TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma’ruf Amin menjadi khatib dalam salat tarawih di Masjid Besar Al Uswah, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, pada Kamis malam, 14 Maret 2024. Dalam pesan tausiahnya, Ma’ruf mengingatkan mengenai pentingnnya manusia untuk mengendalikan hawa nafsu.

Ma’ruf menyampaikan tausiah itu usai melaksanakan salat Isya dan Tarawih berjemaah. Keterangan tertulis Sekretariat Wakil Presiden menyebut, para jemaah memenuhi masjid berkapasitas 1800 tersebut.

Dalam ceramahnya itu, Maruf mengatakan nafsu yang dimiliki semua manusia selalu mengarahkan manusia untuk tidak pernah puas dalam hal apapun. Eks Ketua Majelis Ulama Indonesia itu menganalogikan, nafsu itu seperti anak kecil yang apabila dibiarkan akan terus menyusu pada ibunya. Berhenti apabila disapih.

“Makanya Nabi menyatakan kalau seseorang dikasih emas satu gunung, dia akan cari menjadi dua gunung, kalau sudah dua gunung kepingin tiga gunung,” kata Ma’ruf.

Ma’ruf kemudian menyebut puasa memiliki hikmah untuk menahan hawa nafsu dan melatih kesabaran. Anggota Dewan Pertimbangan Presiden 2007-2014 ini menyebut puasa memiliki maslahat baik untuk diri sendiri maupun dalam pergaulan sosial.

“Jadi orang puasa itu sabar. Dan sabar yang diminta itu sabar yang betul-betul,” tuturnya.

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad turut melaksanakan salat Isya dan Tarawih berjamaah di Masjid Al Uswah. Segenap jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kepri dan Kota Tanjungpinang juga hadir.

Wapres anjangsana ke Kepulauan Riau untuk meresmikan Pembukaan Ramadan Fair 2024 (KURMA 2024) pada Jumat pagi, 15 Maret 2024. Ma’ruf juga diagendakan mengikuti Seminar Produk Halal Go Global di Kota Tanjungpinang, sebelum kembali ke Jakarta pada Jumat siang.

DANIEL A. FAJRI

Pilihan Editor: Bacaan Doa Setelah Tarawih dan Witir yang Bisa Diamalkan selama Ramadan