Puluhan Ribu Anak di Bawah Umur Terpapar Judi Online, KPAI Jelaskan Penyebabnya

Sabtu, 22 Juni 2024 08:31 WIB

Sejumlah tersangka dihadirkan sesaat pada konferensi pers pengungkapan kasus judi online, Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024. Periode 23 April- 17 Juni 2024, Satgas Pemberantasan Perjudian Online yang dibentuk oleh Presiden Joko Widodo telah mengungkap 318 kasus judi online dan menetapkan 464 tersangka, serta menyita barang bukti berupa 67,5 miliar, 494 ponsel, 36 leptop, 257 rekening, 98 akun judi online dan 296 kartu ATM. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI, Kawiyan, menyatakan fenomena judi online yang merembet ke anak-anak di bawah umur sudah berada di fase mengkhawatirkan. Ia mengatakan, bahwa mudahnya aksesibilitas dan keterpaparan menjadi penyebab anak di bawah umur terjerembab dalam candu judi online.

Sebelumnya, pemerintah mencatat jumlah pemain judi online di Indonesia sebanyak 80 ribu adalah usia di bawah 10 tahun, dan 440 ribu dari usia antara 10-20 tahun. Sementara untuk di usia dewasa, sebanyak 520 ribu dari usia antara 21-30 tahun, 1,64 juta dari usia antara 30-50 tahun, dan 1,35 juta pemain adalah usia di atas 50 tahun.

Kawiyan mengungkapkan, tingginya tingkat ketersambungan wilayah dengan jaringan internet tidak dibarengi dengan pengawasan untuk pengguna anak-anak. Padahal, ujarnya, semestinya internet dimanfaatkan anak-anak sebagai media pendukung kegiatan belajar.

"Problemnya, banyak anak yang beraktivitas di ranah daring tidak mendapatkan pengawasan dan pendampingan dari orang tua," kata Kawiyan, Jumat, 21 Juni 2024. Belum lagi konten-konten di media sosial tidak sepenuhnya tersensor, sehingga dapat dikonsumsi anak di bawah umur.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik atau BPS, 88,9 persen anak Indonesia di usia 5-17 tahun sudah tersambung dengan internet. Mayoritas anak-anak di bawah umur itu bahkan sudah mengonsumsi media sosial.

Advertising
Advertising

Namun, kata Kawiyan, masih banyak orang tua yang tidak memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang dunia digital. Di samping itu, kesibukan orang tua karena pekerjaannya menjadikan pengawasan terhadap anaknya di dunia daring menjadi terbengkalai.

"Padahal pengawasan dan pendampingan orang tua terhadap anak-anak merupakan hal mutlak," ucapnya. Ia juga menyebut, masih ada sejumlah orang tua yang tidak khawatir anaknya kecanduan judi online karena minimnya pemahaman.

Ia menilai, bahwa media sosial punya andil besar dalam membentuk karakter dan perilaku anak-anak. Karena itu, ujarnya, jika penggunaan internet dan media sosial lepas dari pengawasan orang tua, anak-anak dengan mudah terpapar judi online.

"Bahkan konten permainan judi online banyak yang dirancang untuk menarik minat anak-anak dengan tema dan grafis yang menarik," ucapnya.

Kawiyan mengimbau, agar pemerintah melakukan pencegahan secara masif dan luas, dengan sasaran anak-anak serta orang tua. Pemerintah, kata Kawiyan, perlu mensosialisasikan bahaya judi online kepada anak-anak dan orang tua.

Selain itu, menurut dia, puluhan ribu anak di bawah umur yang sudah kecanduan judi online harus mendapatkan perlindungan khusus hingga rehabilitasi. "Anak-anak yang menjadi pelaku judi online sesungguhnya korban dari sistem masyarakat yang belum secara utuh memberikan perlindungan," ujarnya.

Pilihan Editor: Lokasi Penyanderaan Pilot Susi Air Berpindah-pindah

Berita terkait

Tingkatkan Literasi Digital untuk Cegah Pornografi Hingga Masalah Judi Online

1 jam lalu

Tingkatkan Literasi Digital untuk Cegah Pornografi Hingga Masalah Judi Online

Guru Besar UIN Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie menyatakan penggunaan digital harus diimbangi dengan literasi digital

Baca Selengkapnya

Didesak Mundur Buntut PDN Diretas, Ini Sederet Kontroversi Menkominfo Budi Arie

1 jam lalu

Didesak Mundur Buntut PDN Diretas, Ini Sederet Kontroversi Menkominfo Budi Arie

Berikut kontroversi Menkominfo Budi Arie selama menjabat sebagai Menkominfo/

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung akan Tindak Pegawainya Jika Terlibat Judi Online

2 jam lalu

Mahkamah Agung akan Tindak Pegawainya Jika Terlibat Judi Online

Mahkamah Agung (MA) menanggapi pernyataan PPATK ihwal adanya data pemain judi online di sejumlah instansi

Baca Selengkapnya

Ketika Hadi Tjahjanto Bicara Bahaya Judi Online di Depan Prajurit TNI AU

3 jam lalu

Ketika Hadi Tjahjanto Bicara Bahaya Judi Online di Depan Prajurit TNI AU

Untuk memberantas judi online, Satgas Judi Online melibatkan TNI, Polri, dan PPATK.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bicara soal Hukuman Maksimal bagi Pelaku Judi Online

3 jam lalu

Kejaksaan Agung Bicara soal Hukuman Maksimal bagi Pelaku Judi Online

Kejaksaan Agung berkomitmen mendukung upaya pemerintah mencegah dan memberantas judi online dengan menerapkan hukum maksimal.

Baca Selengkapnya

Sebab Bogor Jadi Daerah dengan Banyak Kasus Judi Online Menurut Pengamat Sosial

16 jam lalu

Sebab Bogor Jadi Daerah dengan Banyak Kasus Judi Online Menurut Pengamat Sosial

Pengamat sosial budaya mengungkapkan beberapa alasan wilayah Bogor menjadi daerah paling tinggi terpapar judi online.

Baca Selengkapnya

Antropolog Sebut Judi di Indonesia Sudah Ada sejak Dulu, Seperti Apa?

17 jam lalu

Antropolog Sebut Judi di Indonesia Sudah Ada sejak Dulu, Seperti Apa?

Antropolog mengatakan judi adalah sistem sosial yang sudah melekat dengan budaya masyarakat Indonesia sejak dulu. Apa saja bentuknya?

Baca Selengkapnya

Dosen UGM Sebut Penjudi Tak Butuh Bansos, tapi Bimbingan Psikologi

18 jam lalu

Dosen UGM Sebut Penjudi Tak Butuh Bansos, tapi Bimbingan Psikologi

Dosen Psikologi UGM Bagus Riyono mengatakan bantuan untuk korban judi online bukan bansos tapi pengalihan pada ketergantungan.

Baca Selengkapnya

MKD Bakal Undang PPATK soal 82 Anggota DPR Main Judi Online

21 jam lalu

MKD Bakal Undang PPATK soal 82 Anggota DPR Main Judi Online

MKD juga bakal menyurati semua fraksi yang namanya terlibat dalam permainan judi online.

Baca Selengkapnya

Cerita Pemain Judi Online Putuskan Berhenti Setelah Temannya Mau Bunuh Diri

1 hari lalu

Cerita Pemain Judi Online Putuskan Berhenti Setelah Temannya Mau Bunuh Diri

Dicky pemuda asal Solo Jawa Tengah menceritakan bagaimana dia terjerumus judi online dan berhenti karena temannya hendak bunuh diri

Baca Selengkapnya