Rumah Sakit Serang Rawat Empat Pasien Diduga Flu Babi

Reporter

Editor

Rabu, 29 Juli 2009 16:34 WIB

TEMPO Interaktif, Serang - Rumah Sakit Umum Daerah Serang, Banten, merawat empat warga diduga virus A-N1H1 alias flu babi. Mereka adalah S, 21 tahun, laki-laki warga Binuang, Serang, N, 18 tahun, perempuan, warga Binuang, Serang, H, 31 tahun, laki-laki warga Kota Serang, dan B, 13, laki - laki warga Kota Serang. Empat pasien tersebut, saat ini dirawat di ruang isolasi Flu Babi rumah sakit tersebut.

Pasien dengan inisial H menderita sakit mirip flu babi setelah pulang dari Singapura, kondisi kesehatan memburuk dengan demam tinggi disertai flu. Pada Senin (27/7) lalu, H masuk Unit Gawat Darurat dan langsung ditempatkan di ruang isolasi Flu Babi rumah sakit milik pemerintah tersebut.

Sedangkan tiga pasien lainnya tidak memiliki sejarah pergi keluar negeri. Meski demikian, N dan S adalah santri dari salah satu pondok pesantren di daerah Jombang, Jawa Timur, yang tinggal di Serang. Sementara, untuk pasien berinisial D adalah sebagai santri dari Pondok Pesantren Al-Mubarok, Serang.

Kepala Ruangan rumah sakit umum daerah Serang, Yopi Triana membenarkan jika rumah sakitnya sedang merawat pasien terduga flu babi. Menurut dia, tindakan yang saat ini dilakukan oleh dokter adalah dengan memberikan tamiflu dan mengambil contoh darah para pasien untuk diuji di laboraturium, Departemen Kesehatan RI. “Sampel darah mereka belum diketahui, untuk pasien H baru akan diterima pada Kamis (30/7) dan untuk ketiga pasien lainya akan diketahui Jumat (31/7) mendatang,” kata Yopi.

Kepala Bidang Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Banten Wahyu Santo mengatakan, hingga saat ini sudah 80 warga Banten yang positif mengidap virus H1N1 alias flu babi. “Jumlah itu termasuk yang terbanyak dibandingkan provinsi lain di Indonesia yang semuanya mencapai 416 orang,” katanya.

Wahyu mengatakan, dari jumlah warga Banten yang positif flu babi, 45 orang diantaranya merupakan santri pondok pesantren Daar El Qolam, Jayanti, Tangerang. Sedangkan sisanya menyebar di Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang. ”Tiga kabupaten dan kota di Tangerang sudah pandemi flu babi, kami berharap virus ini tidak menyebar ke kota atau kabupaten lain,” kata Wahyu.

Wahyu mengungkapkan bahwa saat ini sebanyak 50.000 tablet tamiflu sudah dikonsumsi oleh warga yang terduga dan positif flu babi. Jika dalam beberapa hari mendatang virus tersebut masih mewabah, pihaknya akan minta Departemen Kesehatan untuk menambah tablet tamiflu.

MABSUTI IBNU MARHAS

Berita terkait

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

28 November 2023

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

Inggris telah mendeteksi kasus pertama virus flu pada manusia yang serupa dengan virus flu babi.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

15 Oktober 2023

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

8 Mei 2023

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

Berita-berita ekonomi dan bisnis sepanjang Ahad kemarin, 7 Mei 2023 dimulai dari Presiden Jokowi meninjau jalan-jalan rusak di Lampung.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

17 Desember 2022

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

UK Health Security Agency (UKHSA) mengimbau para penonton Piala Dunia 2022 Qatar untuk mewaspadai tanda-tanda terinfeksi flu unta. Ini ragam flu.

Baca Selengkapnya

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

31 Agustus 2022

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

Sebelum Flu Tomat mengejutkan dunia, 3 jenis flu ini pernah menggegerkan masyarakat dan wajib Anda waspadai: flu burung, flu Singapura dan flu babi.

Baca Selengkapnya

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

27 Juli 2022

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Penetapan ini bukanlah kali pertama.

Baca Selengkapnya

Cara Menghindari Flu

8 November 2021

Cara Menghindari Flu

Untuk orang tua vaksinasi influenza ini kurang efektif, namun bisa mengurangi tingkat keparahan penyakit flu.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

8 November 2021

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

Flu babi menyebar dengan cepat dari satu negara ke negara lain, tapi orang muda dan orang tua telah kebal terhadapnya.

Baca Selengkapnya

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

29 Juli 2021

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

Miliarder Cina dihukum 18 tahun penjara karena berani mengkritik kebijakan pemerintah terkait penanganan flu babi.

Baca Selengkapnya

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

11 Januari 2021

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan tidak mudah mengatasi persoalan kacang kedelai.

Baca Selengkapnya