Jika Terpilih jadi Presiden, Anies Akan Bentuk Satgasus Berantas Mafia Daging dengan Merekrut Eks Pegawai KPK

Reporter

Tika Ayu

Kamis, 7 Desember 2023 17:44 WIB

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan (tengah) memberikan pidato politik di pasar Minggu Bengkulu, Kota Bengkulu, Bengkulu, Rabu, 6 Desember 2023. Dalam kunjungan tersebut, warga dan pedagang berharap Anies Baswedan untuk menurunkan harga sembako serta biaya pendidikan dan kesehatan yang dinilai masih mahal jika terpilih nanti. ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan ingin memberantas mafia daging dengan menggaet mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) bergabung dalam tim khusus. Hal tersebut disampaikan Anies dalam dialognya bersama peternak di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung.

"Kami mungkin akan merekrut orang-orang yang pernah bekerja di KPK yang kemarin tidak lolos TWK (tes wawasan kebangsaan) itu," kata Anies dalam giat kampanye hari ke-10, Kamis, 7 Desember 2023.

Anies meyakini eks pegawai KPK yang tak lolos TWK merupakan kumpulan orang-orang yang berani dan berintegritas. Mereka yang tak lolos termasuk mantan penyidik KPK Novel Baswedan.

Dalam tim khusus memberantas mafia daging ini, Anies akan mengisinya dengan orang-orang yang meemiliki pengetahuan, pengalaman, dan kemampuan. Mereka, kata Anies adalah orang-orang yang harga dirinya tidak dijualbelikan. "Insyaallah ini akan menjadi agenda utama kita (jika menang pilpres) menyelesaikan dari hulu sampai hilir. Ini bukan persoalan yang rumit untuk diselesaikan tapi mau ditungguin dan diseriusin atau tidak," ujar Anies.

Dalam kegiatan interaksi peternak tersebut, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta peternak menginventarisasi persoalan yang mereka hadapi. Anies akan menjaring aspirasi peternak dalam gagasan perubahan.

Advertising
Advertising

Anies menilai perlu banyak koreksi dalam lini kebijakan peternakan di Indonesia, mulai dari tata niaga yang perlu ditingkatkan sampai seleksi kebijakan yang tidak berdampak bagi peternak Indonesia. "Menyelesaikan ini kami tidak ingin menganggap diri kami menjadi pihak yang lebih tahu. Punya kewenangan bukan berarti lebih punya pengetahuan, karena yang lebih punya pengetahuan adalah pelakunya," ucap Anies.

Hari ini Anies berkampanye di Lampung. Salama di Lampung, Anies melakukan dialog bersama peternak dan mahasiswa PKL peternak muda, PT Indo Prima Beef, di Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah.

Ia melanjutkan diskusi bersama dengan Mahasiswa Malahayati pada pukul 13.00 WIB di Graha Bintang, Jalan Pramuka, Kecamatan Kemiling. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut lalu bertolak ke Bento Kopi Lampung di Jalan Pulau Sebesi, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung, pada pukul 15.15 WIB sampai selesai.

Anies dan calon wakil presidennya rutin melakukan kampanye. Namun selama sepekan kampanye ini, keduanya menjalankan agenda terpisah. Seperti hari ini Cak Imin melakukan kampanye dengan menghadiri launching 1 juta Jubir Desa AMIN bersama Barisan Relawan Desa Anies-Muhaimin (BALAD AMIN) di Aula Pandansari, Taman Wiladarika, Cibubur, Jakarta.

Pilihan Editor: Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden di RUU DKJ, Anies: Ini Ironis

Berita terkait

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

5 jam lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Berbagai Kampus Kritisi Kenaikan UKT, Apa Bedanya dengan IPI?

11 jam lalu

Mahasiswa Berbagai Kampus Kritisi Kenaikan UKT, Apa Bedanya dengan IPI?

Mahasiswa di berbagai kampus soroti kenaikan biaya UKT. Apa itu uang kuliah tunggal dan iuran pengembangan insutusi atau IPI, apa Bedanya?

Baca Selengkapnya

KIP Kuliah Tak Tepat Sasaran, Universitas Brawijaya Evaluasi Data Mahasiswa

13 jam lalu

KIP Kuliah Tak Tepat Sasaran, Universitas Brawijaya Evaluasi Data Mahasiswa

Universitas Brawijaya (UB) evaluasi ulang kelayakan mahasiswa penerima KIP Kuliah dengan tiga tahapan proses.

Baca Selengkapnya

Ramai Protes Mahasiswa Soal UKT Mahal, Pengamat: Kampus Harus Sediakan Ruang Dialog

22 jam lalu

Ramai Protes Mahasiswa Soal UKT Mahal, Pengamat: Kampus Harus Sediakan Ruang Dialog

Seharusnya, kampus menyediakan ruang-ruang dialog, bukannya membatasi kebebasan berekspresi mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

23 jam lalu

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

Anggota DPR AS dari Partai Republik, Cory Mills, pada Jumat mengatakan telah mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

23 jam lalu

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

Cak Imin, memastikan, PKB bakal mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur dan bukan wakil gubernur.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

23 jam lalu

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku khawatir segala bentuk kecurangan yang terjadi pada Pilpres 2024 bakal terulang pada Pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

1 hari lalu

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

Cak Imin menyebut Gus Yusuf memiliki elektabilitas tertinggi di antara calon lain yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

1 hari lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

1 hari lalu

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

Cak Imin mengatakan Edy Rahmayadi sudah mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya