Kaesang Mendukung Mangkunegara X hingga Komentar Soal Elektabilitasnya

Senin, 22 Juli 2024 13:39 WIB

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep di Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (5/7/2024). (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Kaesang Pangarep memberikan surat tugas kepada aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota Solo Agus Irawan untuk maju di Pilkada Boyolali 2024. Agus Irawan adik kandung mantan ajudan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Devid Agus Yunanto.

“Terima kasih kepada Mas Agus Irawan yang berkenan hadir untuk menerima tugas dari PSI untuk menjadi calon Bupati Boyolali. Harus menang ya mas, tidak ada kata kalah. Meskipun PSI di sana kecil,” kata Kaesang Pangarep saat menyerahkan surat tugas untuk Agus di DPD PSI Solo, Jawa Tengah, Ahad, 21 Juli 2024.

1. Mangkunegara X

Setelah fun football antara PSI dan Mangkunegara di Stadion Sriwedari Solo, Ahad, 21 Juli 2024, Kaesang Pangarep memberikan rekomendasi kepada Pimpinan Pura Mangkunegara Solo, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X untuk maju sebagai calon Wali Kota Solo di ajang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Solo 2024.

Kaesang menyerahkan jersey warna putih berlogo mawar merah bagian depan dan belakang bertuliskan Surakarta 1 kepada Gusti Bhre. “Jadi, hari ini, sesuai permintaan dan keputusan teman-teman DPD PSI Solo, saya selaku Ketua Umum PSI, ingin memberikan rekomendasi untuk Kanjeng Gusti (Mangkunegara X) sebagai bakal calon Wali Kota Solo periode 2024-2029,” kata Kaesang. Ia menambahkan, posisi bakal Wakil Wali Kota Solo, ia menyerahkan kepada Mangkunegara X.

Advertising
Advertising

2. Target PSI 10 kursi DPRD

Kaesang mengatakan, ujian yang akan dihadapi PSI, yakni Pilkada 2024. "Yang pasti karena meningkatnya PSI di Kota Solo ini 500 persen, atau dari satu kursi menjadi lima kursi (hasil Pemilu 2024). Jadi, saya berharap di pilkada kali ini, di pilkada tahun 2024 PSI bisa mempunyai wali kotanya sendiri. Dan, yang pasti tugasnya enggak selesai di situ saja," kata Kaesang, Ahad, 21 Juli 2024.

Kaesang menargetkan kursi di DPRD Kota Solo pada Pemilu 2029 bisa mencapai sepuluh. Ia pun berkeinginan, saat Pilkada lima tahun mendatang, PSI mengusung calon wali kotanya sendiri. Pada 2029, ia mau PSI bisa punya calon wali kot tanpa perlu berkoalisi dengan partai yang lainnya. "Jadi minimal sepuluh kursi ya, dua kali lipat dari sekarang. Seharusnya, kan naik lima kali lipat saja bisa. Masak cuma naik dua kali lipat saja enggak bisa," ucapnya.

3. PSI dan PKS

Dikutip dari Antara, Kaesang menjelaskan, PSI dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ingin membangun kekuatan baru di Solo, Jawa Tengah. "Ini salah satu yang ingin kami konkretkan, khususnya di Kota Solo. Kami ingin membuat kekuatan baru kolaborasi antara partai PSI dan PKS," katanya di DPD PKS Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu 20 juli 2024.

Kaesang juga mengutarakan keinginan untuk melakukan komunikasi dengan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah. "Insyaallah pokoknya kami akan lanjutkan terus komunikasi dengan partai-partai," ucap Kaesang.

4. Pilkada Jateng

Soal peluangnya di Pilkada Jawa Tengah 2024 setelah pengangkatan Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian, Kaesang belum berkomentar banyak "Besok aja ya? Besok, besok ya," kata Kaesang di Night Market Ngarsapura Solo, Jawa Tengah, Sabtu malam, 20 Juli 2024.

Ketua DPW PSI Jawa Tengah Antonius Yogo Prabowo mengatakan, pihaknya saat ini masih terus menjalin komunikasi dengan partai-partai politik lain berkaitan dengan Pilkada Jawa Tengah. Namun, saat ditanya soal peluang Kaesang jika berpasangan dengan Kapolda Jawa Tengah, Yogo mengatakan, belum berkomunikasi soal itu. "Di Jateng kami terus berkomunikasi dengan partai-partai lain karena kaitannya dengan Pilkada se-Jawa Tengah, tapi khusus untuk itu (Kaesang dan Ahmad Luthfi) kami belum berkomunikasi," ucapnya.

5. Elektabilitas

Soal elektabilitasnya, Kaesang masih mengevaluasi hasil survei tinggi di Jawa Tengah. "Tetapi di sini (Jakarta) kami agak sedikit lebih rendah, bukan sedikit, tetapi sangat rendah," kata Kaesang menanggapi hasil survei Litbang Kompas untuk Pilkada DKI Jakarta di Kantor DPP PSI, Jakarta, dikutip dari Antara pada Kamis, 18 Juli 2024.

Evaluasi ini dilakukan sebelum memutuskan, ia akan maju di Jakarta atau Jateng. "Nanti, kami akan melakukan evaluasi, antara tim Jakarta dan Jateng," ucapnya.

SEPTIA RYANTHIE | HENDRIK KHOIRUL MUHID | SULTAN ABDURRAHMAN | DANIEL A. FAJRI | ANTARA

Pilihan Editor: Kaesang Beri Surat Tugas Adik Mantan Ajudan Jokowi di Pilkada Boyolali 2024

Berita terkait

Batalkan Sepihak Diskusi ICW Soal Private Jet Kaesang, Penyedia Tempat di Blok M Bantah Ada Intervensi

3 jam lalu

Batalkan Sepihak Diskusi ICW Soal Private Jet Kaesang, Penyedia Tempat di Blok M Bantah Ada Intervensi

Kala di Kalijaga semua jadi tempat untuk dikusi ICW soal private jet Kaesang serta kemunculan fufufafa. Bangunannya milik Peruri.

Baca Selengkapnya

PDIP Solo Bentuk Satgas Anti Politik Uang, Paslon Dilarang Bagi-bagi Sembako

19 jam lalu

PDIP Solo Bentuk Satgas Anti Politik Uang, Paslon Dilarang Bagi-bagi Sembako

Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo berharap rakyat jangan dibodohi terus dengan diiming-imingi sembako.

Baca Selengkapnya

FX Rudy Lantik Tim Pemenangan Teguh Prakosa-Bambang Nugroho untuk Pilkada Solo 2024

23 jam lalu

FX Rudy Lantik Tim Pemenangan Teguh Prakosa-Bambang Nugroho untuk Pilkada Solo 2024

FX Rudy melantik Tim Pemenangan Pilkada 2024 Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho. Mereka menargetkan menang dengan perolehan 60 persen suara.

Baca Selengkapnya

Soal Dugaan Gratifikasi Kaesang Pangarep, KPK Tak Bisa Ungkap Kelanjutan Proses Penanganannya

1 hari lalu

Soal Dugaan Gratifikasi Kaesang Pangarep, KPK Tak Bisa Ungkap Kelanjutan Proses Penanganannya

KPK menyatakan kelanjutan proses penanganan dugaan gratifikasi Kaesang Pangarep bersifat rahasia.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Gerakan Sipil Bisa Cegah Ekspansi Dinasti Politik Jokowi

1 hari lalu

Pengamat Sebut Gerakan Sipil Bisa Cegah Ekspansi Dinasti Politik Jokowi

Pengamat Yoes Kenawas menilai perluasan kekuasaan keluarga atau dinasti politik Presiden Jokowi bisa dicegah melalui gerakan sipil.

Baca Selengkapnya

Nilai KPK Lambat Tangani Gratifikasi Kaesang Pangarep, Ubedilah Badrun Contohkan Kasus Rafael Alun

1 hari lalu

Nilai KPK Lambat Tangani Gratifikasi Kaesang Pangarep, Ubedilah Badrun Contohkan Kasus Rafael Alun

Ubedilah Badrun menilai KPK seharusnya bisa menggunakan pola seperti mengusut korupsi Rafael Alun untuk mengusut dugaan gratifikasi Kaesang Pangarep.

Baca Selengkapnya

Soal Laporan Private Jet Kaesang Pangarep, Ubedilah: Saya Belum Terima Surat Panggilan dari KPK

1 hari lalu

Soal Laporan Private Jet Kaesang Pangarep, Ubedilah: Saya Belum Terima Surat Panggilan dari KPK

Ubedilah Badrun meminta KPK segera memeriksa Kaesang Pangarep.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, Sebelumnya Maju Pilkada Tangsel 2024

1 hari lalu

Riza Patria Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, Sebelumnya Maju Pilkada Tangsel 2024

Ahmad Riza Patria Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. Sebelumnya, bersama Marshel Widianto maju Pilkada Tangsel.

Baca Selengkapnya

Pilkada Solo, Teguh Prakosa-Bambang Nugroho Dapat Dukungan 4 Parpol Nonparlemen

1 hari lalu

Pilkada Solo, Teguh Prakosa-Bambang Nugroho Dapat Dukungan 4 Parpol Nonparlemen

Teguh Prakosa-Bambang Nugroho yang diusung PDIP di Pilkada Solo mendapat dukungan tambahan dari empat parpol nonarlemen.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Hary Tanoe Akuisisi Perusahaan Milik Raam Punjabi, Biaya dan Cara Perpanjang SIM Mati

2 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Hary Tanoe Akuisisi Perusahaan Milik Raam Punjabi, Biaya dan Cara Perpanjang SIM Mati

Hary Tanoe mengakuisisi PT Tripar Mutlivision Plus Tbk (RAAM) milik Raam Punjabi.

Baca Selengkapnya