Pasukan Tradisional Dayak Kalimantan Tengah Siap Perang Dengan Malaysia

Reporter

Editor

Rabu, 10 Juni 2009 16:31 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Sebanyak 400 pasukan tradisonal Suku Dayak yang berada di Provinsi Kalimantan Tengah menyatakan siap untuk diterjunkan untuk membantu TNI bila terjadi perang melawan Malaysia.

Ketua Himpunan Pemuda Dayak Kalimantan Tengah Yansen Binti di Palangkaraya, Rabu(10/6) menyatakan ratusan pemuda dayak yang tersebar di pesolok Kalimantan menyatakan siap bila negara membutuhkannya untuk membantu TNI dalam berperang melawan Malaysia.

“Mereka ini sudah dilatih untuk tingkat dasarnya dan mempunyai kemampuan untuk melakukan peperangan secara tradisonil. Dan mereka siap asal ada pernyataan Presiden RI menyatakan perang, mereka langsung berkumpul dan siap. Dan kita bukan hanya buat pernyataan saja, tapi betul- betul melaksanakanan,” ujarnya

Menurutnya, Presiden harus menyatakan ancaman perang , dan semua harus harus disikapi dengan jelas dan tegas karena mereka sudah puluhan kali memprovokasi Indonesia dan ini suatu penghinaan. Karena itu pimpinan nasional yang harus bertanggung jawab dan masyarakat tidak mungkin bergerak sendiri nanti dikira gerombolan dan liar.

“Jadi jangan beralasan peralatan militer lemah. Masak belum berperang saja sudah banyak jatuh pesawat , kan mending jatuh bertempur daripada jatuh dengan sendirinya. Yang namanya tentara kita itu terhormat di medan tempur dan kita sebagai anak-anak pejuang tidak bisa tinggal diam kita harus membantu TNI,” tegasnya.

Menurutnya dalam berperang itu bukan hanya menembak saja tapi bisa yang lainnya seperti bantuan personil untuk adminstrasi , kesehatan, bantuan tempur dan taktik gerilya dan ke 400 pasukan tradisonil dayak ini sudah mempunyai kemampuan bertempur secara tradisonal dayak, ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurutnya apa yang dilakukan Malaysia ini bukan manuver politik tapi manuver militer. Karena itu pemerintah harus segera bersikap dan jangan menunggu adanya tekanan demo baru bersikap, dan dan harga diri bangsa bisa jatuh dimata orang lain .

“Banyak yang sudah dilakukan Malaysia yang melecehkan Indonesia seperti TKI ditahan, penyiksaaan dan kasus Manohara, dan pembelaan pemerintah kita adem anyem saja. Kita yakin Malaysia bisa kita kalahkan bila kita bersama, karena spirit tentara dan masyarakat Indonesia itu beda dengan Malaysia, spirit pertempuran kita beda dengan Malaysia,” ujarnya.

KARANA WW

Berita terkait

Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 64 Orang, Mayat-mayat Tergeletak di Jalanan

19 Februari 2024

Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 64 Orang, Mayat-mayat Tergeletak di Jalanan

Papua Nugini dilanda perang suku terbesar dalam sejarah. PM Australia ikut resah.

Baca Selengkapnya

Mengenal Suku Dani Papua dan 4 Tradisi Mereka

10 Agustus 2023

Mengenal Suku Dani Papua dan 4 Tradisi Mereka

Suku Dani di Lembah Baliem. Papua memiliki banyak tradisi unik yang terus dipertahankan hingga sekarang dan menjadi warisan luhur bangsa kita.

Baca Selengkapnya

Mengenal Destinasi Wisata dan Kuliner Rwanda, Menyusuri Eksotika Negeri di Afrika Timur

2 Juli 2023

Mengenal Destinasi Wisata dan Kuliner Rwanda, Menyusuri Eksotika Negeri di Afrika Timur

Rwanda terkenal dengan keindahan alamnya. Destinasi wisata berupa ekowisata menjadi sektor yang berkembang pesat di Rwanda.

Baca Selengkapnya

150 Orang Tewas dalam Perang Suku di Sudan

21 Oktober 2022

150 Orang Tewas dalam Perang Suku di Sudan

Perempuan dan anak-anak ikut menjadi korban perang suku di Sudan. Kekacauan terjadi sejak kudeta pada Oktober 2021.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Perang Bubat Tak Ada dalam Prasasti

26 Agustus 2021

Bamsoet: Perang Bubat Tak Ada dalam Prasasti

Patut diduga naskah 'Kidung Sunda' dan 'Kidung Sundayana' memiliki motif memecah belah dua suku etnis terbesar bangsa Indonesia, Sunda dengan Jawa.

Baca Selengkapnya

Perang Suku di Sudan, 40 Orang Tewas

6 April 2021

Perang Suku di Sudan, 40 Orang Tewas

Pemerintah Sudan mengumumkan keadaan darurat di negara bagian Darfur Barat akibat perang antarsuku yang telah berlangsung selama tiga hari.

Baca Selengkapnya

Perang Antar Kampung, 16 Orang di Jayawijaya Terkena Panah

12 September 2020

Perang Antar Kampung, 16 Orang di Jayawijaya Terkena Panah

Perang tradisional ini terjadi antara masyarakat Kampung Wukahilapok dan Kampung Meagama di Kabupaten Jayawijaya.

Baca Selengkapnya

Perang Suku di Flores Timur, Enam Orang Dilaporkan Tewas

5 Maret 2020

Perang Suku di Flores Timur, Enam Orang Dilaporkan Tewas

Dua suku di Desa Sandosi, Kecamatan Witihama, Flores Timur saling bentrok memperebutkan lokasi tanah bernama Wulewata Bani.

Baca Selengkapnya

Kapolri Benarkan Terjadi Perang Suku di Papua, Dua Polisi Terluka

2 Oktober 2018

Kapolri Benarkan Terjadi Perang Suku di Papua, Dua Polisi Terluka

Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan suku-suku di Papua memang kerap memilih jalan perang untuk menyelesaikan masalah.

Baca Selengkapnya

Gerah atas Perang Suku, Jokowi Minta Pemda Turun ke Lapangan

26 September 2016

Gerah atas Perang Suku, Jokowi Minta Pemda Turun ke Lapangan

Perang suku terjadi karena aturan adat bahwa satu korban harus diganti dengan satu nyawa dari suku lawan.

Baca Selengkapnya