Wapres Ma'ruf Amin Akan Berkantor di Papua, KSAD: Saya Minta Prajurit Tetap Waspada

Minggu, 20 Agustus 2023 11:09 WIB

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman tiba di Kodam XVII Cendrawasih, Papua, Sabtu 19 Agustus 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra

TEMPO.CO, Papua - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman meminta seluruh prajurit yang bertugas di Papua agar meningkatkan kewaspadaannya. Hal ini menindaklanjuti rencana Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang akan berkantor di Bumi Cendrawasih itu pada awal September 2023 mendatang.

"Tentunya kami membantu pemerintah sebagai tugas kami untuk mempersiapkan bagaimana Papua akan semakin maju, saya bilang (kepada prajurit) tetap waspada aja kemudian jangan lupa cintai rakyat," kata Dudung usai memberikan pengarahan di Kodam XVII Cendrawasih, Jayapura, Papua, Sabtu 19 Agustus 2023.

Sebut KKB sebagai saudara sebangsa dan setanah air

KSAD melanjutkan, fungsi TNI sebagai pelindung rakyat harus diutamakan dalam menjalankan tugas. "TNI Angkatan Darat harus hadir di tengah-tengah rakyat dan harus menjadi solusi jangan menyakiti rakyat pokoknya lindungi rakyat," katanya.

Dudung menyebut, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang sedang beraksi di Papua merupakan saudara sebangsa dan setanah air, maka diutamakan penanganan yang lebih humanis.

"KKB itu saudara-saudara kita juga, mereka mungkin ada kesalahpahaman yang harus kita luruskan, jangan sekali-sekali anggap mereka musuh, itu saudara-saudara kita juga, maka kita berdoa kembalikanlah mereka ke jalan yang benar," kata Dudung.

Advertising
Advertising

Namun begitu, kata Dudung, prajurit TNI AD juga jangan takut untuk mengambil tindakan tegas apabila kelompok tersebur sudah mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Kalau mereka terpaksa mengganggu ya tetap harus kita lakukan tindakan-tindakan yang tegas," kata Dudung.

Wapres akan berkantor di Papua

Sebagai informasi, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin direncanakan akan berkantor di Papua pada awal September 2023 mendatang bersama sejumlah menteri dan Panglima TNI untuk mempercepat upaya pembangunan dan juga menyelesaikan persoalan yang dihadapi pemerintah daerah setempat.

Hal itu disampaikan Juru bicara Wapres Masduki Baidlowi usai rapat dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, di Istana Wapres, Jakarta, Jumat, 18 Agustus 2023.

“Tadi Bapak Menko PMK melaporkan beberapa hal penting kepada Wapres terutama yang terkait dengan hasil kunjungan beliau ke Papua. Kebetulan bahwa memang Wapres berencana berkunjung kembali ke Papua pada tanggal 4 September dan rencananya akan berkantor di sana dengan sejumlah menteri,” kata Masduki.

Wapres Ma'ruf Amin sempat mengunjungi Papua pada Juli lalu. Dia berkunjung ke Papua Tengah, Papua Barat, dan Papua Barat Daya pada 11-17 Juli 2023. Kunjungan itu tak lepas dari posisinya sebagai Ketua Badan Pengarah Papua.


ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | ANTARA

Berita terkait

Adu Tembak Aparat dan TPNPB di Pogapa: Polda Papua Sebut Warga Berlindung di Hutan, Bukan Mengungsi

5 jam lalu

Adu Tembak Aparat dan TPNPB di Pogapa: Polda Papua Sebut Warga Berlindung di Hutan, Bukan Mengungsi

Polda Papua membantah warga di Kampung Pogapa mengungsi akibat kontak senjata antara TNI-Polri dan TPNPB.

Baca Selengkapnya

Polda Papua Bantah Serangan kepada TPNPB-OPM Bikin Warga Kampung Pogapa Mengungsi

12 jam lalu

Polda Papua Bantah Serangan kepada TPNPB-OPM Bikin Warga Kampung Pogapa Mengungsi

Polisi sebut keberadaan TPNPB-OPM di Kampung Pogapa yang justru membuat warga terpaksa meninggalkan kampung halaman.

Baca Selengkapnya

Polda Papua Bilang Warga Distrik Borme Mengungsi Setelah KKB Teror Jemaat Gereja

20 jam lalu

Polda Papua Bilang Warga Distrik Borme Mengungsi Setelah KKB Teror Jemaat Gereja

Kelompok bersenjata dilaporkan melakukan penyerangan dan dan perampasan barang milik jemaat gereja di Distrik Borme, Papua.

Baca Selengkapnya

Bantah Libatkan Warga Sipil, TPNPB-OPM: Kami Punya Pengalaman Wamena Berdarah

23 jam lalu

Bantah Libatkan Warga Sipil, TPNPB-OPM: Kami Punya Pengalaman Wamena Berdarah

Juru bicara TPNPB-OPM menyinggung kasus pelanggaran HAM berat di masa lalu, seperti peristiwa Wamena Berdarah.

Baca Selengkapnya

Aparat Gabungan TNI Halau Serangan TPNPB-OPM di Kampung Pogapa Intan Jaya

1 hari lalu

Aparat Gabungan TNI Halau Serangan TPNPB-OPM di Kampung Pogapa Intan Jaya

Dalam pengejaran kelompok TPNPB-OPM ini, aparat gabungan menemukan senjata anak panah dan busur, senter, beberapa foto.

Baca Selengkapnya

Mobil Dinas Brimob Polda Papua Dicuri di Bandara Sentani, Polisi Lumpuhkan Pelaku

1 hari lalu

Mobil Dinas Brimob Polda Papua Dicuri di Bandara Sentani, Polisi Lumpuhkan Pelaku

Pencuri mobil dinas Brimob Polda Papua itu dilumpuhkan di dekat batas kota.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide, Bawa Ponsel Milik Korban

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide, Bawa Ponsel Milik Korban

Satgas Damai Cartenz menangkap terduga pembunuh Danramil Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey itu pada Sabtu, 11 Mei 2024, sekitar pukul 10.40 WIT.

Baca Selengkapnya

Jaringan Komunikasi di Pogapa Terputus, TPNPB-OPM Sebut Warga Mengungsi

1 hari lalu

Jaringan Komunikasi di Pogapa Terputus, TPNPB-OPM Sebut Warga Mengungsi

Warga Nabire tak bisa berkomunikasi dengan keluarganya di Pogapa setelah TNI-Polri datang menggunakan tiga helikopter menjemput jenazah Alexsander.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tuding Serangan Udara Bakar 3 Rumah Warga Sipil di Kampung Pogapa, Ini Kata TNI

1 hari lalu

TPNPB-OPM Tuding Serangan Udara Bakar 3 Rumah Warga Sipil di Kampung Pogapa, Ini Kata TNI

TPNPB-OPM meminta pemerintah Indonesia bertanggung jawab atas pembakaran tiga rumah warga sipil di Kampung Pogapa itu.

Baca Selengkapnya

Aktivis Papua Apresiasi Pangdam Cenderawasih dan Kapolda Berhasil Pertahankan Situasi Kondusif

2 hari lalu

Aktivis Papua Apresiasi Pangdam Cenderawasih dan Kapolda Berhasil Pertahankan Situasi Kondusif

Aktivis itu berharap kerja sama masyarakat dan aparat keamanan terus ditingkatkan guna menciptakan lingkungan aman dan damai bagi semua warga Papua.

Baca Selengkapnya