INFO NASIONAL - Pemerintah terus melakukan pembangunan lampu penerangan jalan berbasis surya guna mendorong peningkatan pemanfaatan energi bersih di seluruh wilayah Indonesia. Sampai dengan tahun 2022, Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) yang telah terbangun sebanyak 22.546 atau setara menerangi jalan sepanjang 1.207 km, yang tersebar di 36 provinsi.

“Program PJU-TS merupakan salah satu wujud komitmen Pemerintah bersama dengan Komisi VII DPR-RI dan Pemerintah Daerah untuk melakukan pembangunan infrastruktur berbasis energi bersih. Pembangunan menggunakan anggaran negara dan manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat,” tutur Kepala Subdirektorat Pengawasan Pembangunan Infrastruktur EBTKE Direktorat Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE, Agung Feinnudin saat melakukan serah terima secara simbolis 67 unit lampu surya hari ini di Lhokseumawe, Jumat, 8 Desember 2023.

Agung menjelaskan beberapa kelebihan PJU-TS. Pertama, sebagai salah satu solusi efisiensi tenaga listrik untuk penerangan yang difokuskan pada jalan pedesaan, utamanya yang sulit dijangkau PLN. Kedua, lampu surya ini dapat menghemat pengeluaran daerah.

“Seiring dengan diterapkan nya tariff adjustment bagi golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA atau lebih dan golongan Pemerintah, termasuk di dalamnya golongan tarif Penerangan Jalan Umum (P3), maka pemasangan PJU Tenaga Surya ini sangat bermanfaat bagi Pemerintah Daerah untuk menghemat pengeluaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berasal dari pajak penerangan jalan,” terangnya.

Untuk Provinsi Aceh, lanjut Agung, atas dukungan aspirasi Anggota Komisi VII DPR-RI H. Anwar Idris mendapatkan alokasi pembangunan beberapa PJU-TS yang tersebar di beberapa kabupaten, pada tahun 2023, dimana 67 unit PJU-TS di Kota Lhokseumawe, 30 unit di Kabupaten Aceh Besar, 100 unit di Kabupaten Aceh Utara dan 10 unit di Kabupaten Pidie.

“Kami sampaikan apresiasi atas dukungan semua pihak sehingga pemasangan PJU-TS dapat berjalan dengan baik,” tandasnya.

Selanjutnya Agung berharap PJU-TS yang dipasang dapat dijaga agar memberikan manfaat jangka panjang dalam membantu pengembangan ekonomi masyarakat.

Turut hadir pada seremonial serah terima PJU-TS di Lhokseumawe antara lain Anggota Komisi VII DPR-RI H. Anwar Idris, Pj Walikota Lhokseumawe, Pemerintah Daerah Lhokseumawe dan para Camat/Lurah/Kepala Desa/Perwakilan Masyarakat Penerima PJU-TS. (*)