAM, Yusril Ihza Mahendra, Senin kemarin. Mereka akan datang ke sini untuk menyampaikan permintaan maaf karena kasus Hendra Rahardja yang berlarut-larut, kata Yusril, kepada wartawan, di kantornya, Selasa (28/1). Terbuka juga kemungkinan, pihak Australia akan memberikan data aset terpidana kasus korupsi BLBI itu yang ada di Hongkong. Untuk membicarakan masalah tersebut, Yusril diagendakan bertemu dengan pihak Kedubes Australia, Rabu (29/1) besok. Seperti ditulis sebelumnya, Hendra --terpidana seumur hidup itu-- meninggal dunia pada Minggu (26/1) lalu. Ia divonis PN Jakarta Pusat secara in absentia, Maret 2002. Namun, selama ini, pihak Australia tidak bersedia menyerahkan Hendra ke indonesia. Menurut Yusril, segala hal yang menyangkut utang-piutang perdata harus diselesaikan oleh ahli warisnya. Selain itu, meski putusan pidana atas mantan Presiden Komisaris PT Bank Harapan Sentosa tersebut gugur karena terpidana meninggal dunia, eksekusi pidana seperti pembayaran denda atau penyitaan tetap harus dijalankan. Otomatis utangnya jatuh ke ahli waris, ahli waris harus menyerahkan kepada negara, kata menteri. Untuk itu, perlu ada pemilahan antara harta pribadi dan harta perusahaan. (Anggoro Gunawan-Tempo News Room)

Berita terkait

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

5 menit lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

7 menit lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

13 menit lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

14 menit lalu

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

Kejaksaan Tinggi Bali melakulan operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat yang diduga memeras seorang pengusaha.

Baca Selengkapnya

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

15 menit lalu

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

Projo Banten berharap program-program Prabowo-Gibran dapat berjalan dan searah dengan program kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

15 menit lalu

Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

Cuaca panas menerjang sejumlah negara di Asia. Di Kamboja, gudang amunisi meledak hingga menyebabkan 20 tentara tewas.

Baca Selengkapnya

Pembaca Nominasi Baeksang Arts Awards 2024: Song Hye Kyo hingga Lee Junho

15 menit lalu

Pembaca Nominasi Baeksang Arts Awards 2024: Song Hye Kyo hingga Lee Junho

Deretan bintang Korea Selatan ternama yang akan menjadi pembaca nominasi dan pemenang Baeksang Arts Awards 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

26 menit lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

28 menit lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

35 menit lalu

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

Hakim MK Arief Hidayat menyinggung tanda tangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang berbeda di suratarie kuasa dan KTP.

Baca Selengkapnya