HUT Bhayangkara ke-78: Ini Arti Logo Polri, Apa Makna Tiga Bintang di Atas Logo?

Senin, 1 Juli 2024 15:55 WIB

Ilustrasi Polri. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap 1 Juli diperingati HUT Bhayangkara. Pada 2024, puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-78 akan diadakan upacara di Lapangan Monas yang dihadiri Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Peringatan ini juga akan menyajikan defile dan pesta rakyat yang menyuguhkan hidangan makanan dan minuman dari 150 UMKM. Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, pesta rakyat dilaksanakan dalam rangka pendekatan Polri kepada masyarakat agar semakin dicintai dan mempererat persatuan dan kesatuan.

Berdasarkan Antara, hasil survei Litbang Kompas menyebutkan, sebanyak 71,3 persen masyarakat menilai citra Polri positif. Angka ini terus mengalami peningkatan pada Agustus 2023 sebesar 66,8 persen, lalu pada Desember 2023 sebesar 71 persen.

Selama berdiri, Polri memiliki makna dan identitas yang tergambar dari logonya. Lambang Polisi bernama Rastra Sewakottama yang berarti “Polri adalah Abdi Utama dari pada Nusa dan Bangsa.” Arti ini adalah Brata pertama dari Tri Brata yang diikrarkan sebagai pedoman hidup Polri sejak 1 Juli 1954.

Polri yang tumbuh dan berkembang dari serta untuk rakyat harus bertindak menjadi pelindung dan pengayom. Polri juga harus bertindak jauh dari penguasa. Prinsip yang dipegang Polri ini sesuai dengan paham kepolisian semua negara, yaitu vigilant quiescent (kami berjaga sepanjang waktu agar masyarakat tentram).

Advertising
Advertising

Menurut Polri.go.id, prinsip Polri tersebut diwujudkan dalam bentuk logo dengan rincian makna sebagai berikut.

Perisai

Perisai dalam logo Polri bermakna pelindung rakyat dan negara. Pada perisai, terdapat pancaran obor yang memiliki makna penegasan tugas Polri. Selain itu, pancaran obor juga bermakna penyadaran hati nurani masyarakat agar selalu sadar tentang pentingnya keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Tangkai padi dan kapas

Secara garis besar, tangkai padi dan kapas melambangkan cita-cita bangsa menuju kehidupan adil dan makmur. Secara rinci, logo yang tergambar ini ada 29 daun kapas dengan 9 putik dan 45 butir padi menunjukkan tanggal pelantikan Kapolri pertama, yaitu 29 September 1945. Saat itu, Kapolri pertama dijabat oleh Jenderal Polisi Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo.

Tiga Bintang di atas Logo

Tiga bintang di atas logo Polri bermakna Tri Brata, yaitu pedoman hidup Polri.

Isi Tri Brata:

Kami Polisi Indonesia

1. Berbakti kepada nusa dan bangsa dengan penuh ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

2. Menjunjung tinggi kebenaran, keadilan, dan kemanusiaan dalam menegakkan hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.

3. Senantiasa melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat dengan keikhlasan untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban.

Warna hitam

Logo Polri yang didominasi warna hitam merepresentasikan keabadian dan sikap tenang. Selain itu, warna ini juga menjadi harapan agar Polri selalu tidak goyah dalam situasi apa pun serta memiliki stabilitas nasional tinggi agar selalu berpikir jernih, bersih, dan tepat dalam mengambil keputusan.

Pilihan Editor: HUT Bhayangkara ke-78: Ini Daftar Pangkat Polri dari Terendah sampai Tertinggi

Berita terkait

Polda Metro Jaya Akan Serahkan Polantas yang Ketahuan Pungli di Jalan Tol ke Bid Propam

4 jam lalu

Polda Metro Jaya Akan Serahkan Polantas yang Ketahuan Pungli di Jalan Tol ke Bid Propam

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman "Kami akan serahkan ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam)"

Baca Selengkapnya

3 Tantangan Polri: Ungkap Pembunuhan Vina dan Eky, Kematian Afif Maulana, dan Pabrik Narkoba di Malang

5 jam lalu

3 Tantangan Polri: Ungkap Pembunuhan Vina dan Eky, Kematian Afif Maulana, dan Pabrik Narkoba di Malang

Polri hadapi berbagai tantangan menyelesaikan sejumlah kasus. Setidaknya kasus pembunuhan Vina, kematian Afif Maulana, dan pabrik narkoba di Malang.

Baca Selengkapnya

Kronologi Tindakan Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari terhadap Anggota PPLN, Langgar Kode Etik Lalu Dipecat

5 jam lalu

Kronologi Tindakan Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari terhadap Anggota PPLN, Langgar Kode Etik Lalu Dipecat

DKPP memecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari atas pelanggaran kode etik berupa tindakan asusila terhadap anggota PPLN. Begini kilas balik kasus tersebut.

Baca Selengkapnya

Bukan Mencari Kebenaran, LBH Padang Klaim Kompolnas Melegitimasi Polda Sumbar

8 jam lalu

Bukan Mencari Kebenaran, LBH Padang Klaim Kompolnas Melegitimasi Polda Sumbar

Setelah Kompolnas turun dalam kasus Afif Maulana, pernyataan dari Polda Sumbar menyatakan korban terpeleset.

Baca Selengkapnya

Polisi India Tangkap 6 Orang Setelah 121 Tewas Terinjak-injak

1 hari lalu

Polisi India Tangkap 6 Orang Setelah 121 Tewas Terinjak-injak

Empat pria dan dua wanita yang ditangkap polisi India merupakan ajudan pandita dalam acara keagamaan Hindu

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Polisi Profesional Tangani Kasus Dugaan Penganiayaan Afif Maulana

1 hari lalu

KPAI Minta Polisi Profesional Tangani Kasus Dugaan Penganiayaan Afif Maulana

KPAI mendesak Kepala Kepolisian RI bersikap tegas dan profesional dalam mengungkap dugaan penganiayaan Afif Maulana.

Baca Selengkapnya

Catatan Berbagai Lembaga untuk Polri di HUT Bhayangkara ke-78: Kritisi Tindakan Represif Polisi

1 hari lalu

Catatan Berbagai Lembaga untuk Polri di HUT Bhayangkara ke-78: Kritisi Tindakan Represif Polisi

HUT Bhayangkara 78 menjadi momen krusial dimana beberapa lembaga negara mengungkapkan catatannya kepad Polri. Berikut adalah di antaranya

Baca Selengkapnya

Jokowi: Rakyat Melihat dari Dekat Seluruh Gerak-gerik dan Tindak Tanduk Polri

1 hari lalu

Jokowi: Rakyat Melihat dari Dekat Seluruh Gerak-gerik dan Tindak Tanduk Polri

Presiden Jokowi menjadi inspektur upacara HUT Bhayangkara ke-78. Berikut beberapa pesan yang ia sampaikan.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Muhammadiyah dan MUI Ihwal Pemberantasan Judi Online

2 hari lalu

Tanggapan Muhammadiyah dan MUI Ihwal Pemberantasan Judi Online

Muhammadiyah menyatakan judi online dapat menjerumuskan anak-anak dan remaja dalam tindakan kriminal.

Baca Selengkapnya

Ayah Afif Maulana: Kami Enggak Tahu Akan Percaya Polisi Atau Tidak

2 hari lalu

Ayah Afif Maulana: Kami Enggak Tahu Akan Percaya Polisi Atau Tidak

Orang tua Afif Maulana mengisyaratkan tak bisa lagi percaya 100 persen kepada polisi untuk mengusut kasus kematian anaknya.

Baca Selengkapnya