Calon Panglima Agus Subiyanto Usung Visi TNI Prima, Berkomitmen Lanjutkan Program Pendahulunya

Senin, 13 November 2023 11:00 WIB

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Agus Subiyanto (kiri) dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono (kanan) saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 7 November 2023. Rapat tersebut membahas Kesiapan TNI persiapan pengamanan Pemilu 2024 beserta dukungan anggarannya. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Agus Subiyanto berkomitmen untuk melanjutkan program-program para panglima sebelumnya. Agus menyebut hal itu tertuang dalam rencana strategis tahun 2020-2024 yang berpedoman pada sasaran dan kegiatan prioritas nasional.

Ia juga akan melanjutkan rencana pembangunan rencana jangka menengah nasional 2020-2024, rencana strategis Kementerian Pertahanan dan TNI 2020-2024, serta dengan selalu mempertimbangkan dengan cara seksama perkembangan lingkungan strategis dan tantangan yang akan dihadapi. “Dalam pandangan saya, guna pelaksana tugas TNI yang telah ditetapkan, saya memiliki visi TNI yang prima, yaitu TNI yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif,” kata Agus Subiyanto dalam pemaparannya di fit and proper test bersama Komisi I DPR, Senin, 12 November 2023.

Menurut Agus Subiyanto, tujuan itu rangka membangun institusi TNI memiliki daya tahan dan tempur untuk menghadapi dan mengatasi segala bentuk ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan yang akan membahayakan integritas bangsa dan negara. Berikut ini adalah lima visi Calon Panglima TNI Agus Subiyanto yang disampaikan ke Komisi I DPR:

1. Memelihara dan memantapkan profesionalisme TNI sebagai alat pertahanan negara.
2. Meningkatkan kemampuan perang yang responsif dalam menghadapi perkembangan lingkungan strategis.
3. Memantapkan kemampuan TNI yang integratif serta bersinergi dengan kepolisian, kementerian, lembaga, dan komponen bangsa lainnya.
4. Mewujudkan percepatan modernisasi alutsista sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5. Mewujudkan TNI yang adaptif terhadap tuntutan tugas dan spektrum ancaman.

Komisi I DPR melangsungkan uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada Senin, 13 November 2023. Komisi I DPR bakal menyinggung sejumlah hal yang dianggap penting bersama Agus Subiyanto. "Ada sejumlah hal-hal urgent akan kami ulas, setelah mendengar presentasi dari calon Panglima TNI," kata anggota Komisi I Dave Laksono saat dihubungi, Ahad, 12 November 2023.

Advertising
Advertising

Dave mengatakan isu penting yang akan ditanyakan ke Agus di antaranya pengamanan pemilu dan isu Papua. Soal perdamaian di Papua, kata Dave, Komisi I DPR ingin melihat bagaimana calon Panglima TNI mengambil langkah-langkah menuju perdamaian di Bumi Cendrawasih tersebut. "Ini kan konflik yang berkepanjangan dan belum juga ada solusi yang permanen. Kami tentu juga ingin melihat tahapan-tahapan yang calon Panglima akan ambil menuju perdamaian," ujar Dave.

ADIL AL HASAN | TIKA AYU

Pilihan Editor: Panglima TNI Tunjuk Letjen I Nyoman Cantiasa Sebagai Wakil Kepala BIN

Berita terkait

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

5 jam lalu

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz membantah tudingan KKB yang menyatakan pemerintah Indonesia menutup akses lembaga HAM ke Papua.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Ini Permintaan Politikus PKS kepada Kemenhub

6 jam lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Ini Permintaan Politikus PKS kepada Kemenhub

Kemenhub bisa mencabut izin trayek PO yang mengangkut siswa SMK Lingga Kencana Depok jika menemukan adanya pelanggaran.

Baca Selengkapnya

Kepala Operasi Damai Cartenz Minta KKB Buktikan Tudingan Serangan Udara hingga Bakar 3 Rumah di Pogapa

6 jam lalu

Kepala Operasi Damai Cartenz Minta KKB Buktikan Tudingan Serangan Udara hingga Bakar 3 Rumah di Pogapa

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani, mengatakan TPNPB-OPM harus membuktikan tudingan tentang serangan udara ke Kampung Pogapa.

Baca Selengkapnya

Kepala Operasi Damai Cartenz Akui Ada Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB Sepanjang 2021-2023

7 jam lalu

Kepala Operasi Damai Cartenz Akui Ada Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB Sepanjang 2021-2023

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani, mengakui banyak menangani kasus anggota TNI-Polri yang berjual-beli amunisi dengan TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Melalui PMN Berhasil Terangi Lima Kampung di Keerom, Papua

14 jam lalu

Pemerintah Melalui PMN Berhasil Terangi Lima Kampung di Keerom, Papua

PT PLN (Persero) berhasil menghadirkan listrik 24 jam untuk Kampung Banda, Kampung Pund, Kampung Ampas, Distrik Waris, Kampung Skofro dan Kampung Uskuwar, di Kabupaten Keerom, Papua.

Baca Selengkapnya

Polemik Draf RUU Penyiaran, Kejaksaan Agung dan KPK Sebut Jurnalisme Investigasi Bantu Penegakan Hukum

16 jam lalu

Polemik Draf RUU Penyiaran, Kejaksaan Agung dan KPK Sebut Jurnalisme Investigasi Bantu Penegakan Hukum

Kapuspenkum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana merespons soal RUU Penyiaran yang bakal melarang tayangan jurnalisme investigasi.

Baca Selengkapnya

Komisi VII DPR Sebut Beri Izin Tambang ke Ormas Sebagai Reward Berjasa kepada Rezim Tidak Sehat

1 hari lalu

Komisi VII DPR Sebut Beri Izin Tambang ke Ormas Sebagai Reward Berjasa kepada Rezim Tidak Sehat

Anggota DPR mengatakan penerbitan izin tambang atau IUP kepada ormas tertentu tidak sehat bagi iklim pertambangan nasional

Baca Selengkapnya

Adu Tembak Aparat dan TPNPB di Pogapa: Polda Papua Sebut Warga Berlindung di Hutan, Bukan Mengungsi

1 hari lalu

Adu Tembak Aparat dan TPNPB di Pogapa: Polda Papua Sebut Warga Berlindung di Hutan, Bukan Mengungsi

Polda Papua membantah warga di Kampung Pogapa mengungsi akibat kontak senjata antara TNI-Polri dan TPNPB.

Baca Selengkapnya

Pemerintah dan DPR Bakal Rapat soal Revisi UU MK Pekan Depan

1 hari lalu

Pemerintah dan DPR Bakal Rapat soal Revisi UU MK Pekan Depan

Hal yang krusial dari revisi UU MK ini adalah mengenai peralihan hakim Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Polda Papua Bantah Serangan kepada TPNPB-OPM Bikin Warga Kampung Pogapa Mengungsi

1 hari lalu

Polda Papua Bantah Serangan kepada TPNPB-OPM Bikin Warga Kampung Pogapa Mengungsi

Polisi sebut keberadaan TPNPB-OPM di Kampung Pogapa yang justru membuat warga terpaksa meninggalkan kampung halaman.

Baca Selengkapnya