PAN Tolak Pansus Haji, Minta Penyelesaiannya Cukup Lewat Raker dan Panja

Jumat, 28 Juni 2024 12:57 WIB

Wakil Ketua MPR H. Yandri Susanto.

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional atau PAN Yandri Susanto menolak pembentukan panitia khusus atau pansus untuk membahas berbagai persoalan haji. Dia berpendapat permasalahan haji cukup diselesaikan oleh DPR melalui rapat kerja (raker) atau panitia kerja (panja).

"Saya tidak setuju pansus, cukup raker atau panja," kata Yandri usai menggelar konferensi pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, Jakarta Selatan, Kami, 27 Juni 2024.

Lebih lanjut, Anggota Komisi VIII DPR itu juga menyampaikan bahwa evaluasi seharusnya pada saat pelaksanaan haji selesai. Dia menilai tidak pantas apabila anggota dewan memaksakan pembahasan masalah haji sementara jemaah masih beribadah di Arab Saudi.

"Tidak elok kalau jemaah haji kita masih berjibaku di Tanah Suci, para politisi Senayan membentuk pansus haji," ujarnya.

Wakil Ketua MPR itu meminta para anggota dewan untuk menghormati para petugas haji yang melayani jemaah siang dan malam. Di sisi lain, jelas Yandri, anggaran haji saat ini masih berjalan dan belum ada angka untuk dievaluasi.

Advertising
Advertising

Yandri menyampaikan, kloter haji terakhir baru akan tiba di Surabaya pada 23 Juli mendatang. Dia menyampaikan bahwa proses evaluasi bisa berjalan usai kepulangan rombongan jemaah terakhir itu.

Tak sampai di situ, Yandri menilai pelaksanaan haji tahun ini lebih baik daripada tahun sebelumnya. Dia menyebut angka kematian dan jumlah jemaah yang sakit jauh lebih berkurang pada tahun ini.

Yandri mengungkap berbagai keluhan jemaah sudah terjadi setiap tahun. Dia mencontohkan, kritik yang kerap dilayangkan meliputi kondisi tenda hingga luas tempat tidur 0,8 meter per orang. Keluhan lain juga berkenaan dengan jenis kasur. Keluhan ini terjadi, kata dia, karena keterbatasanku luas wilayah di Mina.

Tak sampai di situ, Yandri turut menyarankan tanazul, yakni sebagian jemaah haji tidak perlu menginap di Mina. Menurut dia, para jemaah yang tak menginap dapat berbalik dari Mina ke kota terdekat, seperti Al-Aziziyah dan Raudhah. Dia mengusulkan persentase jemaah yang tidak menginap ini sebanyak 30-40 persen.

Yandri juga mengungkap bahwa Komisi VIII sudah berencana menggelar rapat dengan Kementerian Agama berkenaan dengan permasalahan ini. Namun, jelas Yandri, evaluasi baru bisa dilakukan 60 hari setelah haji selesai sesuai ketentuan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

“Jadi dua bulan, kan? Berarti 22 September dimulai evaluasi. BPK juga akan periksa. Baru membahas lagi untuk haji tahun depan,” ucapnya.

Sebelumnya, tim pengawas haji DPR berencana membentuk panitia khusus untuk evaluasi dan mendalami pelbagai temuan dugaan pelanggaran yang terjadi selama proses penyelenggaraan ibadah haji 1445 Hijriah. Pansus ini akan dibentuk setelah penyelenggaraan haji rampung dan akan melibatkan beberapa komisi di DPR.

Wakil Ketua Komisi bidang Keagamaan DPR, Marwan Dasopang, mengatakan dalam proses pengawasan ditemukan sejumlah kekurangan pada penyelenggaraan ibadah haji kali ini. Misalnya mengenai fasilitas yang tak sebanding dengan jumlah jemaah haji.

"Yang positif, persoalan di Mudzalifah seperti tahun lalu tidak terjadi. Karena jemaah tidak turun dari bus untuk melangsungkan proses Ibadah haji," kata Marwan saat dihubungi Tempo, Kamis, 20 Juni 2024.

SAVERO ARISTIA WIENANTO | ANDI ADAM FATURAHMAN

Pilihan Editor: Pro Kontra Pembentukan Pansus Haji DPR: Puan-Cak Imin Menilai Perlu, Politikus PAN Menolak

Berita terkait

Alasan PDIP Sebut Peran MPR Perlu Diperkuat Lewat Amendemen UUD 1945

48 menit lalu

Alasan PDIP Sebut Peran MPR Perlu Diperkuat Lewat Amendemen UUD 1945

Said Abdullah menuturkan, dalam wacana amendemen UUD 1945, yang perlu dipertegas adalah kebutuhan Indonesia ke depan.

Baca Selengkapnya

DPR Pertanyakan Sri Mulyani Usulkan PMN untuk Badan Bank Tanah yang Pernah Ditolak

3 jam lalu

DPR Pertanyakan Sri Mulyani Usulkan PMN untuk Badan Bank Tanah yang Pernah Ditolak

Komisi XI DPR RI mempertanyakan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang kembali mengusulkan Penyertaan Modal Negara (PMN) Badan Bank Tanah.

Baca Selengkapnya

Pelni Usul PMN Rp 500 Miliar untuk Pembelian Satu Kapal Penumpang

4 jam lalu

Pelni Usul PMN Rp 500 Miliar untuk Pembelian Satu Kapal Penumpang

PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) mengusulkan Penyertaan Modal Negara (PMN) Rp 500 miliar untuk pembelian satu unit kapal penumpang baru.

Baca Selengkapnya

TB Hasanuddin Prihatin Serangan Siber Terus Berulang

5 jam lalu

TB Hasanuddin Prihatin Serangan Siber Terus Berulang

BSSN selalu melaporkan ada serangan tetapi tidak ada tindakan yang lebih komprehensif

Baca Selengkapnya

Andika Perkasa Berpotensi Lawan Ahmad Luthfi di Pilgub Jawa Tengah, PAN: Kompetisi Persahabatan

6 jam lalu

Andika Perkasa Berpotensi Lawan Ahmad Luthfi di Pilgub Jawa Tengah, PAN: Kompetisi Persahabatan

PAN menyebut peluang pertarungan Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi di Pilgub Jawa Tengah akan menjadi kompetisi persahabatan.

Baca Selengkapnya

Aria Bima Mendorong Solusi Pertambangan Timah Ilegal

8 jam lalu

Aria Bima Mendorong Solusi Pertambangan Timah Ilegal

Panja Timah ingin memitigasi proses penambangan timah ilegal di Bangka setelah melihat langsung perbedaan tambang ilegal dan legal.

Baca Selengkapnya

KPK Arab Saudi Tangkap 155 Pejabat dalam Ribuan Kasus Selama Musim Haji 2024

12 jam lalu

KPK Arab Saudi Tangkap 155 Pejabat dalam Ribuan Kasus Selama Musim Haji 2024

Badan Pengawasan dan Anti-Korupsi Arab Saudi menangkap 155 pejabat pemerintah dalam kasus korupsi selama musim haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

DPR Tak Sepakat Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke ONH Plus

20 jam lalu

DPR Tak Sepakat Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke ONH Plus

Menurut Ace, keputusan pengalihan kuota haji tambahan tak sesuai dengan kesepakatan dalam Rapat Kerja Komisi VIII DPR RI bersama Kemenag

Baca Selengkapnya

Jenis Olahraga yang Dianjurkan Dokter untuk Jemaah Haji yang Baru Pulang

1 hari lalu

Jenis Olahraga yang Dianjurkan Dokter untuk Jemaah Haji yang Baru Pulang

Jalan kaki dan bersepeda dapat membantu kebugaran fisik jemaah haji yang baru kembali tetap terjaga usai mengikuti rangkaian ibadah haji yang panjang.

Baca Selengkapnya

KPK Sudah Tetapkan 100 Tersangka Korupsi Sepanjang 2024

1 hari lalu

KPK Sudah Tetapkan 100 Tersangka Korupsi Sepanjang 2024

KPK mengungkapkan sudah ada 100 orang tersangka kasus korupsi yang diproses selama 2024 berdasarkan data per 31 Mei.

Baca Selengkapnya