Eks Bupati Jember Faida Berharap Rekomendasi PPP di Pilkada 2024, Ini Alasannya
Reporter
Antara
Editor
Sapto Yunus
Senin, 20 Mei 2024 09:47 WIB
Hendy, yang juga telah mendaftar melalui DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, mengatakan banyak kekurangan dan janji yang belum terlaksana karena menjadi kepala daerah belum genap lima tahun seiring dengan adanya Pilkada 2024, sehingga berharap mendapat rekomendasi untuk kedua kalinya.
"Janji kami masih belum terselesaikan dan saya berjanji mewujudkan janji kepada PPP pada periode kedua nanti," tuturnya.
Mengenai calon wakil bupati yang mendampinginya, Hendy mengaku belum membuat keputusan karena awalnya ingin tetap bersama M. Balya Firjaun Barlaman yang kini mendampinginya. Namun pria yang akrab disapa Gus Firjaun itu belum memutuskan maju lagi atau tidak.
"Hari ini PPP telah menyiapkan kadernya sebagai bakal calon wakil bupati, itu lebih baik karena saya siap dengan siapa saja yang mendampingi baik kader partai atau bukan," kata Hendy.
Adapun Gus Mamak mengatakan Hendy menjadi pendaftar pertama yang berharap mendapatkan rekomendasi PPP pada Pilkada 2024.
"Beliau bukan orang lain karena pernah kami usung pada Pilkada 2020, sehingga nantinya ada pertimbangan dari DPP PPP terkait dengan capaian kinerja selama menjabat sebagai kepala daerah yang kurang dari 5 tahun itu," katanya.
Dia mengatakan pendaftar pertama adalah spesial dan diprediksi ada beberapa tokoh lain yang akan mendaftar sebagai bakal cabup atau cawabup ke PPP.
Pilihan editor: KPU Bahas Aturan Pencalonan, Pastikan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju di Pilkada 2024