150 Pemuka Agama Akan Ikuti Pertemuan dengan Paus Fransiskus September Nanti

Rabu, 19 Juni 2024 15:20 WIB

Paus Fransiskus setelah audiensi umum mingguan, di Lapangan Santo Petrus di Vatikan, 15 November 2023. REUTERS/Remo Casilli

TEMPO.CO, Jakarta - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengungkapkan pemimpin Gereja Katolik Roma Paus Fransiskus akan datang ke Indonesia dan mengunjungi Masjid Istiqlal pada 5 September 2024.

"Insya Allah tanggal 3 sampai 6 Paus akan datang ke Indonesia. Pada tanggal 5 ke Istiqlal," kata Nasaruddin usai salat Idul Adha 1445 Hijriah di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin, 17 Juni 2024.

Sebelum menyambangi Istiqlal Paus akan lebih dahulu mengunjungi Gereja Katedral pada 4 September. Keesokan harinya pada tanggal 5 September 2024 baru ia akan ia akan melakukan pertemuan di Istiqlal.

Ketua Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) Ismail Cawidu tujuan Paus datang ke Indonesia juga untuk menghadiri pertemuan dengan pemuka agama di Indonesia." Jadi itu pertemuan dengan seluruh pemimpin agama di Indonesia. Jadi istilahnya religious meeting lah," ujarnya.

Pertemuan itu tidak hanya akan dihadiri ulama dan pastor. Namun, juga dihadiri pemuka agama lain baik Budha, Hindu maupun Konghuchu. "Saya kebetulan ketua panitianya. Karena itu kan rombongannya 150 orang," ujarnya.

Advertising
Advertising

Ismail juga mengungkap bahwa selain mengunjungi Istiqlal, Paus Fransiskus juga akan mengunjungi NTT. Ia melanjutkan bahwa kedatangan pemimpin umat Khatolik tersebut ialah merupakan salah satu tujuan kunjungannya di Asia.

"Nanti dia akan berkunjung ke Papua Nugini, NTT (Nusa Tenggara Timur), Singapura. Tapi 2024 ini ke Indonesia dulu," kata Ismail dihubungi Tempo melalui saluran telepon.

Ia juga menjelaskan bahwa kedatangan Paus adalah untuk religious meeting dengan pemuka agama di Indonesia.

Juru bicara Menteri Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal, mengatakan bahwa rencana kedatangan pemimpin umat Katolik itu sejak 2020 lalu. Namun, rencana tersebut batal karena adanya pandemi Covid 19. Nama mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignatius Jonan disebut-sebut akan memimpin proses kedatangan Paus ke Indonesia pada saat itu.

Sebelumnya pada 2022, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pernah bertolak ke Vatikan. Dalam kunjungannya itu, ia berencana untuk mengundang Paus Fransiskus ke Indonesia. Yaqut mengatakan tujuannya mengundang Paus Fransiskus adalah untuk menyapa umat Katolik tanah air.

Pada 2010 lalu Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengunjungi Masjid Istiqlal pada pagi hari. Obama datang bersama Michelle. Mengenakan pantalon kuning dan berkerudung violet, Michelle mengikuti Obama melepas sepatu di teras masjid. Keduanya langsung masuk diantar Imam Masjd Agung Istiqlal berkeliling Masjid.

"Saya sangat kagum dengan arsitektur masjid yang dibangun oleh seorang yang beragama Kristen," kata Obama di Universitas Indonesia. "Saya juga melihat masjid dan gereja berdampingan, ini membuktikan agama di Indonesia bisa hidup berdampingan dengan damai," katanya, saat itu.

Tak hanya Obama yang terkesan dengan latar belakang pembangunan Istiqlal yang arsiteknya seorang protestan, pejabat tinggi Amerika Serikat, Michael Richard Pence yang saat itu tengah menjabat sebagai Wakil Presiden datang berkunjung ke Indonesia.

Pada hari pertama ia menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Setalah bertemu dengan Presiden dan Wakil Presiden RI, Pence menggelar pertemuan dengan sejumlah tokoh agama di Masjid Istiqlal. Tidak hanya sendiri Pence juga memboyong anak dan istrinya untuk melihat keindahan Masjid Istiqlal

Pence terkesan dengan keragaman di Indonesia. Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengatakan Wakil Presiden Pence mengagumi keberadaan Masjid Istiqlal. "Dia pertama kali mendengar arsitek masjid ini orang (Kristen) Protestan," kata Nasaruddin seusai menerima kunjungan Pence di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis, 20 April 2017.

TIARA JUWITA | DESTY LUTFIANI

Pilihan Editor: Berikut Jadwal Paus Fransiskus Selama Kunjungan ke Indonesia September Nanti

Berita terkait

Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

1 jam lalu

Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024

Baca Selengkapnya

Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

5 jam lalu

Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

Menjelang berakhirnya masa pensiun Presiden Jokowi akan memiliki rumah pensiun

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

5 jam lalu

Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

Kabar nama Kaesang disodorkan Jokowi untuk Pilkada Jakarta 2024 menimbulkan deretan reaksi bantahan

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

9 jam lalu

Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

Presiden Jokowi akan menyalurkan bantuan pangan beras sampai Desember 2024. Namun, sebelum terealisasikan, simak terlebih dahulu fakta-fakta dari penyaluran bantuan ini!

Baca Selengkapnya

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

9 jam lalu

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

Ketua Umum PAN Zulhas mengaku mendapat ilmu dan resep rahasia dari Jokowi untuk meningkatkan elektoral partai itu di Pemilu 2029.

Baca Selengkapnya

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

13 jam lalu

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dikabarkan didorong oleh ayahnya, Presiden Jokowi, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahmad Sahroni Sepakat dengan Jokowi agar KPK Usut Bansos Covid-19, Ini Alasannya

13 jam lalu

Ahmad Sahroni Sepakat dengan Jokowi agar KPK Usut Bansos Covid-19, Ini Alasannya

Ahmad Sahroni mengajak publik mengawal KPK dalam mengusut kasus dugaan korupsi bansos Covid-19.

Baca Selengkapnya

Jakarta Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, Berapa APBD-nya?

15 jam lalu

Jakarta Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, Berapa APBD-nya?

Sebagai pusat industri, perdagangan dan keuangan, Jakarta masih tetap diincar investor. Anggaran atau APBD-nya pada 2024 sebesar Rp 81.71triliun.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Yusuf Ateh, Kepala BPKP yang Diminta Jokowi untuk Audit PDN

16 jam lalu

Rekam Jejak Yusuf Ateh, Kepala BPKP yang Diminta Jokowi untuk Audit PDN

Kepala BPKP Yusuf Ateh diminta Jokowi untuk mengaudit PDN yang mengalami peretasan. Berikut rekam jejak Ketua Pansel KPK tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons BPKP Usai Diminta Jokowi Audit Tata Kelola Pusat Data Nasional

17 jam lalu

Respons BPKP Usai Diminta Jokowi Audit Tata Kelola Pusat Data Nasional

Kepala BPKP merespons permintaan Jokowi untuk mengaudit Pusat Data Nasional yang mengalami peretasan. Apa katanya?

Baca Selengkapnya