Begini Respons PAN soal Jatah Menteri ESDM di Kabinet Prabowo-Gibran

Jumat, 28 Juni 2024 09:59 WIB

Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Amanat Nasional Saleh Partaonan Daulay saat memberikan pernyataan media dalam peringatan Hari Buruh, 1 Mei 2018. TEMPO/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional atau PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, angkat bicara perihal isu kursi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang disebut-sebut akan dijabat oleh kader partainya. Saleh bersyukur jika seandainya jatah menteri itu akan diberikan kepada PAN.

"Saya doakan, mana tahu nanti ESDM diberikan ke PAN. Alhamdulilah," kata Saleh saat menggelar konferens pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, Jakarta Selatan, Kamis, 27 Juni 2024.

Saleh menyebut jika jatah menteri ESDM memang diberikan untuk PAN, maka dia memastikan bukan dirinya yang akan menjabat. Dia mengaku tak memiliki kapasitas untuk menduduki posisi itu.

"Yang jelas, kalau ada menteri ESDM dari PAN itu bukan saya. Sebab itu bukan bidang saya," kata Saleh.

Saleh mengatakam ada beberapa kader partainya yang kompeten untuk menjabat sebagai menteri ESDM itu. Salah satu nama yang dia sebut adalah Sekretaris Jenderal atau Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Advertising
Advertising

"Kami kadernya ada, tokoh-tokoh di sini cukup. Ada Eddy Soeparno, ngertilah soal tambang. Sebelum masuk ke PAN saja sudah sangat paham," kata Saleh.

Saleh juga menyebut nama Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi dan Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto. "Ada Mas Yoga (Viva Yoga) ini lama juga di Komisi IV, agak ngerti mungkin. Mas Yandri ini kalau dikasih tugas apa saja jalan ini. Kan sudah biasa mengelola organisasi jadi bisa," ujarnya.

Sekjen PAN Eddy Soeparno sebelumnya tak berkomentar banyak soal peluang dirinya menjadi menteri ESDM di Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Pria yang menjabat Wakil Ketua Komisi VII DPR itu mengatakan akan menghormati keputusan Prabowo.

"Duh, saya begini, apapun, kita hormati keputusan presiden terpilih," kata Eddy ketika ditemui Tempo di Komplek Istana Negara, Jumat, 10 Mei 2024.

Selebihnya, Eddy mengatakan akan mengikuti arahan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas. Namun, ia tidak menjawab ketika ditanya Tempo soal kesiapannya menjabat posisi Menteri ESDM. "Saya ikut arahan ketua umum saya. Gitu aja," ucap Eddy.

PAN merupakan salah satu partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesja Maju yang mengusung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. Selain PAN, ada Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PSI, Gelora, Garuda dan PBB.

RIRI RAHAYU

Pilihan Editor: Prabowo Bertemu Koalisi Tanpa Jokowi, Pengamat: KIM Cita Rasa Baru

Berita terkait

PAN Sebut Andika Perkasa Bisa Jadi Pesaing Tangguh Jika Maju Pilgub Jateng atau Jakarta

2 jam lalu

PAN Sebut Andika Perkasa Bisa Jadi Pesaing Tangguh Jika Maju Pilgub Jateng atau Jakarta

KIM mengakui potensi Andika Perkasa untuk berhadapan dengan Ahmad Luthfi di Pilgub Jateng.

Baca Selengkapnya

Pasca Operasi, Prabowo Langsung Dampingi Jokowi di HUT ke-78 Bhayangkara

23 jam lalu

Pasca Operasi, Prabowo Langsung Dampingi Jokowi di HUT ke-78 Bhayangkara

Prabowo kembali beraktivitas usai satu pekan yang lalu sukses menjalankan operasi cedera kaki.

Baca Selengkapnya

Hasto Ungkap Alasan PDIP Gandeng Gerindra dan PAN di Beberapa Daerah pada Pilkada 2024

1 hari lalu

Hasto Ungkap Alasan PDIP Gandeng Gerindra dan PAN di Beberapa Daerah pada Pilkada 2024

Hasto mengatakan PDIP tidak kekurangan stok pemimpin dan dialog dengan parpol dilalukan secara intens.

Baca Selengkapnya

Pilkada Jabar 2024: Ada Nama Ilham Habibie hingga Desy Ratnasari

2 hari lalu

Pilkada Jabar 2024: Ada Nama Ilham Habibie hingga Desy Ratnasari

Makin banyak bermunculan nama tokoh yang dibicarakan partai-partai untuk Pilkada Jabar 2024. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

PAN Sebut KIM Masih Cari Titik Temu untuk Tetapkan Kandidat Pilgub Jakarta

2 hari lalu

PAN Sebut KIM Masih Cari Titik Temu untuk Tetapkan Kandidat Pilgub Jakarta

Setiap partai dari KIM memiliki jagoannya masing-masing untuk berlaga di Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Bakal Umumkan Cagub-Cawagub Jakarta, Banten dan Jabar pada Akhir Juli

3 hari lalu

PAN Bakal Umumkan Cagub-Cawagub Jakarta, Banten dan Jabar pada Akhir Juli

PAN memiliki sejumlah kader yang akan diajukan untuk Pilkada Jakarta dan Jabar 2024.

Baca Selengkapnya

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

3 hari lalu

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

Ketua Umum PAN Zulhas mengaku mendapat ilmu dan resep rahasia dari Jokowi untuk meningkatkan elektoral partai itu di Pemilu 2029.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Sebut Jokowi Sodorkan Kaesang ke Partai-partai, Zulhas: Ah Enggak Benar

3 hari lalu

Sekjen PKS Sebut Jokowi Sodorkan Kaesang ke Partai-partai, Zulhas: Ah Enggak Benar

Zulhas membantah pernyataan Sekjen PKS Aboe Bakar Habsyi soal Jokowi tawarkan putranya Kaesang Pangarep ke partai-partai untuk diusung di Pilkada.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dapat Dukungan 38 DPW PAN untuk Kembali Maju sebagai Ketua Umum

3 hari lalu

Zulhas Dapat Dukungan 38 DPW PAN untuk Kembali Maju sebagai Ketua Umum

Zulhas mendapat dukungan dari 38 dewan pimpinan wilayah untuk kembali memimpin PAN di periode selanjutnya.

Baca Selengkapnya

Singgung Pernyataan Mahfud Md soal Indonesia Emas 2045, Zulhas: Jangan Putus Harapan, Apalagi Mengejek

3 hari lalu

Singgung Pernyataan Mahfud Md soal Indonesia Emas 2045, Zulhas: Jangan Putus Harapan, Apalagi Mengejek

Zulhas menyinggung ucapan mantan calon wakil presiden Mahfud Md soal peluang Indonesia Emas 2045.

Baca Selengkapnya