TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat resmi mengusung bakal calon gubernur inkumben di tiga provinsi untuk Pilkada 2024 mendatang. Ketiga kandidat itu berasal dari Provinsi Papua Barat, Kepulauan Bangka Belitung, dan Jambi.

Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY secara langsung memberikan surat rekomendasi dukungan kepada para bakal calon kandidat itu. Penyerahan dukungan tersebut dilakukan di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis, 4 Juli 2024.

Bakal calon gubernur pertama yang diberi rekomendasi oleh AHY adalah Dominggus Mandacan untuk Pilgub Papua Barat. Demokrat akan mengusung Dominggus bersama bakal calon wakil gubernur Mohamad Lakotani.

Dominggus dan Lakotani adalah pasangan inkumben yang menjabat di Papua Barat pada periode 2017-2022. Keduanya hadir saat pemberian surat rekomendasi oleh AHY. “Alhamdulillah di bawah kepemimpinan mereka berdua, Papua Barat juga terus melakukan pembangunan. Baik pembangunan infrastruktur, maupun pembangunan sumber daya manusia,” kata AHY.

Setelah itu, AHY menyatakan Demokrat bakal mengusung bakal calon gubernur inkumben di Pilgub Bangka Belitung, yaitu Erzaldi Rosman Djohan. Erzaldi akan didampingi oleh Yuri Kemal Fadulillah sebagai bakal calon wakil gubernur.

Erzaldi diketahui menjabat sebagai Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2017-2022. Ketika itu, dia didampingi Abdul Fatah sebagai wakil gubernur. Namun, kali ini dia akan maju bersama Yuri Kemal yang merupakan putra mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra.

“Harapannya, semua yang telah dicapai selama kepemimpinan Bapak (Erzaldi) selama ini bisa dilanjutkan dan yang belum tercapai bisa kita lakukan lompatan perbaikan-perbaikan sesuai yang kita harapkan bersama,” ucap AHY kepada Erzaldi yang juga hadir langsung di Kantor DPP Partai Demokrat.

Kemudian, AHY memberikan rekomendasi kepada bakal calon gubernur Jambi, Al Haris, dan bakal calon wakil gubernurnya, Abdullah Sani. Al Haris dan Abdullah Sani menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi sejak 2021.

AHY mengatakan Al Haris adalah tokoh yang memulai karier politiknya dari bawah. “Beliau tahu persis apa yang jadi isu utama, apa yang diharapkan masyarakat karena berangkat dari bawah, dari Lurah. Kemudian jadi Bupati di Merangin selama dua periode dan sukses,” ujar AHY kepada Al Haris yang juga hadir di lokasi.

Menurut AHY, Al Haris juga kemudian berhasil saat terpilih menjadi gubernur. “Dan selama lima tahun terpilih menjadi gubernur, sehingga kami keluarga besar Partai Demokrat juga ingin memberikan support secara penuh kali ini, untuk kembali beliau bisa memimpin lima tahun ke depan,” kata putra Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY itu.

Adapun Pilkada 2024 akan dilaksanakan secara bersamaan di berbagai daerah. Diketahui, Pilkada serentak akan dilaksanakan pada 27 November 2024 nanti.

Pilihan Editor: Respons Dedi Mulyadi Dapat Dukungan Maju di Pilgub Jabar 2024