Prabowo Sebut Pemerintahannya Tak Akan Kompromi dengan Korupsi

Senin, 25 Maret 2024 23:40 WIB

Calon Presiden terpilih Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam acara buka puasa bersama DPP PAN di Jakarta, Kamis 21 Maret 2024. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan buka puasa bersama pertama usai Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diputuskan oleh KPU dalam Keputusan KPU Nomor 360 Tahun 2024 menjadi pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga

TEMPO.CO, Jakarta - Prabowo Subianto, menyatakan pemerintahan yang dia pimpin nanti tidak akan berkompromi dengan perilaku korupsi. Prabowo mengklaim dirinya tidak gentar menghadapi masalah tersebut demi menghilangkan kemiskinan dari Tanah Air.

“Kita akan menutup semua kebocoran, kita berusaha meminimalkan korupsi, dan saya ingatkan pemerintahan yang saya pimpin nanti tidak akan kompromi dengan korupsi,” kata Prabowo dalam acara buka puasa bersama Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran di Hotel Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan pada Senin, 25 Maret 2024.

Prabowo mengatakan dirinya akan melakukan hal tersebut demi kesejahteraan masyarakat Indonesia. “Saya tidak gentar! Saya ingin menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia,” ucap Menteri Pertahanan itu.

Menurut Ketua Umum Partai Gerindra itu, usaha menyelesaikan masalah kemiskinan akan dia mulai dengan memberi makan untuk anak-anak Indonesia. Dia mengklaim sudah mempelajari bahwa hal tersebut mampu dilaksanakan dengan kondisi ekonomi Indonesia.

Pensiunan TNI AD itu pun yakin akan mampu membuktikan visinya tersebut. “Sudah saya pelajari, pakar-pakar membenarkan, uangnya ada, uangnya cukup dan kita akan buktikan bahwa kita bisa melaksanakannya,” ujar Prabowo.

Advertising
Advertising

Kandidat presiden yang sudah dinyatakan menang Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu menyebut bahwa Indonesia baru benar-benar merdeka jika sudah makmur dan adil. “Tidak bisa kita merdeka kalau masih ada kemiskinan di Indonesia, kalau masih ada kelaparan di Indonesia,” kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo juga menyampaikan bahwa tujuan yang dia miliki itu sudah terpampang jelas. Hal tersebut, kata Prabowo, akan dibangun di atas landasan yang sudah disiapkan oleh presiden sebelumnya.

Meski begitu, Prabowo bertekad akan memperbaiki kekurangan yang masih ada. “Kita akui, kita hormati, kita hormati presiden sebelum kita, kita akui kekurangan kita, tapi kita tekad memperbaiki kekurangan tersebut,” ucap Prabowo.

Diketahui, KPU telah menetapkan Prabowo dan calon wakil presiden pendampingnya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai pemenang Pilpres 2024 pada Rabu, 20 Maret 2024. Hasilnya, perolehan suara pasangan calon nomor urut dua tersebut unggul dibanding dua pasangan lainnya, Anies Baswedan-Muhaimin dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi dari total 38 provinsi. Berdasarkan data yang direkap, Prabowo-Gibran memperoleh 96.214.691 suara atau 58,59 persen dari pemilih.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah mengucapkan selamat untuk Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih 2024-2029. Jokowi mengatakan tidak perlu ada arahan untuk Prabowo.

“Pak Prabowo sudah tahu mana yang baik untuk negara ini,” kata Jokowi saat memberikan keterangan usai menonton bola di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Kamis, 21 Maret 2024.

Pilihan Editor: Prabowo Sebut Tim Kampanye Sudah Berakhir, Usulkan Jadi Gerakan

Berita terkait

Sekjen Gerindra Bicara Bobby Nasution, Jokowi jadi Penasihat Prabowo, hingga Revisi UU Kementerian Negara

3 jam lalu

Sekjen Gerindra Bicara Bobby Nasution, Jokowi jadi Penasihat Prabowo, hingga Revisi UU Kementerian Negara

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menjawab sejumlah isu politik yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Raffi Ahmad dalam Pusaran Isu Jadi Menteri Prabowo dan Maju di Pilkada Jateng

4 jam lalu

Raffi Ahmad dalam Pusaran Isu Jadi Menteri Prabowo dan Maju di Pilkada Jateng

Raffi Ahmad dinilai belum memiliki kinerja politik yang bagus, karena tidak memiliki pengalaman di dunia politik.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

4 jam lalu

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

Prabowo juga mengatakan dia dan Jokowi punya komitmen yang sama membawa perbaikan khususnya bagi masyarakat miskin.

Baca Selengkapnya

Soal Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati, Gerindra Sebut Tak Ada Masalah dengan PDIP

4 jam lalu

Soal Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati, Gerindra Sebut Tak Ada Masalah dengan PDIP

Sekjen Gerindra menyebutkan PDIP dalam banyak kesempatan menyatakan tidak punya masalah dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Rangkaian Kasus TPPU yang Menjerat Abdul Ghani Kasuba Eks Gubernur Maluku Utara

7 jam lalu

Rangkaian Kasus TPPU yang Menjerat Abdul Ghani Kasuba Eks Gubernur Maluku Utara

KPK kembali menetapkan eks Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba sebagai tersangka dalam kasus dugaan TPPU dengan nilai mencapai Rp 100 miliar.

Baca Selengkapnya

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

9 jam lalu

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

Ganjar berharap masyarakat sipil bisa ikut memberikan catatan kritis pada pemerintahan Prabowo nanti.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan sebelum Prabowo Dilantik

20 jam lalu

Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan sebelum Prabowo Dilantik

Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra soal Jokowi Bisa Jadi Penasihat Prabowo via Dewan Pertimbangan Agung

22 jam lalu

Kata Gerindra soal Jokowi Bisa Jadi Penasihat Prabowo via Dewan Pertimbangan Agung

Wacana Jokowi menjadi penasihat Prabowo sudah beberapa kali mencuat. DPA bisa jadi bentuk formal presidential club yang ingin diinisiasi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pendapat Pakar Soal Peluang Artis Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

22 jam lalu

Pendapat Pakar Soal Peluang Artis Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Pakar memperkirakan Prabowo akan berhati-hati dalam memilih menteri agar tidak ada kesalahan saat bertugas nanti.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Sukarno Bukan Milik Satu Partai, Apa Tanggapan PDIP?

23 jam lalu

Prabowo Sebut Sukarno Bukan Milik Satu Partai, Apa Tanggapan PDIP?

Basarah menganggap pernyataan Prabowo itu membuktikan keberhasilan PDIP mengembalikan status, peran, dan nama baik Sukarno.

Baca Selengkapnya