TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan meresmikan moda transportasi Light Rail Transit atau LRT Jabodebek hari ini, Senin 28 Agustus 2023.

Berdasar agenda yang diterima Tempo, sebelum meresmikannya, Jokowi akan menjajal terlebih dahulu LRT Jabodebek dengan menaikkinya dari Stasiun Harjamukti, Depok.

Jokowi dan rombongan di jadwalkan tiba di Stasiun Harjamukti, Depok sekitar pukul 08.30 WIB dan langsung menuju peron untuk masuk gerbong LRT menuju Stasiun Cawang.

Jokowi akan meresmikan moda transportasi tersebut di Stasiun Cawang dan setelahnya melanjutkan perjalanan hingga ke Dukuh Atas.

Setelah diresmikan, LRT langsung akan beroperasi dan bisa digunakan oleh masyarakat di hari yang sama. Masyarakat dapat langsung menggunakan kartu uang elektronik (e-money) untuk bertransaksi di stasiun LRT.

18 stasiun

LRT Jabodebek memiliki 18 stasiun, di mana setiap stasiunnya telah terintegrasi dengan sejumlah moda Transportasi lainnya. Diantaranya yakni KRL, Transjakarta, Trans Patriot Bekasi, Transjabodetabek (Royal Trans), hingga Angkot.

Proyek LRT Jabodebek tersebut dibangun dengan nilai investasi sebesar Rp 29,9 triliun. Kemudian biayanya membengkak Rp 2,6 triliun menjadi Rp 32,5 triliun karena operasionalnya sempat diundur.

Pada 12 Juli 2023 lalu, PT KAI resmi melakukan uji coba operasional terbatas hingga 15 Agustus 2023.

Panjang rute LRT Jabodebek mulai dari Stasiun Cawang menuju Stasiun Harjamukti sepanjang 14,89 kilometer. Sementara, dari Stasiun Cawang menuju Stasiun Dukuh Atas sepanjang 11,05 kilometer. Dan ketiga, Stasiun Cawang menuju Stasiun Jatimulya di Bekasi Timur sepanjang 18,49 kilometer.

“Setiap rangkaian LRT Jabodebek terdiri dari 6 kereta yang dapat dioperasikan tanpa masinis dengan sistem pengoperasian Communication-Based Train Control (CBTC) dengan Grade of Automation (GoA) level 33,” Direktur PT KAI Didiek Hartantyo, Jumat 14 Juli 2023.

Didiek berharap proyek LRT Jabodebek bisa menjadi tonggak sejarah atau milestone yang baik dalam pembangunan perkotaan modern di Indonesia. “Dan mendukung transportasi berkelanjutan serta menjadikan moda kereta api menjadi pilihan utama untuk masyarakat khusunya di Jabodebek,” kata Didiek.

Tarif LRT Jabodebek

Kementerian Perhubungan atau Kemenhub telah menetapkan tarif LRT Jabodebek dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 67 Tahun 2023, tentang tarif angkutan orang dengan kereta api ringan terintegrasi di wilayah Jabodebek untuk melaksanakan kewajiban pelayanan publik.

“Telah ditetapkan tarif LRT Jabodebek yakni Rp 5.000 untuk 1 kilometer pertama, dan selanjutnya masyarakat dikenakan Rp 700 setiap kilometer berikutnya,” bunyi aturan tersebut dikutip lewat keterangan tertulis Kemenhub pada Selasa, 18 Juli 2023.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | M KHORY ALFARIZI


Pilihan Editor: Menhub Budi Karya: Integrasi Antarmoda LRT Jabodebek Sudah Baik