Ahok Sebut Dirinya Paling Ideal Maju di Pilkada Jakarta

Kamis, 30 Mei 2024 07:12 WIB

Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan orasi politiknya dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, mengklaim Jakarta merupakan provinsi paling ideal bagi dirinya jika akan maju menjadi calon gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta.

Ahok mengaku tidak begitu memahami provinsi lain selain Jakarta. “Saya enggak begitu paham daerah lain sebetulnya,” ujar Ahok kepada Tempo di Wisma Nusantara, Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024.

“Menurut saya, memang paling ideal adalah Jakarta,” kata dia. Hal ini, kata dia, agar bisa mengimbangi kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh Presiden terpilih. “Kenapa Jakarta paling ideal untuk mengimbangin ini? Yang paling mirip presidensial itu adalah Gubernur Jakarta.”

Kendati demikian, partai banteng bermoncong putih itu tidak dapat mengajukan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta sendirian. Sebab, pada periode 2024-2029, PDIP hanya memiliki 15 kursi DPRD DKI Jakarta. Sedangkan syarat untuk bisa mengusung calon gubernur dan wakil gubernur adalah 22 kursi, sehingga PDIP harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengisi kekurangan jumlah kursi.

“Nah pertanyaannya, Jakarta kami (PDIP) enggak bisa maju kan? Karena kursi PDI Perjuangan enggak cukup. Kalau cukup ini saya minta sama Ibu (Mega), itu enggak cukup,” ujar Ahok.

Advertising
Advertising

Lantas, Ahok membuat video A3 atau Ask Ahok Anything yang dia unggah di youtube pribadinya. Dalam video-video tersebut, Ahok membahas isu-isu tentang Indonesia, terlebih soal Jakarta.

“Makanya di situ saya mau buat video-video itu, supaya apa? ini kayak silabus tau enggak? Untungnya kita hidup di zaman ini mungkin sampai 100 tahun, 1000 tahun, apa yang kita omongin itu masih kekal, masih ada. Ya dong? Digital dong? Nah minimal pemikiran saya tentang Jakarta itu saya sampaikan,” kata dia.

Ahok kemudian menyinggung soal konsep partainya yang ingin mendidik rakyat. Kendati demikian, Ahok mengatakan bahwa dia dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri belum membicarakan perihal maju atau tidaknya dia pada Pilkada 2024. Ahok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.

“Aku enggak tahu (ada sinyal penugasan Pilkada). Karena kan Jakarta kan kita (kursi PDIP) enggak cukup. Saya enggak tahu perhitungan-perhitungan dari Ibu (Mega) ya. Kan putusan di Ibu. Bisa saja Ibu merasa saya lebih berguna untuk mengurus kayak gitu kan (membantu kader dalam pemenangan Pilkada) untuk menuju tahun 2029.”

Sebelumnya, dalam pidato politik pada pembukaan dan penutupan Rakernas V PDIP, Megawati menyebutkan nama Ahok. Megawati mengatakan dirinya sudah memberikan penugasan khusus untuk Ahok. Dia lantas bercerita, setelah keluar dari pemerintahan, Ahok menemuinya dan meminta penugasan.

Megawati menyebut, dirinya sudah menyiapkan penugasan khusus untuk Ahok. “Sekarang beliau bersama kita sudah keluar dari pemerintahan, lalu bilang pada saya, Ibu minta tugas, (lalu saya bilang) Oke, sudah ada tugasnya," kata Megawati.

ADINDA JASMINE

Pilihan editor: PKS Serahkan Hasil Penjaringan Internal Bakal Calon Wali Kota Solo ke Golkar

Berita terkait

Besok Debat Perdana RK-Suswono, Pramono-Rano, dan Dharma-Kun, Begini Mekanismenya

2 jam lalu

Besok Debat Perdana RK-Suswono, Pramono-Rano, dan Dharma-Kun, Begini Mekanismenya

KPU DKI Jakarta menjelaskan mekanisme debat perdana Pilgub Jakarta yang digelar Ahad besok, 6 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Hadiri Pelantikan Ima Mahdiah jadi Wakil Ketua DPRD DKI: Dulu Ikut Saya Magang

5 jam lalu

Ahok Hadiri Pelantikan Ima Mahdiah jadi Wakil Ketua DPRD DKI: Dulu Ikut Saya Magang

Ahok menyatakan rasa bangganya atas pelantikan Ima Mahdiah sebagai Wakil Ketua DPRD Jakarta periode 2024-2029.

Baca Selengkapnya

Suswono Soal Tak Boleh Gunakan Singkatan Saat Debat Pilkada: Terlalu Naif Kalau Sekadar Menjebak

13 jam lalu

Suswono Soal Tak Boleh Gunakan Singkatan Saat Debat Pilkada: Terlalu Naif Kalau Sekadar Menjebak

Cawagub nomor urut 1 Suswono mengatakan sudah sewajarnya singkatan tak digunakan saat debat Pilkada Jakarta, sebab bisa menimbulkan perbedaan makna.

Baca Selengkapnya

Debat Perdana Pilkada Jakarta, Bagaimana Kesiapan Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun, dan Pramono Anung?

16 jam lalu

Debat Perdana Pilkada Jakarta, Bagaimana Kesiapan Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun, dan Pramono Anung?

Tiga paslon gubernur dan wakil gubernur Pilkada Jakarta menyatakan kesiapan mereka untuk menghadapi debat perdana 6 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak PDIP Jadi Partai Oposisi di Luar Pemerintahan SBY

16 jam lalu

Rekam Jejak PDIP Jadi Partai Oposisi di Luar Pemerintahan SBY

PDIP pernah menjadi partai oposisi di luar pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Bagaimana kiprahnya?

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Ingin Perbaiki Perda soal Fasos yang Dibuat Era Ahok

16 jam lalu

Pramono Anung Ingin Perbaiki Perda soal Fasos yang Dibuat Era Ahok

Usai belanja masalah saat blusukan, Pramono Anung ingin merevisi Perda fasos yang dibuat di masa kepemimpinan Ahok.

Baca Selengkapnya

Persiapan Debat Perdana Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Sudah Mantap

17 jam lalu

Persiapan Debat Perdana Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Sudah Mantap

Ridwan Kamil mengaku sudah siap untuk menghadapi debat perdana Pilkada Jakarta pada Ahad, 6 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Konstituen di Malang, Kaesang Minta Masyarakat Lihat Rekam Jejak Calon di Pilkada

18 jam lalu

Kunjungi Konstituen di Malang, Kaesang Minta Masyarakat Lihat Rekam Jejak Calon di Pilkada

Kaesang mengatakan kedatangannya ke Kota Malang bukan untuk berkampanye.

Baca Selengkapnya

Panas Dingin Hubungan Megawati dan Prabowo: Pernah Berpasangan di Pilpres, Perjanjian Batu Tulis, Jokowi di Antara Mereka

19 jam lalu

Panas Dingin Hubungan Megawati dan Prabowo: Pernah Berpasangan di Pilpres, Perjanjian Batu Tulis, Jokowi di Antara Mereka

Rencana pertemuan Megawati dan Prabowo menjadi peristiwa politik yang ditunggu belangan ini, Hubungan keduanya naik-turun selama ini.

Baca Selengkapnya

Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati: Kertanegara atau Hambalang hingga Nasi Goreng

19 jam lalu

Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati: Kertanegara atau Hambalang hingga Nasi Goreng

Puan Maharani, memperkirakan okasi pertemuan antara Prabowo dan Megawati, antara Kertanegara atau Hambalang

Baca Selengkapnya