TPN soal Diplomat Titipan Parpol yang Dimaksud Mahfud Md: Harus Memenuhi Standar Kompetensi

Sabtu, 23 Desember 2023 19:06 WIB

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) memberikan keterangan didampingi panitia perayaan Bulan Bung Karno Aria Bima (kanan) dan Rano Karno (kiri) di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu, 7 Juni 2023. Hari kedua Rakernas, PDI Perjuangan akan membahas strategi pemenangan pemilu. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Penjadwalan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden Mahfud Md, Aria Bima, menjelaskan maksud kandidatnya dalam debat cawapres semalam yang menyinggung diplomat titipan partai politik. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyebut Mahfud Md hendak berpesan rekrutmen diplomat memiliki standar kompetensi seiring perkembangan zaman.

Dalam debat cawapres di Jakarta Convention Center, Jumat, 22 Desember 2023, Mahfud Md mengatakan sistem rekrutmen diplomat saat ini harus ditinjau ulang. Pada periode dulu, cawapres nomor urut tiga ini mengatakan diplomat Indonesia bagus sebab saat ini kadang kala ada titipan partai.

Political appointed dari partainya itu tidak bisa dipaksakan kalau standar kompetensinya itu tidak memenuhi syarat, itu yang dimaksudkan titipan-titipan dari partai yang tidak memenuhi standar kompetensi,” kata Aria Bima saat jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu, 23 Desember 2023.

Aria mengatakan saat ini dibutuhkan standar kompetensi diplomat yang paham betul bagaimana perang dagang dalam narasi industri 4.0, investasi di ekonomi hijau, energi baru terbarukan. "Ini yang tentunya tidak mudah hanya sekadar yang paham soal diplomasi dalam artian politik dan keamanan, tetapi harus paham betul bagaimana narasi berbagai hal yang terkait kepentingan-kepentingan strategi ekonomi," ujarnya.

Mahfud Md menegaskan jika terpilih di Pilpres 2024 nanti, proses rekrutmen diplomat tersebut akan diperbaiki agar sesuai dan memenuhi syarat. "Kalau saya, diberi kewenangan, nanti diplomasi ini diatur kembali lah rekrutmennya," ucap Mahfud.

Advertising
Advertising

KPU menggelar debat kedua yang untuk cawapres dengan tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur, dan perkotaan. Selain memperketat proses rekrutmen para diplomat untuk mengoptimalkan iklim perdagangan ekspor nasional, pasangan calon nomor urut 3 juga memasukkan program hilirisasi dan industrialisasi jika memenangkan kontestasi Pilpres 2024.

Pilihan Editor: TPN Klaim Mahfud Md Selamatkan Rp 677 Triliun dari Korupsi Indosurya hingga Minyak Goreng

Berita terkait

Pilkada 2024 Diprediksi Minim Diikuti Bapaslon Perseorangan, KPU Ungkap Penyebabnya

1 menit lalu

Pilkada 2024 Diprediksi Minim Diikuti Bapaslon Perseorangan, KPU Ungkap Penyebabnya

KPU tetap optimistis bakal pasangan calon (bapaslon) jalur perseorangan akan segera memenuhi persyaratan dukungan dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU RI Disebut Ajarkan Parpol Mengakali Putusan MK Nomor 12

5 jam lalu

Ketua KPU RI Disebut Ajarkan Parpol Mengakali Putusan MK Nomor 12

Pernyataan Ketua KPU RI dinilai sebagai desain baru untuk mengamankan kedudukan caleg terpilih dalam pemilu yang menjadi peserta Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

5 jam lalu

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan, Bung Karno milik seluruh rakyat Indonesia. Apa kata para politikus PDIP?

Baca Selengkapnya

KPU DKI Persilakan Cagub Jalur Independen Tak Lolos Syarat Daftar Ulang Lewat Parpol

5 jam lalu

KPU DKI Persilakan Cagub Jalur Independen Tak Lolos Syarat Daftar Ulang Lewat Parpol

KPU DKI Jakarta mempersilakan cagub dan cawagub jalur independen untuk mendaftar kembali melalui jalur partai politik jika tak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

5 jam lalu

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

Wacana jumlah menteri Prabowo-Gibran yang mengalami penambahan ditanggapi berbagai pihak, mulai dari Jokowi sampai Mahfud MD.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Jakarta Soal Waktu Pendaftaran Cagub Jalur Independen yang Dianggap Singkat

8 jam lalu

Respons KPU Jakarta Soal Waktu Pendaftaran Cagub Jalur Independen yang Dianggap Singkat

KPU DKI Jakarta menyebut waktu pendaftaran calon jalur independen ini sebenarnya tidak bisa dibilang terlalu singkat.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

19 jam lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

KPU Jakarta Soal Syarat Maju Cagub Independen: 618 Ribu KTP Dukungan, Tak Perlu Materai

19 jam lalu

KPU Jakarta Soal Syarat Maju Cagub Independen: 618 Ribu KTP Dukungan, Tak Perlu Materai

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya, menjelaskan salah satu persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar adalah salinan KTP dukungan.

Baca Selengkapnya

KPU akan Verifikasi Data Dukungan Bakal Paslon Perseorangan di Pilkada 2024, Ini Alasannya

20 jam lalu

KPU akan Verifikasi Data Dukungan Bakal Paslon Perseorangan di Pilkada 2024, Ini Alasannya

KPU memperkirakan potensi bakal calon peserta Pilkada 2024 dari jalur perseorangan tak sebanyak pilkada sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat dan PDIP soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

21 jam lalu

Kata Pengamat dan PDIP soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

Prabowo menyindir bahwa selalu ada partai politik yang mengaku-ngaku memiliki Bung Karno. Apa kata PDIP dan pengamat?

Baca Selengkapnya