Prabowo Tinggalkan Tamu Asing Demi Hadiri HUT Adik Tien Soeharto

Kamis, 25 April 2024 18:05 WIB

Presiden terpilih Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin III, pada Rabu, 24 April 2024, setelah penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum. Foto: Tim Media Prabowo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto menghadiri acara ulang tahun ke-87 adik dari almarhum Ibu Tien Soeharto, Siti Hardjanti Wismoyo, di Gedung Pewayangan Kautaman, Taman Mini Indonesia Indah atau TMII, Jakarta Timur pada Kamis, 25 April 2024. Prabowo mengklaim dia menginggalkan tamu dari luar negeri demi bisa hadir di perayaan ulang tahun itu.

Pernyataan itu dia sampaikan saat memberi ucapan di atas panggung acara. Awalnya, Prabowo meminta maaf karena telat hadir di acara Siti Hardjanti.

Prabowo dijadwalkan datang pukul 11.00 WIB. Namun, dia baru tiba sekitar jam 11.31 WIB.

Dia menyebutkan bahwa sempat bertemu dengan tamu asing dulu di pagi harinya. “Tadi minta maaf saya agak terlambat ada rombongan dari luar negeri,” ucap Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Prabowo mengatakan acara HUT Siti Hardjanti lebih penting dari menerima tamu asing. Dia pun meninggalkan para tamunya untuk menuju ke acara ulang tahun adik ipar Presiden ke-2 RI Soeharto itu. “Akhirnya saya tinggalkan karena ini lebih penting daripada terima-terima tamu asing,” ujar dia.

Advertising
Advertising

Diketahui, Prabowo masih memiliki hubungan kekerabatan dengan Siti Hardjanti. Siti adalah bibi dari mantan istri Prabowo, yaitu Titiek Soeharto. Selain itu, Siti juga merupakan istri dari almarhum mantan komandan Prabowo saat masih aktif menjadi prajurit, yaitu eks Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunandar.

Prabowo mengatakan Wismoyo berjasa besar dalam membentuk karakter dirinya hingga bisa menjadi presiden terpilih seperti saat ini. “Dengan gemblengan beliau dan ajaran beliau juga yang membawa saya akhirnya sampai mendapat kehormatan dan kepercayaan besar, menerima mandat dari rakyat Indonesia,” kata dia.

Prabowo juga menyampaikan ucapan selamat ulang tahun dan berterima kasih kepada Siti Hardjati. Menurut Prabowo, adik ipar Presiden RI ke-2 Soeharto itu berjasa besar dalam pemenangan dirinya di Pilpres 2024. Bahkan, Prabowo menanggap Siti Hardjati seperti bagian dari tim suksesnya.

Dalam perayaan ulang tahun itu, sejumlah purnawirawan TNI juga turut hadir. Di antaranya eks Panglima ABRI Wiranto, mantan Kepala BIN Hendropriyono, hingga mantan Danjen Kopassus Agum Gumelar. Selain itu, Titiek Soeharto juga terlihat berada di lokasi selama acara berlangsung.

Pilihan Editor: Kilas Balik Cawe-cawe Tien Soeharto dalam Proyek Pembangunan TMII

Berita terkait

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

59 menit lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

1 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

1 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

3 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

4 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

22 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

23 jam lalu

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

Bambang Soesatyo menegaskan PADIH UNPAD siap membantu pemerintahan Prabowo - Gibran dalam pembangunan hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Biksu Ritual Thudong, Pelepasan di TMII hingga Perayaan Waisak Candi Borobudur

1 hari lalu

Perjalanan Biksu Ritual Thudong, Pelepasan di TMII hingga Perayaan Waisak Candi Borobudur

Menjelang perayaan Waisak 2568 BE pada 23 Mei 2024, sebanyak 40 bhikkhu (biksu) melaksanakan ritual thudong menuju ke Candi Borobudur

Baca Selengkapnya

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

1 hari lalu

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

Bagaimana pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN di tengah bergulirnya isu penambahan kementerian di kabinet Prabowo?

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

1 hari lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.

Baca Selengkapnya