Puan PDIP Bersalaman dengan Anies Usai Debat, Buka Peluang Koalisi?

Selasa, 9 Januari 2024 16:02 WIB

Capres nomor urut satu Anies Baswedan menyampaikan pandangannya saat debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 7 Januari 2024. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani bersalaman dan berbincang dengan calon presiden (capres) nomor urut satu, Anies Baswedan, usai mengikuti debat ketiga yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta, Ahad, 7 Januari 2024.

Dalam momen usai debat itu, Puan tampak bersalaman dan berbincang dengan Anies. Momen tersebut lantas menimbulkan spekulasi adanya peluang koalisi antara PDIP dan Anies. Benarkah demikian?

Ketika ditanya mengenai isi obrolannya dengan Puan usai debat, Anies masih merahasiakannya, seperti dikutip dari Antara.

"Ya, nantilah ceritanya," kata Anies saat menjawab pertanyaan wartawan di Provinsi Gorontalo, Senin, 8 Januari 2023.

Namun Anies menjelaskan, dirinya bersama dengan cawapres Muhaimin Iskandar, hanya fokus menyalami semua yang ada di lokasi debat.

Advertising
Advertising

"Selesai debat kami salaman dengan semua yang ada di situ, ya kalau tidak ada di situ (sekitar area debat), saya tidak salaman, karena otomatis mau cari di mana, jadi semua yang ada di situ kami salami termasuk ada mbak Puan," kata Anies.

Hal senada disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. Hasto mengatakan fenomena jabat tangan antara Puan dengan Anies dan Muhaimin diklaim sikap baik yang dilakukan oleh tokoh politik.

Menurut Hasto, hal itu kontras dengan sikap calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto yang tidak mau berjabat tangan dengan Anies usai debat.

“Salamannya Mbak Puan dengan Mas Anies dan Gus Muhaimin itu bagus. Jadi malah kontras dengan Pak Prabowo yang tidak mau salaman dengan Mas Anies,” kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin, 8 Januari 2024, seperti dikutip dari Tempo.

Hasto menyebut Puan dengan Prabowo diklaim memiliki perbedaan sikap dalam memandang sebuah perdebatan menjelang Pilpres 2024.

Menurutnya, Puan dengan tangan terbuka berjabat tangan bersama Anies, tetapi sebaliknya Prabowo sebagai kontestan debat seperti menunjukan sikap tak acuh terhadap kompetitornya tersebut.

“Jadi itu yang membedakan. Mbak Puan salaman dengan Pak Anies, justru Pak Prabowo yang tidak mau salaman dengan Pak Anies,” kata Hasto.

Sebelumnya, usai debat calon presiden pada Ahad, 7 Januari 2024, Prabowo Subianto tampak tidak berjabat tangan dengan Anies Baswedan. Dalam konferensi persnya, Prabowo mengatakan dirinya lebih senior daripada Anies, sehingga dirinya tidak ingin menghampiri mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

“Dia enggak datang ke saya. Saya lebih tua dari dia. Saya lebih senior dari dia," ucap Prabowo.

Hal serupa disampaikan Anies dalam konferensi persnya. Anies menyebut usai debat itu dirinya bingung ingin mencari Prabowo untuk berjabat tangan.

"Sesudah selesai, saya mencari, tetapi sudah tidak ada. Jadi tidak tahu ke mana harus salaman," ujar Anies.

Peluang koalisi Anies dengan PDIP?

Terkait peluang untuk berkoalisi dengan PDIP ke depan, Anies mengaku belum memikirkan ke arah tersebut, karena masih fokus untuk memperbesar dukungan yang sudah ada untuk pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) saat ini.

Dia meyakini, semangat untuk perubahan semakin besar, jadi dirinya optimistis bukan hanya satu atau dua partai saja yang akan bergabung, tetapi jutaan masyarakat Indonesia akan bergabung dengan gerakan perubahan.

"Ya pokoknya semua peluang selalu ada, tapi kami sekarang konsentrasinya bukan di situ, konsentrasi kami memperbesar dukungan untuk perubahan, sesudah itu baru bicara fase berikutnya," tutur dia.

SULTAN ABDURAHMAN | ADIL AL HASAN | ANTARA

Pilihan Editor: Anies Tanggapi Komentar Jokowi soal Debat Capres Dipenuhi Serangan Personal: Biar Publik yang Menilai

Berita terkait

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

3 menit lalu

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

Hendy Siswanto sebelumnya telah mendaftar ke PDIP untuk maju di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

45 menit lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Khofifah-Emil Respons Begini soal Peluang Dukungan PDIP di Pilkada Jawa Timur

2 jam lalu

Khofifah-Emil Respons Begini soal Peluang Dukungan PDIP di Pilkada Jawa Timur

Usai mendapat rekomendasi dari partai Golkar untuk maju di Pilkada Jawa Timur, Khofifah-Emil respons soal peluang dukungan PDIP kepada mereka.

Baca Selengkapnya

PDIP Bawa Obor Api Abadi Mrapen dari Semarang ke Lokasi Rakernas

3 jam lalu

PDIP Bawa Obor Api Abadi Mrapen dari Semarang ke Lokasi Rakernas

Obor api abadi Mrapen menjadi simbol api perjuangan PDIP.

Baca Selengkapnya

Respons Airlangga Saat Ditanya Peluang PDIP Dukung Khofifah di Pilkada Jawa Timur

4 jam lalu

Respons Airlangga Saat Ditanya Peluang PDIP Dukung Khofifah di Pilkada Jawa Timur

Airlangga sebelumnya mengatakan, membuka peluang bagi partai-partai lain untuk mengusung bakal pasangan Khofifah-Emil di Pilkada Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

5 jam lalu

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

Andika Perkasa masuk dalam enam nama potensial bakal calon Gubernur Jakarta yang berencana diusung PDIP.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

6 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Mengenang Sophan Sophiaan 16 Tahun Lalu Berpulang Saat Turing Motor Jalur Merah Putih

6 jam lalu

Mengenang Sophan Sophiaan 16 Tahun Lalu Berpulang Saat Turing Motor Jalur Merah Putih

Sophan Sophiaan dikenal sebagai aktor, sutradara, dan politisi. Ia wafat 16 tahun lalu di Hutan Widodaren Ngawi saat turing motor Jalur Merah Putih.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

7 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

14 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya