Bali Punya Banyak Hari Libur, Kenapa?

Senin, 15 Juli 2024 16:27 WIB

Ribuan siswa menyanyikan lagu Cinta Bangga Paham Rupiah saat Pencatatan Rekor MURI Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah melalui Lagu dan Pagelaran Tari Legong oleh Pelajar Terbanyak di SMP Negeri 2 Denpasar, Bali, Kamis 2 Mei 2024. Kegiatan yang digelar oleh Bank Indonesia berkolaborasi dengan Pemkot Denpasar tersebut melibatkan 246 sekolah dari TK, SD hingga SMP se-Kota Denpasar untuk rekor MURI menyanyi lagu Cinta Bangga Paham Rupiah diikuti oleh 85.083 pelajar dan guru, serta untuk rekor MURI Tari Legong yang diikuti oleh 5.027 siswi se-Denpasar sekaligus memperingati Hari Pendidikan Nasional. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Peradaban umat Hindu di Bali lekat dengan tradisi dan beragam ekspresi budaya yang mengiringinya. Sehingga dalam menunaikan rangkaian upacara spiritual atau tradisi tersebut masyarakat harus mengambil jeda dari pekerjaan atau sekolah.

Maka, selain libur nasional, Bali memilki hari liburnya sendiri berdasarkan kalender Bali. Kapan saja?

Hari Saraswati

Dinukil dari Antara, Hari Raya Saraswati terdapat dalam Lontar Sundarigama yang menjelaskan bahwa hari raya tersebut diperingati setiap 210 hari sekali pada Saniscara Umanis Wuku Watugunung, yang menandakan turunnya ilmu pengetahuan sebagai penuntun umat manusia ke jalan kebenaran. Ilmu pengetahuan ini identik dengan Dewi Saraswati yang dilambangkan dengan wanita berparas indah nan menawan.

Hari Pagerwesi

Advertising
Advertising

Hari Raya Pagerwesi dirayakan untuk memuliakan Ida Sanghyang Widhi Wasa dengan manifestasinya sebagai Sanghyang Pramesti Guru (Tuhan sebagai guru alam semesta), disarikan dari sinmawa.unud.ac.id. Pagerwesi berasal dari kata Pager yang berarti pagar atau pelindung, dan Wesi yang berarti besi. Pagar Besi ini memiliki makna suatu sikap keteguhan dari iman dan ilmu pengetahuan yang dimiliki manusia, sebab tanpa ilmu pengetahuan kehidupan manusia akan mengalami kegelapan (Awidya).

Hari Siwaratri

Perayaan Hari Raya Siwaratri bagi umat Hindu merupakan kegiatan keagamaan rutin tahunan yang dirayakan setiap purwaning tilem sasih kepitu. Malam Siwaratri merupakan suatu malam perenungan atas perbuatan yang telah diakukan selama ini agar umat bisa intropeksi diri, dikutip dari sinmawa.unud.ac.id.

Penampahan Galungan

Dilansir dari djkn.kemenkeu.go.id, sehari sebelum Galungan, umat Hindu menggelar tradisi penampahan (penyembelihan). Tradisi ini dilakukan dengan menyembelih babi yang mengandung makna simbolis, yaitu membunuh semua nafsu kebinatangan dalam diri manusia.

Hari Raya Galungan

Galungan dimaknai sebagai hari kemenangan kebaikan melawan kejahatan oleh umat Hindu di Bali yang dirayakan setiap 210 hari atau setiap enam bulan sekali, yaitu pada Budha (Rabu) Kliwon Dungulan

Umanis Galungan

Setelah Hari Suci Galungan, merupakan Umanis Galungan dimana umat Hindu biasanya melakukan persembahyangan dan mengunjungi sanak saudara.

Hari Raya Nyepi

Dikutip dari parisada.or.id, Nyepi merupakan tahun baru Caka yang jatuh pada Sasih Kadasa. Nyepi diadakan paruh pertama masa kesepuluh( Sasih Kadasa) yang merupakan hari pertama yang dipandang hari bersih untuk memulai dengan lembaran hidup baru pada tahun baru Caka.

pada saat Nyepi, umat Hindu di Bali melakukan Catur Brata Penyepian yaitu Amati Karya (tidak bekerja), Amati Geni (tidak menyalakanapi), Amati Lelungan (tidak bepergian),dan Amati Lelanguan (tidak bersenang senang).

Hari Raya Kuningan

Pada saat Hari Raya Kuningan, umat Hindu di Bali melakukan persembahyangan atas turunnya kembali Sang Hyang Widi (Tuhan Yang Maha Esa) disertai oleh Dewata atau Pitara (leluhur). Upacara dilangsungkan hanya sampai pukul 12.00 siang sebab setelah itu para Dewata diyakini kembali ke Suralaya (kayangan)

Pilihan Editor: Bandara Ngurah Rai Catat Lebih dari 1 Juta Penumpang Selama Momen Liburan Sekolah

Berita terkait

Akibat Pelihara Landak Jawa, Nyoman Sukena Terancam 5 Tahun Penjara

1 hari lalu

Akibat Pelihara Landak Jawa, Nyoman Sukena Terancam 5 Tahun Penjara

I Nyoman Sukena asal Desa Bongkasa Pertiwi, Kabupaten Badung, Bali terancam hukuman 5 tahun penjara karena memelihara 4 ekor landak Jawa langka.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Ajukan Penangguhan Penahanan Warga yang Pelihara Landak Jawa

2 hari lalu

Kejati Bali Ajukan Penangguhan Penahanan Warga yang Pelihara Landak Jawa

I Nyoman Sukena menjadi terdakwa karena memelihara 4 ekor landak jawa yang termasuk satwa dilindungi

Baca Selengkapnya

Ikut Lari di Desa Wisata Kukuh Tabanan, Sandiaga Uno Kagum pada Keindahan Alas Kedaton

3 hari lalu

Ikut Lari di Desa Wisata Kukuh Tabanan, Sandiaga Uno Kagum pada Keindahan Alas Kedaton

Alas Kedaton merupakan kawasan hutan lindung yang terkenal sebagai tempat tinggal kera ekor panjang.

Baca Selengkapnya

Deportasi WNA Asal Kanada, Apa Syarat Seseorang Bisa Kena Pengusiran dari Suatu Negara?

3 hari lalu

Deportasi WNA Asal Kanada, Apa Syarat Seseorang Bisa Kena Pengusiran dari Suatu Negara?

WNA asal Kanada kena deportasi usai diketahui memiliki perusahaan fiktif di Bali. Apa syarat seorang WNA bisa dideportasi?

Baca Selengkapnya

Berkat Ngrombo Provinsi Bali Meraih Prestasi

3 hari lalu

Berkat Ngrombo Provinsi Bali Meraih Prestasi

Semangat Ngrombo mengakselerasi suksesnya berbagai program prioritas pemerintah. Spirit masyarakat Bali dalam kerja sama dan kerja bersama.

Baca Selengkapnya

Longsor Melanda Bangli Bali, Satu Orang Meninggal

3 hari lalu

Longsor Melanda Bangli Bali, Satu Orang Meninggal

Empat pekerja tertimbun material longsor dan salah satunya meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Pemangku Pariwisata Bali, Soal Rencana Menparekraf Moratorium Pembangunan Hotel dan Kelab

3 hari lalu

Tanggapan Pemangku Pariwisata Bali, Soal Rencana Menparekraf Moratorium Pembangunan Hotel dan Kelab

GIPI dan PHRI setuju dengan rencana pemerintah menghentikan alih fungsi lahan sawah menjadi komersial dan memoratorium hotel di kawasan Bali Selatan.

Baca Selengkapnya

Bali Sesak Infrastruktur, Menparekraf Godok Moratorium Pembangunan Hotel dan Kelab

3 hari lalu

Bali Sesak Infrastruktur, Menparekraf Godok Moratorium Pembangunan Hotel dan Kelab

Beleid menyetop konversi lahan pertanian menjadi komersial guna menjaga kualitas pariwisata di beberapa destinasi wisata termasuk di Bali Selatan.

Baca Selengkapnya

Imigrasi Usir WNA Asal Kanada yang Dirikan Perusahaan Fiktif di Bali

4 hari lalu

Imigrasi Usir WNA Asal Kanada yang Dirikan Perusahaan Fiktif di Bali

Hasil pemeriksaan Imigrasi Ngurah Rai, perusahaan milik WNA Kanada itu tidak ditemukan pada alamat yang didaftarkan.

Baca Selengkapnya

Bali Usulkan Moratorium Pembangunan Hotel dan Kelab Selama 1 hingga 2 Tahun

5 hari lalu

Bali Usulkan Moratorium Pembangunan Hotel dan Kelab Selama 1 hingga 2 Tahun

Bali sudah mengusulkan moratorium pembangunan akomodasi pariwisata di Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan selama 1-2 tahun.

Baca Selengkapnya