Waketum Gerindra Ungkap Alasan Prabowo Belum Umumkan Cawapres

Kamis, 19 Oktober 2023 15:34 WIB

Politisi Rahayu Saraswati Djojohadikusumo saat konferensi pers terkait pemberitaan ekspor benur lobster di kawasan Pluit, Jakarta, Jumat, 4 desember 2020. Keterangan pers untuk mengklarifikasi terkait ekspor benih lobster atau benur yang menjerat Edhy Prabowo sewaktu menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) oleh KPK. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengungkapkan alasan Koalisi Indonesia Maju (KIM) belum mengumumkan bakal calon wakil presiden (cawapres) pasangan Prabowo Subianto. Menurut Saraswati, hal tersebut karena masih ada pimpinan partai anggota koalisi yang berada di luar negeri.

“Kami masih menunggu untuk semua pimpinan Koalisi Indonesia Maju pulang ke Indonesia agar bisa dirapatkan bersama,” kata Saraswati saat ditemui di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat pada Kamis, 19 Oktober 2023. Saat ini, salah seorang pimpinan partai anggota KIM, yaitu Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, sedang berada di luar negeri. Zulkifli Hasan yang menjabat sebagai Menteri Perdagangan mendampingi Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam kunjungan kerja ke Cina.

Saraswati mengatakan koalisinya tidak dapat meresmikan pilihan cawapres tanpa kehadiran seluruh pimpinan partai di Jakarta. Hal ini, kata dia, karena KIM memegang prinsip musyawarah dan mufakat dalam pengambilan keputusan. “Koalisi Indonesia Maju itu sifatnya musyawarah mufakat, sehingga tidak mungkin ada keputusan diambil tanpa kehadiran dari semua pimpinan koalisi,” ucap Saraswati. Keponakan Prabowo Subianto ini pun mengatakan belum mengetahui pasti sosok yang akan mendampingi pamannya di Pilpres 2024.

Prabowo Subianto menjadi satu-satunya bakal capres yang belum menentukan pilihan cawapresnya. Dua calon lainnya, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, sudah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis, 19 Oktober 2023. Anies akan didampingi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres. Sementara itu, Ganjar akan maju di Pemilu 2024 bersama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md.

Saraswati mengatakan saat ini masih ada empat nama yang dipertimbangkan KIM sebagai cawapres Prabowo. Mereka adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Advertising
Advertising

Saraswati berharap koalisinya akan segera meresmikan pilihan cawapres. Dia menyebutkan nama cawapres Prabowo akan lekas diumumkan jika sosoknya sudah pasti. “Nanti kalian tahu pas saya tahu juga. Mudah-mudahan dalam waktu secepat-cepatnya,” ujar Saraswati.

SULTAN ABDURRAHMAN

Pilihan Editor: Menanti Cawapres Pendamping Prabowo Subianto

Berita terkait

PPP Soal Rencana Prabowo Tambah Kementerian: Sebagai Usulan Sah-sah Saja

26 menit lalu

PPP Soal Rencana Prabowo Tambah Kementerian: Sebagai Usulan Sah-sah Saja

Respons PPP soal rencana Presiden terpilih Prabowo Subianto yang ingin menambah jumlah kementerian.

Baca Selengkapnya

Soal Wacana Prabowo Tambah Kementerian, PKB Beri 3 Catatan

1 jam lalu

Soal Wacana Prabowo Tambah Kementerian, PKB Beri 3 Catatan

Ketua DPP PKB, Luluk Nur Hamidah, menyebut ada 3 hal yang harus diperhatikan Prabowo soal wacana penambahan jumlah kementerian dalam kabinet mendatang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Super Hercules Unit Terakhir Pesanan Prabowo Bakal Tiba Bulan Ini

1 jam lalu

Pesawat Super Hercules Unit Terakhir Pesanan Prabowo Bakal Tiba Bulan Ini

Pesawat Super Hercules pesanan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan segera tiba di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Klaim Banyak Pihak Puji Perkembangan Pesat Timnas Indonesia Usai Piala Asia U-23

1 jam lalu

Erick Thohir Klaim Banyak Pihak Puji Perkembangan Pesat Timnas Indonesia Usai Piala Asia U-23

Erick Thohir menilai banyak pihak mengaku terkejut melihat pencapaian Timnas Indonesia U-23 saat ini. Apa argumentasinya?

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: 5 Kritik Terhadap Wacana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40

1 jam lalu

Kabinet Prabowo: 5 Kritik Terhadap Wacana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40

Namun, wacana Kabinet Prabowo berjumlah 40 pos ini menjadi perbincangan publik, menuai kritik dan beragam respons dari berbagai kalangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Jokowi Arahkan Menterinya Beri Data ke Dirinya, Pakar Bilang Begini

2 jam lalu

Prabowo Sebut Jokowi Arahkan Menterinya Beri Data ke Dirinya, Pakar Bilang Begini

Prabowo menyebut Jokowi telah memberikan arahan kepada semua menterinya untuk memberikan data ke dirinya. Apa kata pakar?

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

2 jam lalu

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan, Bung Karno milik seluruh rakyat Indonesia. Apa kata para politikus PDIP?

Baca Selengkapnya

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

3 jam lalu

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

Wacana jumlah menteri Prabowo-Gibran yang mengalami penambahan ditanggapi berbagai pihak, mulai dari Jokowi sampai Mahfud MD.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Sebut Pelantikan Prabowo - Gibran Sangat Sulit untuk Dijegal

4 jam lalu

Bamsoet Sebut Pelantikan Prabowo - Gibran Sangat Sulit untuk Dijegal

Bamsoet mengatakan tak ada celah untuk menunda atau membatalkan pelantikan Presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Alasan Keluarga Prabowo Dirikan Perusahaan yang Produksi Solder Timah di Batam

4 jam lalu

Alasan Keluarga Prabowo Dirikan Perusahaan yang Produksi Solder Timah di Batam

Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, bersama anaknya, Aryo Djojohadikusumo, memilih Kota Batam menjadi tempat membangun PT Stania.

Baca Selengkapnya