55 Tahun Sandiaga Uno, Menteri Berdarah Bugis Pendiri Saratoga

Jumat, 28 Juni 2024 07:00 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengamati produksi tas koja Suku Badui di Kanekes, Lebak, Banten, Sabtu 15 Oktober 2022. Menparekraf Sandiaga Uno berkunjung ke daerah tersebut untuk mengecek kesiapan Desa Saba Budaya Badui yang masuk menjadi salah satu desa Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif, Sandiaga Uno menginjak usia 55 tahun. Sebelum dikenal sebagai seorang menteri dan politisi, ia adalah pengusaha terkenal. Namanya kian populer di akhir 2016, saat terjun ke dunia politik.

Meniti karir sebagai pengusaha

Lahir di Pekanbaru pada 28 Juni 1969, Sandiaga Salahudin Uno merupakan putra bungsu dari dua bersaudara. Ayahnya, Razif Halik Uno atau lebih dikenal sebagai Henk Uno, bekerja di PT Caltex (sekarang PT Chevron). Masa kecil Sandi dihabiskan di Rumbai, Pekanbaru, di lingkungan yang penuh dengan anak-anak ekspatriat. Pada 1970-an, setelah ayahnya berhenti bekerja di Caltex, keluarga Sandi pindah ke Jakarta. Di ibu kota, Sandi menempuh pendidikan mulai dari SD PSKD Bulungan, SMP 12 Jakarta, hingga SMA Pangudi Luhur.

Sejak kecil, Sandiaga dikenal cerdas. Tak heran ia mampu melanjutkan pendidikan di Amerika Serikat. Ia meraih gelar sarjana dari Wichita State University dan George Washington University dengan predikat summa cum laude. Kariernya dimulai di Bank Summa pada tahun 1990, di mana ia bertemu dengan William Soeryadjaya, pemilik Bank Summa yang kemudian menjadi mentor bisnisnya. Sandiaga mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di George Washington University dan lulus dengan IPK 4.00 alias sempurna.

Karier Sandiaga berlanjut di Seapower Asia Investment Limited di Singapura, kemudian di MP Holding Limited Group, dan akhirnya di NTI Resources Ltd di Kanada sebagai Executive Vice President. Krisis moneter 1997 membuat perusahaannya gulung tikar dan Sandi kembali ke Indonesia sebagai pengangguran. Berbagai penolakan dalam melamar pekerjaan membuatnya memutuskan memulai usaha sendiri di bidang konsultan keuangan.

Advertising
Advertising

Bersama Rosan Roeslani, teman semasa SMA, Sandiaga mendirikan PT Recapital Advisors. Setelah satu setengah tahun, ia bertemu Edwin Soeryadjaya yang sedang mengalami masalah keuangan. Kesepakatan mereka menghasilkan berdirinya PT Saratoga Investama Sedaya, perusahaan investasi yang bergerak di bidang pertambangan, telekomunikasi, dan kehutanan. Kesuksesan Saratoga melambungkan nama Sandiaga dalam dunia bisnis. Pada 2005, ia menjadi ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan berhasil meningkatkan jumlah anggotanya. Sandiaga juga masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia versi majalah Asia Globe dan Forbes.

Terjun ke panggung politik

Pada akhir 2016, Sandiaga membuat keputusan mengejutkan dengan terjun ke dunia politik, maju sebagai calon wakil gubernur mendampingi Anies Baswedan. Mereka terpilih dan memimpin DKI Jakarta. Program OK OCE menjadi salah satu yang paling diingat dari kiprah Sandiaga di politik.

Belum genap dua tahun menjabat, Sandiaga memutuskan maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2019. Meski kalah, Sandiaga tetap berkontribusi dalam bisnis dan yayasan yang ia miliki. Pada 2020, ia kembali ke panggung politik sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama, bergabung dalam kabinet Presiden Jokowi.

Sebagai Menparekraf, Sandiaga fokus pada pemulihan pariwisata yang terdampak pandemi Covid-19 dan mencanangkan program Work From Bali. Ia juga menginisiasi terbentuknya Satgas Toilet Indonesia untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan toilet di destinasi wisata. Sandiaga Uno, dari pebisnis handal kini menjadi figur penting di Indonesia, terus menunjukkan dedikasinya baik dalam dunia bisnis maupun pelayanan publik.

KARUNIA PUTRI | EIBEN HEIZIER

Pilihan Editor: Sandiaga Uno Diusulkan Maju Pilgub Jawa Timur, NasDem: Menarik

Berita terkait

Alasan di Balik Rencana Jokowi Berminat Mendirikan Family Office di Bali

33 menit lalu

Alasan di Balik Rencana Jokowi Berminat Mendirikan Family Office di Bali

Jokowi akan membentuk tim khusus untuk mengkaji penyesuaian regulasi terkait penerapan family office atau kantor keluarga di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tentang Family Office di Bali dan 3 Jenisnya

2 jam lalu

Tentang Family Office di Bali dan 3 Jenisnya

Family office adalah firma penasihat pengelolaan kekayaan swasta yang melayani individu dengan kekayaan bersih sangat tinggi (HNWI).

Baca Selengkapnya

Sandiaga Khawatir Peretasan PDN Sebabkan Kontraksi Wisata Domestik

1 hari lalu

Sandiaga Khawatir Peretasan PDN Sebabkan Kontraksi Wisata Domestik

Sandiaga menjelaskan sistem Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan selalu 'on' untuk pelayanan publik.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Bicara Peluang Maju di Pilgub Jatim hingga DKI Jakarta

1 hari lalu

Sandiaga Uno Bicara Peluang Maju di Pilgub Jatim hingga DKI Jakarta

Sandiaga Uno didorong organ relawan untuk berkontestasi di pilgub Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Sandiaga dan Luhut soal Potensi Family Office di Indonesia

1 hari lalu

Kata Sandiaga dan Luhut soal Potensi Family Office di Indonesia

Presiden Jokowi mengumpulkan sejumlah menteri dan kepala lembaga untuk membahas potensi family office. Apa kata Sandiaga dan Luhut terkait hal itu?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Sebut Kebijakan Visa on Arrival di Kepulauan Riau Sedang Difinalisasi

1 hari lalu

Sandiaga Uno Sebut Kebijakan Visa on Arrival di Kepulauan Riau Sedang Difinalisasi

Sandiaga Uno menyebut kebijakan Visa on Arrival atau VoA untuk wisatawan mancanegara di Kepulauan Riau sedang difinalisasi.

Baca Selengkapnya

Pusat Data Nasional Diretas, Apa Respons Presiden Jokowi?

2 hari lalu

Pusat Data Nasional Diretas, Apa Respons Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi memerintahkan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh untuk mengaudit tata kelola Pusat Data Nasional (PDN).

Baca Selengkapnya

Tak Berkekuatan Hukum, Begini Efek Mahkamah Rakyat Menurut Mereka yang Terlibat

5 hari lalu

Tak Berkekuatan Hukum, Begini Efek Mahkamah Rakyat Menurut Mereka yang Terlibat

Mahkamah Rakyat Luar Biasa disebut tetap memiliki impak meski dinilai tak memiliki kedudukan legal dan formal.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Blusukan ke Pasar PPM Sampit, Tegaskan Harga Pangan Stabil

5 hari lalu

Presiden Jokowi Blusukan ke Pasar PPM Sampit, Tegaskan Harga Pangan Stabil

Presiden Jokowi cek harga bahan pokok ke pasar Sampit.

Baca Selengkapnya

Gugat Nawadosa Rezim Jokowi Lewat Mahkamah Rakyat Luar Biasa, Ini Sejarahnya

5 hari lalu

Gugat Nawadosa Rezim Jokowi Lewat Mahkamah Rakyat Luar Biasa, Ini Sejarahnya

Mahkamah Rakyat Luar Biasa mengadili pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam sidang yang berlangsung di Wisma Makara UI, Depok, kemarin.

Baca Selengkapnya